Love & Life

Love & LifeㅡPart 3

Geudaeneun Lovely
Jeo haneul haessalboda nuni busyeoyo
Nae mamsok eodun gotkkaji balge
bichuneun
Namanui sarang bit
Geudaereul saranghaeyo Lovely
Du nuneul gamabwado geudae
boyeoyo
Ireohge barabogo
Barabwado
Nuni busyeoyo geudae naui sarang bit

(Hai lovely
Matamu lebih
menyilaukan daripada cahaya
matahari di langit itu
Menerangi hatiku dari kegelapan
Kamulah cahaya cintaku
aku mencintaimu Lovely.
Meski kedua mataku tertutup,
aku masih bisa melihatmu
Memandangimu seperti ini
Memandangi mata berkilau
Kaulah cahaya cintaku) ㅡCNBlue - Love Light

------

Tap.. Tap.. Tap..

Karena suara langakahan kakinya semakin terdengar jelas di telingaku. Untuk tetap bertahan hidup aku lari sekencang kencangnya dari penguntit yang ada di belakangku ini tanpa memperdulikan arah jalan.

Tunggu.

Ini jalan buntu.

Bodoh. Park Rae Mi bodoh! Umur sudah hampir 17tahun tapi masih saja bisa tersesat. Dengan daerah tempat tinggal sendiri saja tidak tahu. Bodoh!!! Seharusnya aku berlari sambil berpikir tadi. Ah bodoh!

"Yaa! Siapapun, Berhenti mengikutiku!"

"Kau tidak tahu siapa aku?

Ayahku seorang polisi dan kakakku seorang ketua geng!"

Yang terakhir aku bohong. Oppa memang ketua geng, tapi kan itu waktu dia sma. Sudah lama sekali. Kalau appa memang benar benar seorang polisi.

Tap.. Tap.. Tap..

"Jika sedikit saja kau mendekat. Kau tidak akan dibiarkan menikmati dunia lagi. Me..mereka akan memukulimu. Kau.. kau me.. mengerti?"

Aku gemetar bukan main. Seandainya aku menuruti kata kata appa untuk belajar judo atau taekwondo, pasti aku bisa mengahadapi penguntit ini. Ah jinjjaaa TT

Tap.. Tap.. Tap..

Langkahnya terdengar semakin keras.

Dia mendekat lagi. Aku merasa ada orang di belakangku, benar benar dekat. Appa,eomma,oppa Rae Gi! Selamatkan aku! T_T

"Ya.. aku Jung Tae Won!"

"Tolong, siapapun. Pergilah. Aku.. aku tidak punya banyak uang. Percuma. Pergilah. Tolong!"

Aku berbicara setengah teriak dengan mata tertutup.

"Ya, Aku Jung Tae Won! Kau tahu aku kan?"

Katanya lagi sambil mencolek colek punggungku. Oh! Tolong! Tolong aku. Aku takut. Benar benar takut.

"To..tolong pergilah!"

Tidak sadar pipiku sudah terbasahi air mata ketakutan sedari tadi.

"Ya. Berbaliklah, aku Jung Tae Won"

Dia berkata seperti itu lagi dengan masih tetap mencolek colek punggungku.

"Ya! Jung Tae Won, Jung Tae Won, Star hallyu Jung Tae Won! Kau tidak ingat aku?"

Dengan cepat ia membalikkan badanku ke arahnya. Tidak. Mataku tetap menutup. Aku tidak memiliki keberanian untuk memastikan dia artis sombong itu atau bukan.

"Ya! Kau.. kau menangis?"

"Buka matamu! Sudah kubilang aku Jung Tae Won!"

Perlahan aku memberanikan diri untuk membuka mataku. Dan orang yang kulihat adalah benar benar Jung Tae Won, idolanya Ji Min. Tetap memakai syal dan kaca mata hitam, celana kedodoran. Kaca mata hitam pada malam hari. Hebat. Mungkin dia memiliki Echoloration seperti kelelawar -,,-