▶︎ Sam Smith - Stay With Me
• Ungkapan Sederhana •
/Flashback On/
Sudah empat bulan surat berwarna peach itu tidak datang. Padahal dalam waktu tiga bulan yang lalu, surat itu selalu datang tepat waktu setiap satu bulan sekali
Aku membolak - balikan kedua surat yang berada digenggamanku –Dari Adela dan Karla– Rasanya seperti enggan untuk membuka.
"Kenapa, Annasya?"
"Entahlah." Jawabku sekenanya,
Tante Sisi masih curiga dengan gerak - gerikku, "Kamu menunggu surat itu?"
"Tidak"
"Lalu kenapa tidak kamu buka surat dari Adela dan Karla? Kasihan loh mereka ngirimnya jauh - jauh dari Indonesia.."
"Nanti saja" Ucapku lalu meletakkan dua surat itu di meja makan ruang tamu,
"Kamu lagi?"
Aku tidak paham maksud lagi dari ucapan Tante Sisi. Setelah mencerna sedikit lama, akhirnya aku mengerti, "Tidak"
Percakapanku dengan Tante Sisi terpotong karena mendengar ketukan dari arah pintu apartemen kita. Pasalnya, Om Farhan sedang berada di California untuk pekerjaan bisnis dan akan pulang besok bukan sekarang.
Tante Sisi dengan sigap membawa sapu lidi dan perlahan - lahan aku berjalan ke arah pintu.
Ceklek,
"Annasya!"
Omg, Febrian,
Febrian adalah Mahasiswa jurusan Hukum di Universitasku. Dia sedang bekerja part time di perusahaan Om Farhan. Selain itu, dia adalah orang Indonesia juga.
Awal kenal dengannya gara - gara saat berkumpul di komunitas Anak Indonesia - Amerika. Dia ternyata satu kampus denganku selain, Andien Laksomono.
Kita berdua memang terlihat seperti saudara. Bahkan, sering sekali aku dan dia berjalan - jalan sampai malam dan menginap di salah apartemen kami kalau pulangnya terlalu larut.
"Gila loe, gue udah jantungan pas bukain pintu." Gerutuku
Dia tertawa terbahak - bahak, "Jadi, loe tadi ketakutan kalau seumpama bukan gue yang datang?"
Aku mengangguk enggan, "Iya"
"Gue minta maaf deh, Sya"
Belum sempat aku mengajaknya masuk, Tante Sisi sudah menginterupsi, "Bawa Febrian masuk, Sya,"
Mendengar suara dari Tante Sisi. Febrian terlihat sumrigah lalu menimpali suara Tante Sisi, "Febrian sudah masuk, Tante."
KAMU SEDANG MEMBACA
1998. Hello, again!
Romance[sedang di perbaiki tulisannya, cerita sudah lengkap] Aku tidak tahu takdir akan membawaku kemana. Aku hanya berharap bisa menemukan dan ditemukan dengan yang terbaik. Tetapi satu hal yang aku tahu saat ini, Aku masih mencintainya. 2016 || Winda Ayu...
