Kim Hyeri POV
Aku terkejut setelah membaca pesan dari Kak Namjoon ,kenapa dia mengirim pesan padaku seperti itu apa tujuannya.
Masa bodolah.....
Hari ini aku habis waktu di dalam kamar hanya untuk membaca novel. Kadang sesekali Mama memanggilku sekedar untuk makan, tapi aku tetap mager dan kujawab nanti sekalian makan malam.
....
"Papa pulang.." kata Papa.
"Papa pulang tepat waktu" kataku.
"Kenapa? " tanya Papa.
"Tidak..hanya saja Papa pulang tepat disaat kita akan makan malam" jawabku lagi.
Setelah itu kami makan malam bersama dan mengobrol perihal hari pertamaku masuk sekolah.
....
Author POV
Seperti biasa Hyeri menyambut pagi dengan semangat baru. Setelah selesai bersiap-siap tepat disaat dia menuruni anak tangga dia dikejutkan dengan seorang laki-laki yang duduk di meja makan bersama keluarganya. Papa dan Mama juga terlihat sangat antusias mendengarkan cerita dari laki-laki itu.
Lamunannya terbuyarkan saat Papanya menyuruhnya untuk segera sarapan.
"Hyeri-ya kenapa kau hanya berdiri disitu saja, cepatlah turun kita sarapan bersama" ajak Papanya.
Tanpa menjawab Hyeri segera turun, laki-laki itu masih memandangi Hyeri dengan senyum yang melihatkan lesung pipinya.
'Senyum yang sangat manis' hush.. apa yang aku pikirkan, batin Hyeri.
Kalian pasti sudah tahu siapa laki-laki itu! Yaa dia adalah Kim Namjoon.
"Hyeri-ya hari ini kamu berangkat sama dia ya! karena nanti Papa akan berangkat lebih pagi " kata Mamanya sambil menunjuk Kim Namjoon.
"Tapi....." kata Hyeri.
"Untuk kali ini turuti perkataan Mamamu, jangan membantah" kata Tuan Kim sedikit tegas.
"Baiklah " jawab Hyeri sedikit kecewa. Karena pasalnya hari ini dan seterusnya Hyeri ingin naik motor saat pergi ke sekolah, tidak lagi diantar Papanya maupun sama sopir, apalagi sama Namjoon.
skip sarapan
"Paman.. Kalau begitu kami berangkat sekolah dulu, keburu kesiangan" pamit Namjoon sambil mencium tangan Mama Hyeri, Hyeri pun mengikutinya.
"Hati-hati dijalan.." pesan Mama Hyeri, tapi kami hanya mengangguk.
Diperjalanan
Kim Hyeri POV
Di mobil hanya keheningan yang menyelimuti kami saat ini, dia fokus menyetir sedang aku hanya diam menatap ramainya kota Seoul di pagi hari.
"Kemarin..." kata kami berbarengan lalu saling menatap dan tersenyum.
"Kamu dulu saja yang ngomong" pintanya.
"Tidak. Kamu saja..!" pintaku juga karena aku penasaran apa yang akan dia katakan.
"Baiklah. Jadi kenapa kamu kemarin tidak membalas pesanku?" tanyanya dengan harapan aku dapat menjelaskannya dengan tepat.
"Aah..hanya saja aku bingung harus menjawab apa dengan pesan seperti itu" jelasku dan dia hanya mengangguk.
"Ohh begitu..Yaudah tadi kamu mau ngomong apa?" tanyanya lagi.
"Tidak jadi.Lupakan saja" jawabku terlihat sedikit cuek.
KAMU SEDANG MEMBACA
BACKSTREET
FanfictionKim Hyeri. Gadis pindahan yang memiliki popularitas di sekolah barunya telah jatuh cinta pada teman sekelasnya yang terkenal dengan sikapnya yang tidak biasa...Apakah teman sekelasnya itu mampu menerima dan mau membuka hatinya untuk Hyeri dan mampu...
