Sebenarnya saya agak bingung gimana menceritakan 'Hujan Merah Jambu' ini secara singkat, karena cerita yang ditulis BijouTroian ini pun sudah singkat dari sananya. Mungkin intinya ceritanya seperti ini: Jora yang harus bisa menyesuaikan diri dengan Ansori bersaudara, atau mungkin juga, kisah hidup sang Ansori bersaudara. Ah entahlah..
Dan pertanyaannya, siapa saja Ansori bersaudara?
Ansori bersaudara itu terdiri dari Benjamin, Ibrahim, Johan, Miro dan Acenna. Keluarganya berantakan, bapaknya pemabuk yang suka nyiksa anaknya, dan ibunya yang tak acuh terhadap anak-anaknya. Keluarganya miskin, sampai ibunya pergi ninggalin mereka semua. Lama sekali tidak ada kabar, tau-tau Jora datang dengan membawa surat wasiat dan surat penyerahan wali kepada mereka yang mereka tau dari ibu mereka. Dan, disitulah perjuangan Jora juga para Ansori dimulai.
Di bab awal, penulis menggambarkan tentang suasana mereka saat itu. ketika membacanya, saya langsung terbayang novel 'Ayah' karya Andrea Hirata. Entah kenapa terasa mirip, suasana miskin nya kerasa banget menurut aku. Tapi itu kerennya, kita ga perlu mikir keras bagaimana seorang WNI bisa menjadi sekaya orang-orang luar negeri karena cerita 'Hujan Merah Jambu' ini menceritakan apa yang ada disekeliling kita.
Ketika awal membaca aku kira ini kisah romance, seperti yang sering ditulis oleh BijouTroian. Ternyata lebih banyak family nya, tapi enggak kalah dengan karyanya yang lain,malah menurut aku cerita ini lebih wah wah waaaaaahhh banget.
Kalau kalian mau membaca karya best seller yang enggak dijual di toko buku, yah baca ini aja.
Kalian bakal terhanyut dengan kelakukan-kelakuan Ansori bersaudara yang ternyata saling memperhatikan satu sama lain, juga bakalan menganga dengan eratnya hubungan mereka. Pokoknya keren banget lah.
Ini nih salah satu quote yang aku suka:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kira-kira gimana ceritanya sampai bisa ada kata-kata itu? hahaha makanya baca, yuk ah cus~
