Chap 6 (Wedding party)

19K 1.3K 113
                                    

5 hari kemudian.
Hari ini adalah hari pernikahan Wu bersaudara dengan Kim bersaudara.
"kenapa aku segugup ini" tanya luhan.
"Berarti kamu mencintai sehun lu" ucap lay.
"Mana mungkin" ucap luhan.
"Bisa saja, karena kamu saling saja bertengkar dengan sehun, benci-benci akan menjadi cinta" ucap lay.
"Baek kenapa diam saja" tanya zitao.
"Apa aku pantas dengan chanyeol, aku wanita berpenyakitan" ucap baekhyun. Sontak jawaban baekhyun membuat saudara mereka menoleh padanya.
"Baek jangan berbicara seperti itu, kamu nggak berpenyakitan lagian asma itu bisa sembuh kok" ucap luhan.
"Kalian sempurna kenapa aku nggak" ucap baekhyun.
"Baek jangan bicara seperti itu, siapa bilang kamu nggak sempurna kamu lebih sempurna dari pada kita" ucap minseok.
"Hiks...gomawo kalian telah menjadi saudara terbaikku" ucap baekhyun terisak.
"Hiks baek jangan nangis nanti hiks make up mu luntur" ucap zitao ikutan terisak. Semua Kim bersaudara ikutan terisak.

"Aduh make up kita luntur" kejut lay melihat kecermin.
"Aduh gimana ini" tanya tanya luhan.

Klek.
"Apa kalian sudah siap" tanya Kitae.
Semua nya menoleh kearah daddy nya dan membuat daddy nya terkejut.
"Astaga apa ini" tanya kitae.
"Kenapa wajah kalian jadi begini" tanya kitae.
"daddy gimana ini" tanya minseok.
"Kalian pake saja cadarnya jangan dibuka, buka aja ketika dikamar" ucap kitae.
"Baiklah dad" ucap mereka.
Baekhyun dan luhan mengaitkan lengan mereka kelengan daddy mereka dan diikuti lay dan minseok dibelakang dan dibelakang nya lagi kyungsoo dan zitao.
Mereka berjalan menaiki altar.
Kitae menyerahkan anaknya pada calon suami mereka.

Mereka mengucapkan janji suci pernikahan mereka dan setelah itu ini lah saat nya.

"Kalian boleh berciuman"
Para yeoja terkejut, gimana dengan wajah mereka sekarang.

Para namja mendekatkan wajah mereka ingin membuka cadar mereka tapi langsung ditahan oleh tangan para yeoja.

"Kenapa baeki" tanya chanyeol.
"Ch-chan nanti malam aja aku belum siap" ucap baekhyun menunduk.
"Baiklah tapi lebih ya" ucap chanyeol.
"Akan kupikirkan"

"Kenapa nggak boleh dibuka lu" tanya sehun.
"A-ku nanti aja ya" ucap luhan.
"Tapi aku ingin sekarang" ucap sehun
"Aku beri lebih deh" ucap luhan.
"Jinjja" tanya sehun. Luhan mengangguk ragu

"Kenapa ditahan pororo" tanya kai.
"Nanti kamu akan terkejut jonginie" ucap kyungsoo
"Kenapa terkejut" tanya kai
"nanti aja aku liatin dikamar"ucap kyungsoo.

"Kenapa min" tanya chen.
"Chen make up ku berlepotan tadi karena nangis, kalau aku buka nanti kamu ketawa lagi" ucap minseok.
"Haha ok nanti malam ne" ucap chen.

"Lay aku ingin kenapa kamu tahan" tanya suho.
"Suho a sekarang aku benar-benar tidak bisa" ucap lay
"Kenapa" tanya suho.
"Ya aku cuman tidak bisa saja, kapan-kapan aja" ucap lay.

"Panda kenapa nggak boleh dibuka" tanya kris.
"Naga nanti aja kalau cuman kita berdua aku nggak apa ini banyak orang aku malu" ucap tao berbohong.
"Ok tapi lebih ya"ucap kris.
"Hhhmm ok" ucap tao.

Mereka tinggal disebuah apartment yang terletak didaerah gangnam satu pasangan satu apartment, baekhyun masuk kedalam apartment nya dengan masih gaun pernikahan yang melekat pada tubuhnya dan masih dalam memakai cadar pernikahan.

Baekhyun duduk didepan meja rias dan membuka cadar nya.
"Chan kamu mau tau kenapa aku nggak mau dicium tadi" tanya baekhyun.
"Hmmm kenapa" tanya chanyeol.
"Masalah nya karena ini" ucap baekhyun memperlihatkan wajahnya pada chanyeol dan membuat terkejut.

"Omo kenapa dengan wajahmu" tanya chanyeol.
"Tadi kami menangis dan membuat make up kami jadi luntur, terus daddy mengatakan jangan buka cadar sebelum sampai diapartment" ucap baekhyun.
"Aah ya...ya sebaiknya kamu bersihkan wajah mu, itu membuatku takut" ucap chanyeol.

"Sehun kamu mau tau kenapa aku nggak mau" ucap luhan.
"Ne" jawab sehun.
"Itu karena ini"ucap luhan memperlihatkan wajahnya.
"HANTU" teriak sehun.
"Aisssh aku bukan hantu" ucap luhan.
"Lu hantu memakan wajahmu lu"ucap sehun, ucapan sehun sebentar ini membuat luhan menatap sehun dengan wajah datarnya.

