"Hei, hari ini kamu ada acara nggak?" tanya minchan setelah ruang keluarga sepi. Ayah pergi ke kantor, Ibu ke supermarket, sedangkan yifan sudah berangkat kuliah.
"Nggak ada," jawab kris singkat. Hari ini, dia memang tidak punya jadwal kuliah.
"Kalo gitu, ayo bergerak!" sahut minchan sambil menarik tangan kris sehingga kris bangkit. "Bergerak?" tanya kris tak mengerti.
"Jalan!" sahut minchan ceria.Kris tahu ini akan menjadi hari yg terpanjang dalam hidupnya.
"Kita ke mana dulu, ya?" kata minchan riang.
Saat ini, kris dan minchan sudah berada di mal. Minchan tadi menarik paksa kris ke luar rumah.
Kris sendiri tak begitu menyukai mal dan hanya pernah beberapa kali saja ke mal seumur hidupnya. Sekali saat mengantarkan AeHwan ke toko buku, sekali lagi saat taemin mengajaknya makan2 dari hasil usaha mereka yg pertama.Kris berjalan tanpa semangat. Minchan menatapnya bingung.
"Kris? You ok?" tanyanya, dan kris mengangguk pelan tanpa suara.
Minchan ikut mengangguk-angguk, tapi tampak bimbang.
Mereka kembali berjalan, beberapa pasang melewati mereka sambil bergandengan mesra. Minchan memandang mereka iri.
"Kris? Kamu tau? Biasanya kalo ke mal namja ngegandeng tangan yeojanya, loh," kata minchan.
"Oh ya?" tanya kris sambil memerhatikan beberapa pasangan yg lewat, tanpa mengeluarkan kedua tangannya dari saku celananya.Minchan menatap kris tak percaya. Kris berhenti saat menyadari kalau minchan ternyata sudah
lama berhenti. Kris memutar badan, lalu memandang minchan heran. "Kenapa kamu? Capek?" tanya kris tak berperasaan.
Minchan mengangakan mulutnya, mendengus kesal sebentar, lalu berjalan cepat ke arah kris untuk mengeluarkan kedua tangan dari sakunya secara paksa. Kris tertegun melihat kelakuan minchan. Setelah berhasil mengeluarkan tangan kris, minchan menggandeng tangan kanannya, lalu menarik kris untuk melanjutkan perjalanan.
Kris merasa malu atas kelambatan berpikirnya. Tapi, dia lebih merasa malu karna sekarang dia menggandeng seorang gadis di tempat umum. Keadaan dan waktu memang sudah membuat kris menjadi buta dalam hal memperlakukan gadis.
Walaupun demikian, minchan tak mempermasalahkannya. Minchan sudah sangat senang karna bisa bersama kris.Minchan membelikan beberapa kaus untuk kris. Awalnya kris selalu menolak dan mengembalikan semua kaus ke tempatnya semula, tapi saat kris lengah, minchan langsung mengambilnya kembali dan membayarnya.
Sudah sekitar dua jam kris dan minchan mengitari mal, dan kris sudah cukup lelah. Tapi sepertinya minchan tidak memiliki tanda2 itu. Kris memerhatikan minchan yg sedang asyik memilih- milih sepatu.
Kris masih belum memercayai ini. Minchan sedang bersamanya. Sebelumnya, kris hanya pernah membayangkannya saja. Tapi saat ini benar2 terjadi, kris tak bisa melakukan apa pun terhadapnya. Kris terlalu gugup hingga otaknya terasa kosong."Kris? Ngelamun terus. Ayo jalan lagi," minchan kembali meraih tangan kris.
Kris hanya mengikutinya pasrah. Karna tak pernah berolah raga, kaki kris terasa kram setiap kali melangkah.Tahu - tahu, minchan melihat boks foto. "Kris, kita foto yuk!" ajaknya.
"Ah,isn't my style!" sahut kris, tak sengaja menyentak tangan minchan.
Seumur hidupnya, kris tak pernah difoto, kecuali untuk keperluan sekolah.
Minchan langsung pasang ekspresi merajuk.Kris berdecak. Kris tak menyukai hal2 seperti ini.
Menurutnya, ini hanya membuang-buang waktu, juga uang.
"Ayolah kris... Masa kita nggak punya foto? Sekali... aja. Ayo dong!" sahut minchan memohon. Kris menatapnya kesal sejenak sebelum akhirnya luluh oleh tatapan mata minchan.
"Ya udah. Sekali aja ya," kata kris membuat minchan melonjak gembira.
Minchan segera menghampiri penjaga counter foto, lalu menarik kris memasuki boks seukuran satu kali satu setengah meter itu. Kris mengikutinya dengan ogah-ogahan.
"Kris, senyum ya, please... senyum buat aku, oke?" pinta minchan.Kris tak mengatakan apa pun. Kris hanya menatap pantulan wajah di layar depannya. Wajah yg persis dengan orang yg dibencinya. Inilah tepatnya yg menyebabkan kris tak pernah mau berhubungan dengan apa pun yg menyangkut wajahnya.
"Kris?" sahut minchan membuat kris sadar.
Kris menatap minchan dengan pandangan memohon untuk tiak jadi berfoto.
KAMU SEDANG MEMBACA
(Remake Novel By Orizuka) That Summer Breeze (Kris Ver.)
Randommain cast: song min chan Kris wu Wu yifan han ae hwan -and other- Ff ini bkan hasil dri pemikiran saya. Tapi remake dri novel yg ditulis o/ orizuka, wlwpun aku kurang suka sma bahasanya, tapi aku salut kak orizuka bisa buat aku nangis pas baca nov...