Menceritakan tentang pernikahan tanpa cinta yang dilalui Radean dan putri, terjebak antara masa lalu dan kini! Apakah hati akan memilih yang tepat? Atau akan terjatuh kepada kesalahan seperti dahulu
" Sulit rasanya melupakan kenangan dahulu dan mem...
Sebelumnya maaf ya ada terdapat kesalahan penulisan part, Coba kalian lihat setelah part 2 langsung part 4 seharusnya part 3 wkwk maaf ya.. So langsung aja - - - - - - - - - -
Keesokan paginya, putri bangun terlebih dulu dari dean, ya dean masih saja terlelap dalam mimpinya itu, namun ada hal berbeda dari putri, semenjak dia bangun tadi dia mulai menatap wajah dean
"Wajahmu sangat polos ya dean jika seperti ini,eemmm kayak bayi" ucap putri dan anehnya perempuan itu terkekeh dengan ucapannya sendiri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sudah puas memandangi wajah tampan ku heh" ucap dean dengan membuka matanya Dan hal itu sontak membuat putri menjadi malu
"Engg s..i..apa yang memandangi mu" ucap putri gugup
"Kamulah sayang, siapa lagi" ucap dean Dan perempuan itu, aneh sekali wajahnya memerah menahan malu, setelah sekian lama, apakah es di hatinya telah mencair?entahlah
"Tau ah, aku mau mandi dulu" ucap putri lalu segera pergi dari hadapan dean
"apa mau kutemani mandinya sayang" teriak dean
"Tidakkk" teriak putri dari kamar mandi dan hal itu semakin membuat dean terbahak, hem sungguh indah pemandangan hari ini
Setelah dean dan putri selesai mandi, maksudnya mandi masing-masing. Mereka mengerjakan kewajiban mereka sebagai umat muslim yaitu shalat
"Ya Allah Terimakasih karena engkau telah membuat gadis di belakangku ini menjadi istriku, dan Terimakasih juga telah membuatnya tersenyum, ku mohon buatlah dia terus bahagia seperti kemarin, buatlah dia selalu tersenyum, amin" doa dean dalam diam
"Dean kita hari ini mau Kemana?" Tanya putri setelah mereka selesai shalat
"Eemmm kamu maunya Kemana?" Tanya dean
"Menara Eiffel" ucap putri semangat Bahkan perempuan itu bisa sangat bersemangat seperti itu
"Baiklah, ayo siap-siap" ucap dean
Mereka pun bersiap. Dean mengenakan pakaian yang membuatnya sangat tampan hari ini, celana jeans berwarna hitam dengan baju kaos polos berwarna putih serta tidak lupa dilapisi dengan jaket jeans, sedangkan putri dia hari ini mengenakan celana jeans berwarna cokelat muda serta baju lengan panjang berwarna putih dia terlihat anggun, Sangat serasi bukan mereka?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