"Pororo kenapa kamu tadi berkata kalau aku melihat wajahmu nanti aku akan terkejut" tanya kai.
"Itu karena ini" ucap kyungsoo. Kyungsoo melihat kai yang tidak terkejut sama sekali.
"Jonginie kenapa nggak terkejut" tanya kyungsoo.
"Kamu nggak mengerikan kok malahan menurut aku itu lucu" ucap kai.
"Jadi kamu berkata wajahku yang jelek ini cantik buat mu, kamu tega" ucap kyungsoo ngambek.
"My pororo jangan ngambek dong, kamu tetap cantik walau penampilan kamu kayak gini" ucap kai, seketika wajah kyungsoo jadi memerah.

"Minie boleh aku lihat wajahmu yang kata kamu belepotan itu" tanya chen.
"Jangan terkejut ya"ucap minseok.
Chen mengangguk mantap.
Perlahan minseok membukanya.
Awalnya ekspresi chen seperti orang terkejut dan akhirnya chen merubahnya menjadi senyuman.
"Kenapa bisa seperti ini hmmm" tanya chen membelai pipi minseok.
"Tadi kami menangis dan jadilah akhirnya seperti ini" ucap minseok.
"Pergi lah bersihkan setelah itu tidur, besok kamu ada lomba kan"ucap chen.
"Hmmm makasih chen" ucap minseok dan berlari kekamar mandi, tetapi sebelum itu iya menyempatkan mengecup pipi chen.

"Lay kenapa kamu nggak bisa" tanya suho.
"Aku nggak bisa karena malu" ucap lay.
"Malu? Malu kenapa"tanya suho
"Muka ku"lay menunjukkan wajahnya pada suho.
"siapa yang melakukan ini" tanya suho.
"Aku sendiri" ucap lay.
"Kenapa kamu melakukannya" tanya suho.
"Nggak sengaja kena air mata ku" ucap lay.
"Sudah sana bersihkan dan tidur"
Lay mengangguk segera menuju kekamar mandi.

"Panda apa boleh aku buka sekarang" tanya kris.
"Boleh tapi jangan terkejut ya" ucap zitao. Zitao membuka cadarnya dan bisa ia lihat raut wajah kris yang hampit tertawa.
"Kenapa tertawa, aku jelek ya" ucap tao.
"Aniya,kamu lucu, semakin mirip dengan panda" ucap kriss.
"Isssh"ucap tao kesel.

Chanyeol selesai menukar baju, ia merebahakan badannya diatas kasurnya. Ia memejamkan matanya sesaat dan memikirkan sekarang ia telah menjadi suami dari seorang Kim baekhyun, ani sekarang sudah berubah menjadi Wu baekhyun.

Baekhyun keluar dari kamar mandi hanya dengan memakai handuk nya. Ia bingung dimana orang tua mereka meletakkan bajunya.
"Dimana bajuku" gumam baekhyun.
"Chan...chanyeol bangun" ucap baekhyun.
"Ada apa baek" tanya chanyeol dengan mata yang masih terpejam.
"Dimana bajuku" tanya baekhyun.
Chanyeol langsung membuka matanya dan terkejut, ia meneguk saliva nya kasar.
"A-aku nggak tau baek, mungkin masih didalam koper" ucap chanyeol.
"Aaah terus aku pake baju apa" tanya baekhyun.
"Pakai aja kemeja aku tadi" ucap chanyeol.
"Tapi itu kan udah bau" ucap baekhyun.
"Nggak bau, itu harum badan ku" ucap chanyeol.
"Dalamannya" tanya baekhyun.
"Nggak usah" ucap chanyeol mengeluarkan senyum pervert nya.
"Mesum" ucap baekhyun.
"Mana ada, dari pada buka koper capek-capekin aja" ucap chanyeol.
"Huft baiklah.
Baekhyun mengambil kemeja putih chanyeol dan menukar nya dikamar mandi.

Baekhyun keluar dengan tangannya menarik-narik kemeja itu kebawah sehingga menampakkan belahan dadanya.

Chanyeol memperhatikan baekhyun dari atas sampai bawah, membuat nafsu nya semakin naik.

"Chan ini terlalu pendek" ucap baekhyun.
"Tidak, tidur lah disini" ucap chanyeol menepuk sisi samping ranjangnya.

Baekhyun awal nya ragu dan akhirnya ia menaiki kasur juga.
Baekhyun mengambil selimut untuk menutupi tubuhnya yang terlihat jelas. Chanyeol yang berada disamping nya langsung memeluk baekhyun, baekhyun merasakan nafas nya tercekat.
"A-apa yang kamu la-lakukan" tanya baekhyun.
"Apa, aku hanya memeluk istri ku" chanyeol menyandarkan kepalanya pada bahu baekhyun dan memejamkan matanya, baekhyun yang merasa ngantuk juga ikut memejamkan matanya.
.
.
.
Baekhyun terbangun dari tidur nya, setelah kesadarannya sudah terkumpul baekhyun ingin duduk tapi ada sebuah lengan yang berada ditubuhnya, ia membuka selimutnya dan melihat tangan chanyeol yang sudah pergi entah kemana, baekhyun mencoba untuk tidak berteriak karena tangan chanyeol pergi Ke Miss V nya baekhyun, perlahan bakhyun memindahkan tangan chanyeol dan segera berlari kekamar mandi untuk menetralkan detak jantungnya.

Baekhyun tidak tau saja kalau chanyeol sebenarnya sudah bangun dan tersenyum-senyum sendiri.
"Begitu indah"

Tbc.
Apa yang indah chan?

Annyeong gimana chap ini.

Next?

Voment sebanyak-banyak nya.

Gomawo

We Got Married (Private)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang