Chapter 37

1.1K 65 2
                                    

Cathrine's POV

"Kak, masih lama gak sih? Pengen pipis nih." udah sekitar 30 menit tapi belum sampai juga, aduh.

"Gisel aja, gausah Kak gitu. Bentar lagi sampe sih, 5 menit kalo gak macet."

"Oh okay."

Gue melihat jalan sekitar lewat jendela, dan dari jauh sudah terlihat Star Building yang cukup megah itu. Gedungnya tinggi, dan halamannya luas. Keren banget.

"Turun sini aja yuk, kalo turun disana masuknya jauh."

"Oke."

Gisel mengepalai turun dari bis dan gue mengikuti dari belakang.

Duh gue udah gak tahan mau pipis.

"Gisel, langsung ke toilet ya,"

"Iya iya."

Diluar gedung sudah terlihat spanduk yang mengatakan "Selamat datang peserta lomba band tingkat provinsi" dan Gisel mengambil foto spanduk itu.

Gisel langsung mengepalai jalan karena sepertinya dia sudah tau dimana letak toilet.

"Lega.. Yuk kak, eh, Gisel."

Gisel membuka handphonenya, mungkin dia mau menelepon Chris atau apa.

"Aula lantai 2."

Ternyata mungkin Chris sudah memberitahunya.

Gisel dan gue memasuki lift, menekan tombol bertuliskan "2", lalu keluar dari lift.

Gisel melihat layar hpnya, "Ke kanan katanya."

Gisel mengepalai dan gue mengikuti dari belakang.

"Nah, bener nih."

Gue melihat penjaga disana, lah gue ga bawa tiket apa-apa.

"Eh Gisel, tiketnya gimana?" gue membisik pada Gisel, berharap penjaga gak denger.

"Free kok, bilang aja supporter. Paling diperiksa doang."

Gisel langsung jalan, lagi-lagi mengepalai, memberikan tas pada penjaga, dan gue mengikuti.

Gue melihat ruangan, sudah ramai. Padahal jam di hp gue masih menunjukan 10.30, dimana lomba masih 1 jam lagi. Banyak orang gak dikenal disini, tapi kebanyakan anak muda. Mungkin supporter juga.

Gue dan Gisel masuk, dan dengan melihat layar hpnya, Gisel mengepalai jalan lagi seperti sudah pernah memasuki ruangan ini.

"Masuk, Cath."

Gue yang tadinya melihat lantai karena takut melihat orang-orang tidak dikenal. Dan ketika Gisel berkata begitu, gue baru sadar ada kehadiran Stella dan Bryant disana.

Ternyata dari tadi Gisel berkomunikasi dengan mereka. Atau dengan Stella saja.

Gue memasuki barisan kursi itu, dan duduk di sebelah Stella. Mereka memang menyisakan 2 kursi untuk gue dan Gisel. Dan barisan ini, barisan ketiga dari depan.

"Oy Stel. Dari jam berapa?" gue menepuk telapak tangan Stella, membuat "toss".

"Yaa 15-20 menitan yang lalu lah," kata Stella, melihat jam tangannya.

Gue mengeluarkan sisir karena merasa rambut berantakan dari tadi, lalu menyisir rambut gue. "Oalah.."

30 menit gue bermain hp, dan lomba dimulai.

Diawali sambutan oleh seorang laki-laki berkumis, sambutan lagi oleh seorang laki-laki lain—kali ini tidak berkumis—gue mendengar sekilas Stella dan Bryant tertawa, mungkin melihat aksen bicaranya yang seperti mengajak berkelahi, dan lalu lomba dimulai.

Try - Cameron DallasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang