Kissu
Kuroko no Basuke by Tadatoshi Fujimaki.
Pairing : MidorimaxTakao
Story by : mochan48
Genre : humor, romance(?), sport(?)
Rate : T
Yaoi, OOC, just fanfiction.
Homophobic menjauhlah!
.
.
.
Kedua tim meninggalkan lapangan setelah pertandingan Shutoku dan Rakuzan dengan skor 86-70 yang dimenangkan oleh Rakuzan.
"Empat besar ya, aku sudah menduganya. Kita bermain baik saat melawan Rakuzan" Takao membalikkan setengah badannya kebelakang untuk menatap Midorima. "Are? Shin-chan, kau patah hati ya? Tapi.." kata- kata si hawk eye itu terhenti sejenak.
Midorima terlihat diam sementara Takao kembali memutar tubuhnya menghadap ke depan.
"Maaf. Aku tidak bisa menghiburmu sekarang" terdengar suara Takao yang terisak sambil mengatakannya. Midorima sedikit terkejut mendengar isakan si nomor punggung sepuluh yang jujur itu.
"Aku tahu. Tapi aku juga.. mengalami kekalahan dan itu ternyata memang menyebalkan" terlihat buliran air mata keluar dari manik hijaunya. Ya dia juga menangis namun tanpa isakan. Midorima sebenarnya berharap bisa mengalahkan Akashi dan membuat si surai merah itu tahu bagaimana rasanya kekalahan.
Mereka pun membereskan barang-barangnya lalu menonton pertandingan selanjutnya di hari itu juga yaitu, Kaijou melawan Seirin yang ternyata akhirnya dimenangkan oleh Seirin.
Mereka semua pun pulang ke rumah masing-masing.
.
.
.
"Nee Shin-chan bagaimana jika menonton dvd ini?" si surai hitam memegang dvd yang ia dapatkan dari bawah kasur Midorima.
Midorima membelalakkan matanya melihat apa yang ada di tangan Takao.
"He..hei dari mana kau dapatkan itu? Kembalikan ke tempatnya dan jangan sentuh apa pun lagi nodayo" Midorima mengambil dvd itu lalu menyimpannya kembali.
"Hahahaha tak kusangka kau menyimpan yang seperti itu Shin-chan" Takao kembali tertawa dengan tawa khasnya.
"I..itu tidak seperti yang kau pikirkan nodayo.." elak Midorima.
Takao tertawa lebih keras melihat wajah Midorima yang sedikit memerah. Si pemuda bersurai hijau itu pun kesal dan melempar majalah olahraga diatas meja kearah Takao. Midorima sedikit menyesal memperbolehkan pemuda berisik itu menginap dirumahnya.
Flashback on
Ditengah jalan Takao tiba-tiba mengatakan hal yang tak pernah ia katakan
"Nee Shin-chan boleh aku menginap ditempatmu?" tanya Takao.
"Huh? Memangnya rumahmu kenapa Takao? Tidak.Boleh" tolaknya. Midorima tidak mau mengambil risiko untuk memasukkan temannya yang berisik itu ke dalam rumahnya.
Takao menunduk. Midorima yang melihat pemuda itu tidak seperti biasanya pun mulai berfikir jika Takao masih kesal dengan kekalahan itu dan ia sedang mencari suasana baru. Akhirnya Midorima menghela nafas.
"Baiklah kau boleh menginap nodayo. Tapi dengan syarat kau yang mengayuh gerobak selama dua hari, bagaimana?"
Berharap Takao menolak namun ternyata..
KAMU SEDANG MEMBACA
Yaoi Fanfiction's
FanfictionKumpulan fanfic yaoi one shoot~ Beberapa cerita ini saya private karena suatu alasan. Cerita ini mengandung unsur BL, Yaoi, dll. Yang tidak suka tidak usah membaca.