Please Don't Stop

Bertemu

Nama ku Visara aku anak ke-2 dari dua bersaudara kakak perempuan ku bernama Elma. Ayah ku seorang pengantar surat dikantor pos, ibu ku seorang pedagang kue bolu.
Pagi itu..

" selamat pagi ibu,ayah,kakak.. Sarapan hari ini apa?" ucapku " tuh udah makan aja yg ada di meja "
"Sara hari ini pertama kamu masuk SMK ayah harap kamu betah di sekolah mu yg sekarang,jgn banyak tingkah kayak kakak mu"
"apaan sih ayah.. Itukan dlu sekarang el udah berubah"
" berubah jadi apa kak? Jd power ranger? " sahut ibu

" bukan bu,tp cat women miaaauw
"sambil memperagaan gerakan kucing " galucu. "

Sarapan pun selesai, kakak sekarang kerja di tempat menjahit karena kakak jago menjahit sama kayak ibu. Kakak biasa berangkat naik angkot sedangkan aku biasa diantara ayah hehe.

Sesampainya di sekolah..
" assalamu'alaikum ayah.. " sambil mencium tangan ayah
" wa'alaikumsalam .. "
Hfff hari pertama masuk SMK banyak orang yg belum aku kenal. Aku duduk di bagian paling depan biasalah so pinter wkw teman sebangku ku Lidya dia orangnya baik dan ramah
Kegiatan belajar pun dimulai.
Lalu,jam menunjukan jam 8. Dan tiba-tiba...
Seorang lelaki masuk dengan nafas terengah-engah.
"Assalamu'alaikum bu maaf saya telat."
" dari mana saja kamu jam segini baru sampai apa kamu tdk punya jam di rumah? Sekarang hari pertama masuk sekolah kamu malah kesiangan!" seru bu guru
Ibu vemi namanya dia memang terkenal tegas dan displinnya. Lelaki itu nampak tak bisa memberi alasan apapun pada bu vemi hanya kata maaf dan maaf yg Ia bisa katakan. Ada apa dengan nya?
Tapi,setelah sara liat secara detail
itu kan.. Tetangga sara dia itu namanya Haykal Ramli Surmantyo anaknya pak mantyo.
Haykal pun akhirnya mendapatkan hukuman pertama untuk nya yaitu tdk mengikuti pelajaran pertama dan kedua. Rasa kasihan ya tp mau bagaimana lagi Ia harus menerima resiko atas apa yg diperbuat
Jam istirahat.
Bu vemi nampak sudah melepaskan hukuman pada haykal. Akupun segera datang menghampirinya.
" haykal? Kenapa kamu terlambat?" tanyaku
" maaf aku tdk ada wktu berbicara dg mu, aku harus segera membuat cacatan pelajaran tadi.
" sambil masuk kelas
Aku terheran,dasar aneh. Lalu lidya memhampiri " yuk makan kita ke kantin lapar nih.." aku pun lansung
menerima ajakannya.
Dikantin, aku sangat keheranan si haykal itu padahal dia anak yg pandai rajin dan disiplin tapi kenapa sekarang dia bisa terlambat ya. Aku mengenalnya saat masih TK sampai SMP meski aku tdk terlalu dekat dengan dia.
" oyyy ngelamun apaan sih? "
" ehh (kaget) engga
Bel masuk.
Saat aku masuk kelas nampak nya si haykal masih sedang menulis cacatan pelajaran yg tadi. Apa Ia tidak makan dan tidak merasa kelaparan? Aku jelas heran.
Pelajaran pun di mulai semua anak memperhatikan guru dengan seksama, tapi... Ada suara cengngesan di belakang lalu..
" yg dibelakang berdua apa yg kalian tertawakan?! " seru bu vemi
Ternyata anak 2 itu adalah boni dan kiki yg notabene nya anak bandel.
" hm.. Engga kok bu, it..u haykal bu sepatunya jebol kasian bu..(ngenyir) " jawab boni
Semua murid pun tertawa " hahaha.. "
Haykal nampaknya hanya bisa diam dan diam.
" boni apa yg kamu lakukan itu tdk baik jangan berperilaku seperti bukan pelajar! "
Apa yg dilakukan boni jelas membuat haykal malu mngkin smpai Ia sakit hati jga.
Akhirnya pelajaran pun selesai.
" haykal.. " memanggil haykal yg nampak sudah mau keluar kelas
" ada apa? "
" kamu pulang sama siapa? (Basa basi) "
" sendiri "
" biasanya kan kamu di antar ayah mu "
"ayah sedang lelah (sambil berjalan) "
" oh.. Apa dia sakit? "
" dia hanya lelah "
" oh.. Kalau begitu pulang dengan ku saja yuk? "
" hm? Kamu tdk menunggu ayah mu? "
" tidak ayah ku pulang jam 5 jadi Ia gabsa jemput"
" oh yasudah .. "
Akhirnya kita pulang bersama
Di angkot.
Kita duduk berhadapan bukan bersebelahan.
",kal, td kenapa kamu terlambat ? Biasanya jga kamu on time "
" gpp kok .. "
Dia hanya menjawab itu saja. Aku tidak meneruskan pertanyaan ku td karena keburu malas liat responnya.
Sesampai nya di gang rumah kita.
Rumah ku dan rumah haykal bersebrangan terlahang oleh 7 rumah. Haykal nyampe duluan sedangkan aku harus jalan lagi.
" aku duluan ya sara. Assalmu'alaikum "
" iya wa'alaikumsalam.."
Terlihat didepan rumahnya sudah ada ayahnya dengan tatapan yg kecut terhadap ku. aku memcoba memberikan senyuman kepadanya,namun itu tidak pula meluluhkan hatinya.
aku pun melanjutkan perjalanan ku
aku pun melanjutkan perjalanan ku.
Saat ku menoleh terlihat jelas dirumah haykal ayah nya seakan membentaknya dan memukul nya dg gagang sapu.
Astagfirullah.. Apa yg terjadi? Ingin rasanya aku lari membantu nya tp apa daya ayah nya telah membawa haykal masuk. Aku pun berdo'a agar haykal baik-baik saja.
Sesampainya dirumah.
" assalmu'alaikum.. Ibu.. Ibu.. "
" iya sara wa'alaikumsalam.. Kenapa ? "
" sara takut bu,.."(ketakutan)
" ada apa sayang? "
" tadi sara pulang sm haykal, tetangga kita itu bu, pas pulang dia dipukul ayahnya pake gagang sapu.."
" astagfirullah kenapa nak?dia nakal ya"
" bukan bu.. Dia. Baik.."
Ibu mencoba menenangkan ku dan menyuruhku mandi dan sholat ashar biar tenang.
Aku berdo'a agar dia baik-baik saja .