Kembali

998 50 1
                                    

Usai pertemuan itu Ayura sering mengunjungi Gema sebelum masa rehabilitasinya habis. Sendiri atau terkadang ia mengajak Rain untuk mengunjungi Gema. Ada satu moment dimana ketika Ayura dan Rain menjenguk, tidak lama kemudian Ariq datang.

Jika dulu Ayura dan Gema yang terlihat canggung ketika bertemu tetapi saat itu justu Rain dan Ariq yang canggung ketika bertemu setelah sekian lama. Walaupun mereka sudah putus tetapi satu sama lain belum memiliki pasangan baru yang mengisi hatinya.

"Rain, ngomong dong," Bilang Gema pada Rain.

"Ngomong apa sih Ge?"

"Ya ngomong apa aja, ngomong sama Ariq mungkin," Gema tertawa melihat Rain yang canggung seperti itu kepada Ariq, "Lagi marahan ya sama Ariq?" ledek Gema pada Rain.

Pipi Rain terlihat merah merona, namun ia berusaha untuk menghilangkan rasa canggungnya ini, "Engga kok Ge. Kita nggak ada masalah kan Riq?"

Ariq melamun tidak mendengar pertanyaan Rain, "Ariq, kamu ditanya tuh sama Rain," Ucap Ayura sembari melambaikan tangannya di depan wajah Ariq.

"Ehhh iya Rain, kabar aku baik-baik aja kok."

"Hah, kabar? Siapa yang tanya kabar lo sih Riq?" Sahut Gema yang tertawa mendengar perkataan Ariq, begitu pun Rain dan Ayura.

"Rain, Ariq ngarep ditanya kabarnya tuh sama kamu."

"Emang tadi Rain tanya apa Ra?"

"Loh, kok tanyanya ke aku sih, coba dong tanya langsung ke Rain."

"Kamu tadi tanya apa Rain," Tanya Ariq pada Rain."

"Kita nggak lagi marahan, kan? Soalnya kata Gema kita marahan."

"Apaan sih loh Ge. Mana mungkin gue sama Rain marahan."

"Mungkin aja dong. Kalau salah satu dari kalian udah punya pasangan baru, pasti marahan."

Obrolan ini hanya meledeki Ariq dan Rain saja. Tujuan Ayura dan Gema memang ingin membuat mereka kembali bersama. Masih terlihat ada cinta di mata keduanya karena mata tidak dapat berbohong.

***

Hari ini Gema diperbolehkan pulang ke rumah setelah 2 bulan berada di rehabilitasi. Di rumah sudah ada Mama, Papa, Tante Diana, Gynea, Ariq, Rain, dan sudah pasti ada Ayura. Kini Gema sudah kembali seperti dahulu.

Kehidupannya, hubungannya dengan Ayura, dan pendidikannya sudah kembali seperti dahulu walau kini bukan jurusan Arsitektur lagi yang ia pilih. Hukum adalah pilihan jurusan barunya di kampus yang sama dengan Ayura.

Tawa serta canda Gema sudah kembali, hidupnya berubah. Kisah yang baru dengan cerita baru. Gema dan Ayura sudah resmi berpacaran, Gema menyatakan perasaannya di depan kedua orang tuanya, Tante Diana, adiknya Gynea, serta kedua sahabatnya.

Dulu, Gema ingin menyatakan perasaannya tepat di acara promnight sekolah mereka ketika SMA, tetapi semua perasaannya kepada Ayura baru bisa terucap saat ini di moment yang sangat tepat menurutnya.

Ketika Gema, Ayura, Rain, Ariq dan Gynea berada di halaman belakang rumah Gema, Ariq juga menyatakan perasaannya kembali kepada Rain. Bukan bermaksud untuk mengikut-ngikuti Gema dan Ayura. Namun, sejak pertemuan dengan Rain di rehabilitasi, sosok Rain tidak pernah hilang dari pikirannya.
Cinta Rain kepada Ariq masih sama jadi tidak ada alasan lain untuk Rain menolok cinta mantan kekasihnya itu. Gynea bahagia melihat persahabatan kakaknya, ia sudah mendapatkan kaki palsu yang saat ini sudah dipasang di kakinya. Walaupun dengan kaki palsu tapi Gynea tidak merasa bersedih atau minder kepada orang-orang di sekelilingnya.

Semua kembali, kisah ini pun kembali seperti semula, sekarang semua telah berubah, masa kelam beberapa bulan lalu sudah menjadi cacatatan di lembar buku terakhir karena lembar awal kini sedang dimulai.

-Come Back-

Untuk sementara aku menyatakan bahwa kisah ini Tamat. Soal nanti, mungkin bisa terdapat versi barunya kalau kalian suka. Terima kasih untuk semua komen dan votenya.

-salam-
Nafifah Anzani

Come BackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang