Heaven's Weakness [MikaYuu]

Bagian III

Pelepasan merupakan sebuah acara sakral bagi para penghibur seperti di Rumah Hyakuya. Setelah acara itu status sebagai penghibur ditentukan. Biasanya penghibur melakukan pelepasan ketika menginjak usia 17 tahun.

Topik pelepasan Mikaela menjadi topik favorit dikalangan para penghibur. Bukan hanya penghibur junior namun yang telah senior pun turut membicarakannya. Memang kepopuleran Mikaela mampu menyaingi penghibur senior, mungkin setelah acara pelepasan Mikaela akan langsung dinobatkan jadi Bintang Hyakuya, penghibur paling populer di Hyakuya.

"Bagaimana bisa dia melakukan pelepasan disaat usianya belum mencukupi?" Tak sengaja Yuichirou menguping pembicaraan beberapa Penghibur senior yang bergosip. Saat ini ia sedang berada dikamar salah satu seniornya, membantu merapikan baju-bajunya. Ada aturan di Hyakuya Junior harus mau membantu seniornya dalam hal apapun, sering sekali junior dijadikan sebagai pelayan.

"Kudengar banyak orang-orang kaya yang memintanya. Bahkan sekarang calonnya sudah ditentukan. Dan kau tau, dia dibayar sangat mahal"

"Tidak mengherankan, cih... sekarang saja dia sudah jadi pelacur penggoda, apa jadinya nanti. Dia pasti akan menguasai semua pria."

"Haha, kurasa dia bakal pilih-pilih. Dia hanya akan memilih yang kaya. Mungkin saja dia akan langsung meminta 'dibeli'"

Yuichirou tidak suka mereka membicarakan Mikaela seperti itu. Bukan seperti dia peduli padanya. Hanya saja, mereka tak lebih baik dari Mikaela. Mereka melakukan apa saja agar para pria mau tidur dengannya. Mereka lupa mereka juga penggoda. Pelacur.

Setelah melakukan tugasnya, Yuichirou pamit keluar.

Ada beberapa keuntungan jika sudah melakukan Pelepasan. Kau akan dapat kamar sendiri. Dan kau juga akan bebas dari perbudakan senior-junior, dan bisa mulai memperbudak junior lainnya.

Kurang dari seminggu Mikaela akan pergi dari kamar mereka yang telah mereka tempati lebih dari empat tahun. Harusnya Yuichirou senang ia terbebas dari Mikaela, ia bisa mendapatkan teman sekamar baru. Pada awal-awal mereka sekamar, Yuichirou beberapa kali meminta pindah kamar. Alasannya dia tidak bisa tinggal dengan Mikaela. Sekarang, kenapa dia merasa tak rela Mikaela keluar dari kamar mereka?

Tak sadar Yuichirou melamun begitu lama. Mikaela sudah berada didepannya.

"Mau mandi bersama?" Tanya Mikaela tiba-tiba.

Matahari sudah lama tenggelam. Malam sudah menjelang. Dan Mikaela mengajaknya mandi? Tanpa pikir panjang Yuichirou menerima ajakan itu. Padahal dia sudah mandi tadi. Terlalu banyak memikirkan yang tak seharusnya ia pikirkan, tubuhnya jadi kembali gerah.

Disinilah mereka berdua. Dipemandian. Suasananya sama persis ketika dahulu. Hanya ada mereka berdua.

Mikaela tak banyak bicara. Mungkin dia juga dipusingkan dengan acara pelepasannya itu. Acara itu cukup besar, layaknya acara pernikahan. Seperti pernikahan sang pengantinnya terlibat dengan persiapan pesta. Begitu juga Mikaela.

"Hey, Mika. Soal acara pelepasan, kau kan masih bisa menolak. Kau bahkan belum 17 tahun."

"Beberapa bulan lagi usiaku 17"

"Kau sepertinya senang."

"Tentu saja. Bukankah setiap Penghibur disini menunggu saat seperti ini?" Tanya Mika disertai senyuman. Senyuman yang sama saat dia memberitahu Yuichirou tentang pelepasannya. Sekarang Yuichirou yakin kalau senyuman itu senyuman kebahagian.

"Yuu-chan, pernahkah kau bermimpi bisa keluar dari sini?" Tanya Mikaela memulai topik lain.

"Hah? Kau yang membuatku berhenti memimpikan hal-hal seperti itu."