"YAK! Hong Jisoo" Minyoung menuruni tangga dan meneriaki Kakaknya yang sedang terkapar di Sofa ruang keluarga.
"Ada apa?....sudahlah Minyoung, aku capek! kalau ingin menanyakan yang tidak penting besok saja..." Jisoo mengubah posisinya menjadi tengkurap.
MINYOUNG POV
Lihatlah Kakakku itu, Oh!My God... semoga ia diampuni oleh Tuhan,eh._. Lihatlah, ia seperti Cicak Brazil yang terlindas Tronton lalu terbawa angin puting beliung dan kehabisan nafas. kok ngenes banget ya?
"Oh ayolah, Hong Jisoo yang Tampan Rupawan... satu saja! SATU!! ya ya...." Tanpa sadar aku menggoyangkan tubuhnya yang se Letoy/? Daun di depan rumahku, untung saja gak jatuh.
Emang tadi ngapain aja sih? ikut balapan nggak, tepar iya
"Emang apa sih? Ingat hanya satu! tidak Lebih. habis ini aku ingin tidur, cepatlah!" oh... akhirnya! terimakasih tuhan! setelah saat yang di tunggu-tunggu, Oscar Oasis pun bisa di taklukkan.
MINYOUNG POV END
"Orang yang bermuka jelek dan bukan dari Gengmu itu.. Temanmu?" tanya Minyoung To the point.
"Siapa?" Jisoo mendudukkan tubuhnya yang sangat lemas.
"Itu loh...yang saat aku dan Mingyu menghampirimu tapi kau sedang berbicara dengan orang" Minyoung memutar matanya jengah, padahal Minyoung sudah tau dia siapa tapi Minyoung ingin memastikan saja.
"Oh...Jung...Kook?" tanya Jisoo memastikan. "Ya, pokoknya itu lah" jawab Minyoung sambil mengibaskan tangannya kedepan memberi tanda 'cepat katakan'.
"Iya, emang kenap? kau suka dengannya? bwahahaha..." Jisoo tertawa terbahak-bahak membayangkan jika adik beda gendernya ini menyukai temannya.
"Ku ingatkan, jangan menyukai apalagi berpacaran dengan dia. dia itu sangat...Menyeramkan" bukannya berhenti tertawa Jisoo malah menggoda adiknya ini, yang tanpa sepengetahuannya adiknya ini sedang dalam amarah yang besar.
"Huuuh!! Sialan kau! Diam kau Jerk!!. suka? tsk! kata BENCI lebih cocok untuknya!. bertanya padamu tidak membuahkan apapun, sudah aku ingin mengisi Death Note-ku siapa tau saja besok pagi kau dan Temanmu itu sudah tak bernafas" awalnya Minyoung ingin meninju Jisoo sampai habis malam ini tapi Minyoung urungkan karena ia sangat capek. Minyoung pun segera pergi dari sofa itu, hitung-hitung untuk menghindari Singa yang akan mengamuk.
"HONG MINYOUNG, SOPANLAH PADA KAKAKMU!" dan itu benar, tetapi terlambat karena Minyoung sudah sampai Kamarnya duluan. jadilah Jisoo mengumpat sendiri seperti sedang melakukan Ritual.
~~~~~~~~
"Hei! kau sudah tau ada apa dengan Minyoung?"
"Emang ada apa?"
"Yak!Yak! Chingu-ya! meja Minyoung penuh dengan Tinta"
"cari mati saja dia"
Minyoung menatap Bingung sekaligus menatap tajam sekitarnya, pasalnya sedari tadi namanya di sebut dan juga ada apa dengan mejanya?
tinta? tinta apa? ada apa sebenarnya?. Minyoung langsung bergegas berlari ke kelasnya.
.
"MWO?!" Minyoung membulatkan matanya kala mejanya sangat penuh dengan tinta hitam, bahkan sampai menetes ke lantai.
"Lihat meja Minyoung"
"Whooa!~"
"cari gara-gara saja yang membuat meja Minyoung seperti itu"
"apa ia ingin di kubur hidup-hidup? ck!"
"Berani sekali dia, keundae... siapa pelakunya?"
Minyoung mengepalkan tangannya Geram. terlihat dari matanya yang menajam yang jika orang menatapnya bisa terpotong dan mukanya yang berubah menjadi Memerah, aura di sekitarnya pun seketika menjadi gelap.
You know, the angel is change to devil.
Teman-temannya yang melihatnya itu pun bergidik ngeri dan pergi terbirit dari kelasnya guna menghindari amukan dari Devil Minyoung.
setahuku, siapapun yang mencari gara-gara atau mengerjai Minyoung pasti ujung-unjungnya orang yang mencari gara-gara dengan Minyoung itu berakhir di UKS maupun UGD.
"YAK!!" Minyoung menendang meja di sampingnya yang pastinya bukan meja miliknya.
"DIMANA SI BRENGSEK JUNGKOOK?!" Amarah Minyoung sudah tidak bisa di tahan lagi, ia keluar dari kelasnya dan membanting pintu kelasnya dengan keras sampai terdengar sampai ke ujung lorong.
"SHIT!!" Minyoung langsung mencari mangsanya yang tidak lain adalah Jungkook, ia bersumpah jika ia melihatnya maka Minyoung akan menghabisi Jungkook di tempat.
walaupun Minyoung perempuan, tetapi ia berbeda. ia tidak seperti perempuan biasanya, Ingat itu.
Minyoung sedang menelusuri Kantin sekarang, saat ia sedang melihat ke sebelah kirinya dan melihat Jungkook disana ia sedang tertawa bersama-- Tunggu! ia tidak sendirian, Minyoung seketika berhenti. Bukan karena Takut melawan Jungkook, tapi--
kenapa Jungkook bersama...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
600+ WORDS :D MAAFKAN DAKU WANKAWAN...
Lagi males ngetik sumpah! authornya capek sama kehidupan RL yang gak ada selesainya.
mau Hiatus dulu :"
Btw, Vote&Comment di tunggu :)
baca juga 'They Call Us ----' dan jangan lupa Vomment juga :)
sebelum Hiatus, Gue mau kasih Gift... Udah ada di Work gue, di baca Kuy judulnya "RALEIGH AND RALEGH" Vomment di tunggu
-Johnny's Wife
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED?! WITH MY RIVAL?! // j.j.k
FanfictionApakah kalian tau apa yang namanya Takdir? Atau, apa kalian percaya bahwa Takdir itu ada dan tidak bisa di Ubah? Di dunia ini tidak ada yang namanya pembatalan takdir, benar? . . . . . . Bagaimanapun, semuanya akan dipersatukan pada saatnya. Kita ha...