The Bitter World

R's

TINGGG TINGGGGG TINGGG!!!

Dering bel istirahat sekolah memecahkan keheningan di lorong penjuru sekolah dan disusul dengan derap langkah kaki siswa siswi yang mulai berhamburan keluar kelasnya untuk sekedar makan di kantin ataupun membaca di perpustakaan untuk memanfaatkan waktu istirahat mereka. 

Namun, hal ini juga berlaku untuk Raina dan Raja, gadis berwajah blasteran Irlandia - Indonesia itu berjalan tergesa di depan Raja yang tengah asyik memainkan ponselnya.

" Rajaaaa !! Ayo cepetan " ujar Raina memandang sebal kepada Raja yang masih sibuk dengan ponselnya.

" Raja, ayo dong aku udah laper banget nih " ujar Raina yang sudah tidak sabar untuk ke kantin.

" Sabar dong, Rain ! gue lagi asyik nih main game " ujar Raja tanpa mengalihkan pandangannya dari layar ponselnya.

Mendengar perkataan Raja membuat Raina mengerutkan bibirnya dan tangannya terlipat di depan dadanya, kini ia sudah sangat kesal pada Raja yang lebih memilih game di ponselnya dan mengabaikan Raina. Tanpa pikir panjang Raina mengambil ponsel Raja dengan cepat dan berlari sekencang kencangnya.

" Rainaaaaa !! balikin Iphone gue ?! " pekik Raja yang kini segera berlari mengejar Raina.

Beberapa mata siswa dan siswi menatap aksi kejar kejaran dengan tatapan terpukau dan juga iri, bagaimana tidak seorang Arsakha Prasraja Mahiputra Meshach laki laki yang terkenal sebagai Moss Wanted di sekolah nya dan juga seorang kapten tim basket, wajahnya yang tampan mampu memikat para perempuan di sekolahnya. 

Sedangkan seorang Raina Aerilyn Claretta Autumn gadis dengan wajah blasteran dan juga ketua Cheerleader sekolahnya juga mampu memikat para kaum adam. Banyak yang memuji kecocokan antara Raina dan juga Raja, namun kini keduanya hanya bersahabat dan tidak memiliki hubungan spesial antara mereka berdua.

Raja melihat Raina yang sudah memasuki kantin dan memesan sepiring batagor lalu berjalan ke salah satu meja di sudut kantin, Raja berjalan menuju meja Raina dan duduk berhadapan dengan Raina.

" Balikin Iphone gue dong, Rain " rengek Raja saat Raina benar benar lupa akan ponselnya. Bukannya merespons Raina tengah sibuk dengan batagor nya dan tidak menghiraukan Raja yang sedang merengek dihadapannya.

" Rain, Lo marah ya sama gue ? "

Raina tidak bergeming dan memilih menghabiskan batagornya, Raja menatap Raina dengan tatapan sebal karena diabaikan.

" Rain, gue janji deh nggak akan kaya tadi. Lo jangan kaya gini dong, masa gitu aja lo ngambek sih "

" Aku nggak ngambek cuman kesel sama kamu"

" Gue minta maaf, gue janji nggak akan kaya tadi. Kalau lo mau maafin gue pulang sekolah kita beli ice cream kesukaan lo, gue traktir deh " ujar Raja dengan senyum andalannya yang mampu memikat siapapun yang melihatnya.

Perkataan Raja seketika membuat matanya seketika berbinar, senyum yang sedari tadi lenyap kini mengembang pada kedua pipinya.

" Janji ? " ujar Raina menaikkan jari kelingkingnya kepada Raja. Raja terdiam dan menganggukan kepalanya dan meneruskan menghabiskan batagor mereka karena sebentar lagi bel istirahat akan berakhir.