Chapter 13

145 15 0
                                    

Richard Pov

Oh aku tau sekarang Yuta ngelamunin siapa tadi.
Jiahh sahabatku lagi jatuh cinta kayaknya.

Ya ampun, aku lupa. Aku harus deketin Aulia. Susah bener naklukin cewek ini.

"Aul mau makan apa?" ujar aku

"Jangan sok akrab!" bentaknya. Buset dah jutek amat jadi cewek

"Aulia! Aku sama Hye mau ke toilet dulu ya," ujar Mey

"Kalian ga jadi makan gara-gara ada nih orang?" ucap Aulia sambil menunjuk aku, apes dah

"Ee-h...ituu...it-."

"Kami sudah makan di rumah sebenarnya," ujar Hye membantu Mey

"Ayo Mey aku ga tahan lagi nih!!" lanjut Hye yang langsung pergi menarik tangan Mey

"Tunggu!! aku ikut," ucap Aulia yang akan berlari tetapi aku cegat

"Mau sampai kapan kayak gini terus?" tanya aku sambil menghela nafas

"Duduk!" bentak aku sambil menarik tangannya

"Kamu apa-apaan sih datang kesekolah?"

"Sebagai kekasih yang baik, aku harus tahu tentang calon istri aku, dan sekarang kita harus pakek bahasa yang sopan," ujar gue

"Huuekk...lebay!!," ujarnya yang sedang blushing. Aku kerjain ah..

"Muka kamu merah banget kamu sakit ya?" ucap aku pura-pura ga tau kalo dia sedang blushing

"E-eh e-engak."
Jiah tambah merah mukanya. Aku pegang dahinya ahh..

"Hm...panas," ujar aku bohong

"Ehh bernarkah?" tanyanya yang langsung bingung dan ingin memegang dahinya

Aku langsung pegang tangannya supaya dia ga pegang dahinya dan

Cup...
Aku mencium keningnya

"Udah ga panas lagi sekarang," ujar aku sambil senyum kemenangan

Tapi...tatapan Aulia langsung berubah menjadi mematikan dan

Byurr...
Aku disiram pakek air es sama dia

"Makan tuh air es!!," ujarnya yang langsung pergi, sadis gila

"Bukannya cewek suka ya kalo di perlakukan seperti itu?" gumamku

***

Viona Pov

Pukul 08:45 pm di Bumi

duh...
Gimana ini??
Aku ga mau ke MenViolet
Aku ga berani ketemu Yuta
Tapi aku harus belajar banyak ilmu untuk perang nanti
Karena perang ini penyihir bulan pindah sekolah
Papa juga dari kemarin sampai sekarang ga kelihatan
Aku juga udah mulai ngantuk
Udah ah stres aku mikir nya
aku jalan-jalan malam aja ah

"Huh...malam ini dingin banget," ujarku

Shaapppp...

"Ehh,apa tu? Kayak bayangan, mati aku,jangan-jangan hantu lagi."

Lari? Nggak? Lari? Nggak?
Jalan cepat aja ah

Husss...husss...huzzh...

Ehh suara angin? Huaa suara itu makin dekat. Batinku

Tiba-tiba aku langsung masuk ke pusaran angin itu

"Huaaa mama papa tolong, ga ada udara. Vio ga bisa bernapas, tolong," teriakku

Viona DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang