Part 6

14.2K 828 20
                                    


Sera pov

"Bagaimana kau melakukannya?"

Heosok masih sibuk bertanya padaku, sementara itu Jimin, Taehyun dan Jungkook sibuk di dalam kolam berenang. Aku dan Heosok hanya duduk di tepi dan memasukkan kaki kami ke dalam air, asik memainkannya.

"Aku juga tidak tahu. Aku hanya memeluknya, itu saja"

"Aneh sekali..."

Aku menggigit bibirku dan menggeser posisiku pada Heosok agar tak ada yang bisa mendengar pembicaraan kami. Aku memakai kaca mata hitamku agar Jin oppa juga tidak bisa membaca pikiranku, memaksa Heosok melakukan hal yang sama.

"Belakangan aku merasa sesuatu yang aneh terjadi padaku. Kau tahu? seharusnya aku hanya bisa menikmati kekuata kalian beberapa waktu saja kemudian menghilang. Tapi aku bahkan masih bisa membaca pikiran mereka meski Jin oppa tidak menyentuhku selama seminggu ini"

Aku bisa melihat wajah Heosok yang panik, ia meraih tanganku dan menyentuh denyut nadiku.

"Kau masih manusia"

Ia bernafas lega.

"Hal itu bisa saja terjadi. Mungkin karena sudah sering melakukannya"

Wajahku seketika memerah dan ia terkekeh pelan.

"AAAAAAAAA..."

Aku berteriak saat seseorang mendorongku ke dalam kolam berenang, kemudian aku mendengar tawa Yoongi oppa di sana.

"OPPA! Kau menyebalkan!"

**********************

Aku duduk di sofa Taehyung sibuk memainkan PSP miliknya sementara ia sedang di kamar mandi dengan urusannya. Aku berbaring di sofa panjang kamarnya, sibuk dengan aktifitas main gameku, tanpa aku sadari Taehyung sudah di sana berdiri di depanku. Aku terperangah menatapnya, ia hanya memakai handuk kecil untuk menutupi bagian yang penting saja, sementara tangannya sibuk mengeringkan rambutnya yang basah dengan handuk yang lainnya, dan yang paling penting rambutnya berwarna hitam.

"Wae? Tidak suka dengan warna baru rambutku?"

Aku menggeleng dan tersenyum.

"Kau terlihat sangat tampan dengan rambut baru itu, dan... seksi"

Aku bangun dari posisiku mengecup pipinya pelan saat ia duduk di bahu sofa. Ia tersenyum karena tindakanku, senyuman yang memperlihatkan semua giginya yang rapi membuat aku selalu terpesona.

"Tapi ada jerawat di dahimu"

Aku menunjuk dahinya yang ditumbuhi jerawat.

"Aish... kau merusak momen romantis saja"

Aku tertawa menatap reaksinya yang menurutku lucu.

"Nanti aku akan menemui Hope hyung dan menghilangkan jerawat ini seketika"

Ia berpindah duduk di sebelahku sementara aku masih berusaha mereda tawaku.

"YA! Pakailah sesuatu, kau membuatku tidak nyaman hanya dengan memakai handuk seperti itu"

Aku berbicara padanya masih sibuk dengan PSP di tanganku. Ia menarik benda itu dan menggeser posisinya menjadi sangat dekat denganku.

"Wae? Apa aku membuat celana dalammu basah?"

Ia berbicara dengan nada suaranya yang rendah dan menggoda di telingaku membuat aku seketika merinding.

Tangannya bergerak menuju pahaku yang terekspos bergerak pelan terus naik ke pangkal pahaku. Aku menggigit bibir bawahku berusaha menahan eranganku sendiri. Ia memegang ujung kaosku, menariknya ke atas sehingga aku hanya berbalut bra dan panty. Ia mengikat kedua tanganku dengan kaosku sendiri.

Dark & Bright [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang