Aku adalah seorang remaja yang bersekolah di SMPN 1 namaku Dilla. Cerita pertamaku dimulai ketika aku berada di kelas 8 semester awal.
Pagi itu aku sedang beristirahat disekolah, tiba-tiba terdengar suara handphone berdering. Ya tepatnya handphoneku berdering menandakan ada pesan yang masuk. Ku buka handphone ku dan ku lihat isi pesan yang ternyata berasal dari salah satu sahabatku bernama Reza.
"Dill,kamu masih ada disekolah, lagi ngapain sekarang" ucap Reza dalam pesan.
Dengan cepat aku balas pesan itu. Sedetik pesan kembali masuk ke ponselku.
"Entar, pulang sama siapa?" balas Reza.
Tak menunggu waktu lama. Aku pun membalas pesannya kembali.
"Gak tau sih,kayaknya dijemput deh"
"Tettt" tak terasa bel masuk telah berbunyi aku dan sababatku Zahra kembali masuk menuju kelas.
Tak menunggu waktu lama. Setelah bel masuk berbunyi sekitar setengah jam kemudian bel pulang berdering.
Aku dan sahabatku Zahra keluar dari sekolah. Tanpa aku sadari ternyata aku melihat Reza berada di samping sekolahku dengan duduk diatas sepeda motornya.
"Zah, aku kesana dulu ya. " ucapku kepada Zahra sambil menunjuk arah Reza.
" oke - oke. Tapi ingat jaga jarak aman ya " balas Zahra sambil bersalaman denganku.
"Sipp, dah " ucapku sambil membalas jabatan tangan sahabatku.
Dengan berjalan sendiri aku menghampiri Reza yang sudah menanti kedatanganku.
"Hai, kok tiba-tiba disini? Ucapku setelah berada kurang lebih satu meter didepan Reza.
"Hmmmmm, iya aku kepengen aja jemput kamu " ucap Reza dengan kata - kata gombalnya.
Oh ya aku sama Reza emang sahabatan tapi banyak yang bilang menyebut kita berpacaran. Padahal kenyataannya sih enggak ya.
Akhirnya tanpa menunggu lama akupun memutuskan untuk pulang bareng Reza yang kebetulan rumah Reza enggak jauh dari rumahku.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA TAK HARUS MEMILIKI
Romancecinta tak harus memiliki. Seperti yang dirasakan perempuan bernama Dilla. Ia mencintai dan menyayangi seseorang. Tapi buat dia itu semua hanya sia-sia.
