Tanpa sadar hari telah berganti. Aku baru ingat bahwa sekarang aku ada janji dengan teman-temanku.
Jam menunjukkan pukul 9 pagi. Aku bergegas bersiap-siap untuk berangkat menuju swimming pool, setelah menempuh waktu 30 menit akhirnya aku sampai di swimming pool yang aku tuju yang kebetulan letaknya lumayan jauh dari rumahku.
Dari kejauhan aku melihat teman-temanku yang sudah menungguku. Yah. Aku melihatnya, ternyata Rizky juga ikut ke swimming pool.
Dari kejauhan dia tersenyum padaku. Senyum yang jarang aku lihat, setelah dia melihatku. Dia berjalan mendekat ke arahku.
"Lama amat, lupa ya kalau lagi ada janji, aku udah lama lo nungguin kamu disini. Kepanasan pula" ucap Rizky dengan nada lembut.
"Maaf ya, tadi malem aku tidurnya cukup larut jadi bangunnya juga kesiangan. Hehehe maaf ya" ucapku sambil mengelus kepalaku sendiri.
Setelah itu aku langsung memarkirkan motor ku di depan kolam renang yang diikuti Rizky daru belakang.
" yaudah its okey. Langsung masuk yuk, kasian yang lain udah nungguin dari tadi" ucap Rizky sambil menggandeng tanganku.
"Hai, guys maafin aku ya. Aku telat"
"Oke oke" jawab mereka serentak.
Didalam entah apa yang dipikirkan Rizky. Dia mengambil bangku tepat disebelahku. Aku masih nggak habis pikir di tempat yang sudah aku pesan bersama teman-temanku. Kenapa dia mengambil tempat tepat disebelahku.
Setelah itu yang lain pada menuju ke tempat yang mereka inginkan. Ada yang ingin ganti baju, ada yang ingin beli makanan, dan ada yang ingin nyari Wifi. Emang sih teman-temanku pada agak gitu semua.
Tunggu dulu. Yang lain pada keluar dari gazebo. Kenapa nih anak nggak ikut juga ya. Iya maksudku Rizky. Dia masih ada disebelahku.
"Kamu kok disini, nggak pengen ikut yang lain ta?" ucapku pada Rizky.
"Enggak ah aku disini aja. Capek lagi gak pengen kemana-mana" ucapnya dengan cepat.
Setelah sekitar setengah jam teman-temanku nggak kunjung kembali akhirnya. ....
"Bentar ya aku mau kesana dulu. Cari makanan." ucapku pada Rizky sambil berlalu meninggalkannya.
"Hmmmmmm.. Iya aku ikut ya"ucapnya sambil berusaha mengejarku.
Aku hanya mengangguk untuk menjawab pertanyaan Rizky. Aku merasa sekarang aku punya bodigart baru. Ya kenapa aku bilang gitu karena setiap aku pergi Rizky selalu mengikutiku. Ya sebenarnya aku nggah risih sih cuman aku nggak ingin dengan Rizky yang selalu ada di sampingku membuat perasaanku semakin dalam pada dirinya. Aku nggak mau kejadian di masa lalu terulang kembali.
"I LOVE YOU" ucap Rizky di telingaku. Sambil berlalu meninggalkanku.
Yang seketika membuatku terdiam sejenak
*ayo baca lagi ya keseruan novel CINTA TAK BISA MEMILIKI.
Jangan lupa vote dan comment nya ya
Terima kasih*
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA TAK HARUS MEMILIKI
Romancecinta tak harus memiliki. Seperti yang dirasakan perempuan bernama Dilla. Ia mencintai dan menyayangi seseorang. Tapi buat dia itu semua hanya sia-sia.