gimana jadinya kalo gadis badgirl ini menjadi babysitter! parahnya bukan anak kecil imut imut yang harus di urusinya, tapi cowok yang sama bad dengannya. bayi dari mana coba? tapi demi menjadi mandiri dia harus melakukannya. tetapi masalahnya bayi b...
"Terserah lo mau dengerin apa nggak, tapi yang jelas ini cerita yang sebenernya. Jadi, dulu ada kejadian yang buat Leo harus nepatin janjinya Rasya buat selalu ngejagain Rasya"
"Tapi harusnya Leo gak sampe segitunya" gumam Yurra menahan tangisnya.
"Leo cuma mau nepatin janjinya aja Ra, gak lebih, lo harus percaya sama Leo"
"Tapi kan Rin.." Tangis Yurra meledak seketika, ia menangis sejadi jadinya di pelukan Karin.
"udah lo tenang aja, ada gue kok" ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Mbok terusin aja masaknya, biar Leo yang bukain pintu" ujar Leo
"Iya Den" Mbok Yem segera kembali ke dapur
Ceklek
"Hai" Disana terlihat Yurra datang membawa koper besarnya sambil tersenyum ceria menyapa Leo.
"Lo ngapain disini,"
"Gue mau jadi babysitter lo" jawab Yurra masih tersenyum, padahal dalam hati sangat merindukan Leo dan memeluk Leo
"Gue kan udah bilang ke..."
"Eh, Yurra udah datang, sini sini duduk" Terdengar suara Tante Finna menyapa Yurra dan mengajaknya berbincang
Leo yang bingung segera bersembunyi di balik tembok dan mendengarkan percakapan mereka.
"Kamu jadi kan kerja disini lagi?" "Iya tante, biar nambah uang jajan ya lumayan"
"Wah kamu memang the best deeh, masih SMA udah cari uang sendiri, oh iya, disini ada Rasya, jadi kamu ada temen ngobrol"
'Ngobrol? What? Gue sama Rasya ngobrol? Mitos banget, ogah gue ngobrol sama tuh orang, liat mukanya aja udah muak'
"I..iya Tante, nanti Yurra ajak ngobrol deh"
"Iya, kamar kamu masih yang kemarin ya,"
"Iya Tante, permisi kekamar dulu Tante"
Yurra daritadi melihat Leo dari pantulan kaca, ia tahu Leo menguping pembicaraannya dengan Tante Finna
~~~~~~~~~~~~~~~~ "Leo mau gue buatin susu gak? Leo? Lo udah tidur ya?" Ucap Yurra saat tiba di kamar Leo
Pintu terbuka, Leo segera menarik Yurra masuk kekamar dan menghempasnya ke kasurnya. Ia langsung menciumi Yurra dan membuka kancing bajunya,
"Le.. Lo mau ngapain" ucap Yurra disela sela ciuman Leo. Leo yang sudah bergairah langsung membuka baju Yurra
"Leo stopp, gue gak mauu" Mendengar itu, Leo langsung bangkit dan pergi menjauh dari Yurra.
"Leo lo mau kemana" Leo hanya menatapnya sinis lalu pergi. Tetapi dengan sigap Yurra menggapai tangan Leo dan menariknya ke ranjang lalu menciuminya.
"Please jangan tinggalin gue lagi"
Leo segera menciumi Yurra dan menindihnya, lalu mereka menikmati malam tersebut bersama. ~~~~~~~~~~~~~~~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kriinggg kriiiinggg Yurra terbangun dan mendapati dirinya tak menggunakan sehelai benang pun, ia terkejut.
"Le.. Leooo, gu..gue gimana" Yurra ingin menangis,tetapi ia mengaku semalam ia juga menikmati permainan tersebut semalam.
"Leoo, banguun" Yurra mengguncang tubuh Leo yang masih tertidur.
"Hhmm kenapa Ra? Ronde kedua ntar siang aja ya" gumam Leo masih dengan mata terpejam.
"Lo semalem pake pengaman gak?" Tanya Yurra gemetaran, ia sudah tahu jawabannya tetapi ia ingin mendengar jawaban yang berbeda dari kenyataan.
'Please jawab lo pake Le'
"Gue lupa beli semalem" jawab Leo masih dengan mata terpejam. Seketika air mata Yurra jatuh membasahi pipinya.
"Gue ke kamar mandi dulu" Ia menangis dalam diam di kamar mandi, ia menyesal, mengapa ia dengan mudah menyerahkan kehormatannya pada Leo, seharusnya ia menjaganya hingga suami nya kelak yang harus mendapat kan haknya.
"Ra, gue minta maaf" terdengar suara Leo dari depan kamar mandi.
"Gue pasti tanggung jawab, lo jangan nangis, kita pasti nikah dan hidup bahagia bersama,"
'Tapi hidup itu gak kayak di dongeng Le, setelah nikah lalu bahagia selamanya, Nggak, itu nggak mungkin'
"Please tinggalin gue sendiri dulu Le" Leo mengerti dan pergi dari kamarnya.
Setelah tenang, Yurra keluar dari kamar mandi, ia mendapati bajunya telah disiapkan di atas ranjang dengan sebuah notes kecil yang berisi 'I love you my baby, dont be sad, or I will kiss you'. Yurra bergidik ngeri melihatnya. Ditambah lagi baju yang disiapkan Leo itu baju berbahan wol yang dijahit tidak rapat sehingga terlihat lah dalaman Yurra, apalagi dipadukan dengan hotpants putih yang sangat pendek, Yurra heran darimana Leo dapat menemukan pakaian dulunya yang tak pernah dipakainya lagi. Tak terpikirkan baginya jika ia menikah dengan Leo.
~~~~~~~~~~~~ Baru beberapa langkah Yurra keluar dari kamar Leo, terdengar suara cempreng
"Eeeh, si pembokat udah kesini lagi,,, mau ngapain lo hah? Lo mau ngegodain Leo pake sok sok an pake baju seksi, lo gak cocok tau gak?!!"
To be continued
~~~~~~~~~~~~~~
Huwalalalaa~~~ I m comiiinggg,, Hohoo kepada readers setia kuu, mungkinkah kalian telah lelah mendengar kata maaf dari enenggg?? :3 sorry sorry
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
