Chapter 5

141 13 0
                                    

Happy reading ...

Denyar matanya terbelalak ,karena dia tidak percaya vlo akan ditabrak

Denyar langsung menangis dan memeluk vlo yang tidak sadarkan diri

"Vlo ... ,Jangan tinggalin gua vlo ,gua masih mau temenan sama lo ,gua gak mau lo ninggal  ,Vlo .... "

Denyar menangis terisak -isak ,lalu dia melihat kearah Edwin dengan mata yang berkaca kaca lalu denyar bertanya

"Kak ,jelasin kenapa vlo bisa kayak gini ??"

"Ok gua ceritain ,Gua tadi ngeliat dia sama Rassya didepan kelas gua, gua gak tau mereka ngomong apa , tiba tiba vlo nangis dan meninggalkan rassya ,rassya hanya melihat vlo yang pergi tanpa mengikutinya jadi ,gua yang ngikutin vlo ,vlo lari keluar gerbang sekolah dengan menangis dan mobil Bermerk Terios  tiba tiba datang dan menabraknya ,ketika pengendaranya tau kalo dia menabrak seseorang dia langsung membawa mobilnya pergi dan gua datang dan menggendong vlo Ke UKS "

Rassya datang Ke UKS

"Vlo "

Raut muka nya langsung terlihat khawatir + rasa bersalah ,rassya mendekat kearah vlo dan ingin memegang tangan vlo tetapi denyar langsung marah dan mencegahnya

"Don't touch vlo !!!, lo liat akibat lo ,vlo ditabrak mobil ,lo itu bikin dia tersiksa , DIA TERSIKSA !!!, gua selaku teman vlo gua gak akan mengizinkan lo dekat dengan dirinya lagi dari detik ini hingga seterusnya ,Gua kecewa dan gua ketipu sama muka polos lo Kak !"

"Ssya ,gua fikir lo baik sama dia lo care sama dia tapi lo buat dia nangis ,kasian dia !, vlo nahan semua pebuatan lo sama dia ,dia udah kecewa sama lo ,gua selaku sepupu laki laki lo sekaligus rival lo, gua gak akan nyuruh lo deket dia lagi, jika lo masih terus membuatnya meneteskan air mata !" ucap lantang Edwin

Rassya hanya bisa terdiam menatap vlo yang sudah tidak berdaya

Ambulance datang dan Edwin langsung menggendong Vlo untuk masuk kedalam mobil ambulance dan pergi menuju rumah sakit

Rassya

Gua salah ,gua salah menilai nya selama ini , gua biar kan dia meneteskan air matanya hingga berulang ulang kali ,gua bodoh !,gua bodoh kenapa gua lebih milih perkataan kakek dibandingkan kata hati gua

Gua hanya bisa diam seperti ini melihatnya digendong Edwin ,gua marah ,sangat marah sama diri gua sendiri gua gak tau harus berbuat apa sekarang ,gua buntu !

Rassya pun pergi menuju parkiran menaiki motornya dan pergi menyusul ambulance Vlo

*****

Vlo sampai di Rumah sakit dan langsung di bawa keruang UGD

Denyar pun ingin menemani vlo didalam UGD ,tetapi dilarang susternya

"Embak, mbak dilarang masuk ,mbak hanya bisa mengantarnya sampai disini ,dan mbak silahkan menunggu nya diruang tunggu "

"Tapi sus saya ini temannya loh sus "

"Iya mbak kami tau ,tapi maaf mbak memang dilarang masuk "

Suster pun menutup pintunya

"Udah ,nyar mending kita tunggu aja vlo diruang tunggu ,yok "

denyar hanya menangguk dan mengikuti Edwin

________.

Rassya sampai dirumah sakit ,dia langsung mendatangi edwin

"Ed ,dimana ??, dimana vlo ???"

"Dia di dalam ssya"

"Buat apa lo dateng kesini lagi lo udah buat dia terkapar tidak berdaya didalam sana tapi lo masih berani nampakin diri ,gila lo manusia bukan kak !"

Captain Basket BallTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang