FOREVER (Ff Exo) ✓

Chapter 27

'DIDUGA TERJADI PELANGARAN HAK KERJA PADA PERUSAHAAN HYUNDAI'

'PRESDIR HYUNDAI; OH SEHUN DI KABARKAN MENGHILANG DENGAN SEORANG GADIS MISTERIUS'

'MEROSOTNYA HARGA SAHAM, PERUSAHAAN HYUNDAI TERANCAM BANGKRUT'

Rahang sehun mengeras, luhan telah bergerak. Namun ini di luar prediksinya, tak menyangak bahwa luhan akan melakukan ini padanya. Sehun menatap baekhyun, "lakukan sekarang." ucapnya.

Baekhyun segera pergi, lalu menghubungi seseorang di sebrang sana.

"Kau.. Tak apa?" tanya soojung ragu.

"Aku tak apa."

"Aku akan buatkan makanan untuk kita, kau duduklah dulu." soojung tersenyum tipis lalu bergegas pergi menuju dapur.

Di sisi lain, luhan nampak gembira dengan berita pagi ini. Di depannya tertera tentang kasus hyundai yang berada dalam ambang kehancuran. Senyuman devil sangat ia tampakan, ming; orang kepercayaan nya hanya menatap tanpa ekspresi.

Tok Tok Tok..

Seseorang memberi hormat padanya, lalu memberikan informasi tentang soojung padanya. "Kami telah melacak lokasi nona soojung tuan, nona soojung berada di Gwangju. Dia di bantu oleh beberapa orang yang menggunakan masker serta topi hitam, menggunakan dua mobil mereka membawa nona pergi."

Luhan tersenyum, "alamatnya?"

Seketika orang itu mengeluarkan kertas berisi alamat soojung pada luhan, "ini tuan."

Entap bagaimana dan dengan cara apa mereka mendapatkan informasi itu, yang jelas ming merasa lega dalam hatinya.

"Siapkan mobil. Kita akan menjempu tnya hari ini," orang itu kembali membungkuk dan berlalu pergi.

Luhan melirik ming sejenak, "siapkan jadwal untuk bertemu dengan para pemegang saham. Pastikan dalam pertemuan itu, sehun berada di bawah kita. Kita akan membuat sehun menjadi gelandangan kota seoul," luhan tersenyum miring.

"Luhan, resiko ini akan berakibat besar untuk perusahaan kita. Jika mereka tahu bahwa kau memasok bahan kimia untuk produk kita dan juga menyuap para petinggi agar kita bisa membuang limbah ke perbatasan, kau akan hancur." ucap ming mengingatkan.

Luhan malah memicingkan matanya, menatap tak suka pada ming yang selalu menggangu kesenangannya. "Kau pikir aku perduli?" balasnya santai.

"Luhan! Singkirkanlah obsesimu pada soojung. Kau hanya ingin menang dari sehun, kau tak mencintainya. Berhentilah karena hanya kau yang akan tersakiti disini."

"Berhenti ikut campur urusan ku!" luhan bangkit dari duduknya dan matanya menatap tajam pada ming.

"Aku hanya perduli padamu!"

"aku tak minta kau perduli pada ku! Aku hanya minta kau urusi pekerjaanmu tuan!"

"Ayahmu memerintahkan ku untuk menjagamu, luhan."