Love & Life

Love & LifeㅡPart 1

"Yaak!!! Park Rae Mi!!!!"

Sentak Guru Kim yang sedang berdiri dengan tampang menyeramnkan kepada sang murid yang sedang tidur dengan manisnya di tengah pelajaran.

"Rae mi-ya.. Bangunlah.. Rae mi-ya!!"

Bisik teman sebangkunya -Oh Ji min- sambil mengguncang guncangkan tubuh temannya.

"Mmm~"                                                                  

Jawabnya sedikit pelan dan masih dalam keadaan mata tertutup.

"Hei! Bangun.. kau bisa dihukum sama monster tua itu.."

"Mmmm~ Aku tidak takut padanya.."    

Jawab Rae mi masih dalam keadaan menutup mata dan lebih keras dari yang tadi mengundang gelak tawa dari seisi kelas.

"YAKK!! PARK RAE MI!!!"

Teriak Kim seonsaengnim yang mirip seperti suara petir menakutkan di tengah hujan deras itu membuat kelas menjadi hening seketika.

~~~~~~~~~~LoveㅡLife~~~~~~~~~

Park Rae Mi

Sial. Sial. Hari ini aku ketiduran di kelas dan akibatnya adalah.. Sepulang sekolah aku disuruh membersihkan toilet guru yang bau nan nista ini seorang diri, Bayangkan!! Seorang diri!!! Huwaaa~ ㅜㅡㅜ Dasar monster tua tidak berperasaan!! Aku tahu aku tahu, menghina guru itu tidak sopan. Tapi wanita tua itu sepertinya memiliki dendam pribadi padaku. Jika aku sedikit saja membuat kesalahan waktu dia sedang mengajar pasti berakhir seperti ini. Menderita T.T

"Rae Mi-ya Annyeong!"

Sapa temanku Oh Ji Min yang lebih bau dari toilet ini datang dengan menggedong tasnya dan memasang wajah tanpa dosa padaku. Tidak akan ku jawab sapaannya itu, aku sedang malas berbicara dengannya. Bisa bisanya dia tidak membangunkanku tadi? Teman macam apa dia?!

"Rae Mi-ya.."

"Rae Mi-ya.."

"Rae Mi-ya.."

"Rae Mi-ya, Rae Mi-ya, Rae Mi-ya!"

"Ya! Park Rae Mi, kau mendengarkanku?"

 Tanyanya sambil melangkah mendekat ke arah ku.

"Rae Mi-ya, Rae Mi-ya, Rae Mi-ya, Rae Mi-ya..."

Panggilnya lagi. Ah telingaku sakit. X..X

"Apa kau tidak lihat aku sedang sibuk begini eoh?"

Tanyaku balik. Ah jika tidak aku jawab, dia pasti akan memanggil namaku terus. ㅜㅡㅜ

"Maafkan aku Rae Mi-ya..."

Tiba tiba dia berjongkok dan mengambil penyikat lantai yang ada di pojok kiri toilet ini yang memang selalu disiapkan untuk murid murid berdosa seperti aku.xx Wahhh dia mau membantuku!!! Aku cabut kata kataku tadi, Oh Ji Min sama sekali tidak bau seperti toilet ini^ㅡ^

"Ji Min-ah.."

Panggilku terharu. Wahhh~~

"Biar cepat beres aku bantu ya?"

"Tentu saja kau harus membantuku! Ini kan gara gara mu juga tidak membangunkan aku!"

Jawabku dengan lancar. Dia benar benar temanku ternyata.. kekkeke

"Ish, aku udah membangunkanmu beberapa kali! Kau saja yang tidurnya seperti babi hamil!"

"Apa?! Babi hamil katamu?!"