I'm Your Doll

Part 7

Taehyung melangkahkan kakinya lebar ke luar apartment. Ia memasuki lift dan memencet tombol ke lantai bawah.

Dengan bersamaan, Jimin keluar dari lift sebelahnya dan berjalan ke arah kamar milik Kim Taehyung.

Ia menekan angka-angka di depan pintu Taehyung yang sangat di hafalnya dan berhasil membukanya.

"Kim Taehyung, aku datang!"

Teriaknya disertai senyuman manis yang terlihat menggelikan itu. Terlihat seperti senyuman namja byuntae.

Ia melangkahkan kakinya ke dalam dan menemukan seorang yeoja yang terduduk di sofa ruang tengah.

"YA, KIM TAEHYUNG KAU MEMBAWA SEORANG YEOJA? KUPINJAM SEBENTAR YA!" pekik namja itu guna memanggil Taehyung. Tapi nihil, ia tak menemukan sosok Taehyung di dalam apartment nya.

Yeoja itu menoleh saat mendengar suara bising yang mengganggu pendengarannya.

"K...ka..kkau" Jimin termangap-mangap sambil menunjuk kearah wajah gadis yang terlihat bingung.

"A..an..andw..andwae"

Jimin membulatkan matanya sebelum tubuhnya terhuyung kebelakang dan tak sadarkan diri.

BRUUKKK

Apa aku aneh? Mengapa setiap orang yang melihatku selalu pingsan tak sadarkan diri?

Ia menatap tubuh Jimin yang tergeletak mengenaskan. Posisinya sangat tidak elit membuat Sujeong meringis pelan. Ia menghela nafas panjang sebelum menghampiri Jimin.

"Y..ya bangunlah!"

Sujeong menggoyangkan bahu namja itu, akan tetapi namja itu tetap berada di posisinya. Tidak bergerak sedikitpun.

"Bagaimana ini," gumamnya pada dirinya sendiri yang terlihat bingung menatap Jimin dengan wajahnya yang damai.

Dua jam kemudian

"Aku pulang!"

Sujeong berlari ke depan pintu dan melihat Taehyung sedikit terkejut karenanya. Wajah yeoja itu terlihat panik membuat Taehyung menyernyitkan dahinya bingung.

"I..itu..."

Sujeong menggantungkan kalimatnya saat Taehyung berlalu dari hadapannya begitu saja.

"Astaga!"

Pekik namja itu melepaskan beberapa paper bag yang dibawanya.

"Ya! Jimin! Apa yang kau lakukan?"

Taehyung menendang pantat Jimin yang tergeletak di bawah itu.

"Tadi.. tadi dia seperti terkejut melihatku lalu dia terkapar di lantai"

Sujeong membuka suaranya, lalu Taehyung hanya menatapnya dan tidak mengucapkan sepatah katapun.

.

.

.

"Tae, apa kau sudah gila! Bagaimana dia bisa-

Taehyung dengan cepat membungkam mulut Jimin yang tidak bisa berhenti berbicara mengenai gadis itu.

"Diamlah! Aku akan menjelaskannya. Dengarkan baik-baik"

Jimin menganggukkan kepalanya lalu tangan Taehyung pun menjauh dari mulutnya.