Chapter10

5.4K 165 5
                                    

Suara dari hp Rina berbunyi setelah beberapa saat ia mandi.

Dengan cepat Rina meraih benda pipih itu dan melihat notifikasi yang ternyata berasal dari Ronald.

Ronald James : Oi pesek.

Rina tersenyum,kemudian membalasnya.

Karina : Nape lu

Ronald James : Cuek bener neng,ntar manisnya kurang loh :)

Rina tersenyum (lagi) saat membaca pesan dari Ronald. Cowok itu benar-benar hebat,bisa mengembalikan mood jeleknya. Sehari setelah pertemuan Rina dan Ronald, Calvin memutuskan untuk pulang kembali ke Jakarta. Tapi,Rina melawan tetap ingin di Paris sampai waktu Honeymoonnya selesai. Awalnya, Calvin tak setuju. Tetapi,melihat keadaan Rina yang mogok makan dan tidak mau keluar kamar, Calvin membatalkan  keinginannya.

Flashblack On

"Kemasi pakaianmu,kita kembali ke Jakarta sekarang" ucap Calvin dingin

Hal itu mengundang perhatian Rina yang sedang ngemil-ngemil cantik sambil nonton film favoritnya.

"Kupingku gak salah denger kan? Masa harus pulang sih?! Belum puas tau liburannya!" Rina tak ingin keinginannya tak dituruti saat ini. Paris adalah kota impiannya.

"Belum puas liburan atau belum puas ketemu cowok baru?"tatapan Calvin sangat menusuk,moodnya benar-benar buruk sekarang.

Rina yang mendengar hal itu mengernyitkan dahi. Cowok baru? Apa sebenarnya yang dipikirkan cowok itu?

"Cowok? Maksudmu siapa sih? Gak ngerti"

"Ronald" satu kata yang membuat Rina tak bisa berkutik.

Berbagai pertanyaan mulai muncul dari benaknya,seperti 'Dari mana cowok itu tau?', 'kalaupun ia tau,mengapa ia harus marah?' ,'tapi apakah ia benar-benar marah?','untuk apa juga ia marah?', dan 'apakah ia cemburu?'.

Pertanyaan terakhir cukup mustahil mengingat Calvin yang tak pernah bersikap manis atau romantis padanya.

"Ehemm"deheman keras dari Calvin membuyarkan lamunannya

"D-dari mana k-kau,tau?"

Sial! Kenapa ini mulut jadi gini sih?!, batin Rina kesal.

Karena tak ada balasan dari Calvin, Rina mencoba mengalihkan pembicaraan.

"Jangan-jangan,kau menguntit ya? Atau,kau punya ilmu yang bisa tau apa saja? Ajari aku dong,plis..." ucap Rina dengan puppy eyes yang dibuat-buat.

"Kemasi saja pakaianmu dan kita kembali be..." perkataan Calvin terpotong oleh Rina yang tiba-tiba membanting remote tv.

"Aku tidak mau kembali. Ini impianku sejak kecil! Tapi kalau kamu masih ngotot pengen balik..." Rina menjeda ucapannya dan balik menatap Calvin dengan dingin.

"Aku bakal mogok makan!"

Calvin menatap Rina geli. Ia merajuk seperti anak kecil. Calvin pun tau Rina yang asli ternyata jauh dari ekspetasinya.

"Silahkan saja nyonya Donovan"

"Kau fikir ucapanku ini hanya sekedar omongan doang?!"

Calvin hanya mengangkat bahunya cuek

"Isshh.. Nyebelin!!" Rina menghentakkan kakinya seraya masuk ke kamar.

***

Rina benar-benar mogok makan! Sudah 2 hari dia mengunci pintu kamar dan tak mau makan.

Calvin yang frustasi saat itu mau tidak mau membatalkan kepulangannya ke Jakarta. Biar bagaimana pun Calvin adalah seorang suami yang harus bertanggung jawab atas Rina.

Flashback Off

Tak lama kemudian Rina membalas pesan dari Ronald.

Karina : Baru nyadar lo klo gue manis?

Ronald James : Nggak. Baru nyadar klo lo tuh pait

Rina memajukan bibirnya 5cm ke depan saat membaca pesan dari Ronald.

Saat ingin kembali membalas pesan, Calvin muncul dari pintu kamar mandi.

Rina hanya melihatnya sekilas lalu kembali melanjutkan aktivitas mengetiknya.

"Ehem.."

Tak ada balasan

"Rina"

Masih tak ada balasan

"Dasar, istri nyebelin!" Kata Calvin dalam hati sambil menatap Rina jengkel.

"Ayo kita keluar makan malam" ucap Calvin tenang

"Lagi males"

"Kau harus makan"

"Jangan maksa"

Calvin mendengus pelan saat mendengar jawaban dari Rina yang terkesan cuek.

Tiba-tiba...

"Kyaaa... Calvin turunin akuuuu" teriak Rina saat merasakan tubuhnya terangkat keatas, ternyata Calvin menggendongnya ala Bridal.

"Calvin harum banget" batin Rina saat menenggelamkan kepalanya ke bidang dada Calvin.

Ia sudah berhenti meronta-ronta ingin dilepaskan. Karena sebenarnya, ia juga suka jika berdekatan dengan Calvin dengan jarak seperti ini.

Rina mendongakkan kepalanya keatas, dan melihat wajah Calvin yang terlihat sangat tampan.

Calvin yang menyadari sedang diperhatikan oleh istrinya hanya bisa tersenyum tipis

"Aku tau aku ganteng,tapi liatnya gak usah sampe bengong kali"

Rina kembali menenggelamkan kepalanya dan merutuki dirinya sendiri karena tertangkap basah sudah memperhatikan Calvin.

"Anjir malu, malu, maluuuuu"

***

Ada yg nungguin cerita ini, gak?
Pasti gak ada kan? Emang cerita ini absurd pake banget. Wkwk

Keep vote+comment ya guys:)
Btw, maaf ya late reply:(
Maaf juga klo pendek:(
Maaf juga klo gak jelas:(
*maaf-maaf mulu, perasaan belom lebaran:v

Okay, see ya

My Wedding StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang