Love Again (Woohyun-Myungsoo-Mijoo-Kei)

Aku,Kamu dan Dia

Part 12

"Aku ingin melihat senyumanmu" lontar Woohyun,

Deg....
"Mwo?" jengah Mijoo,
"Aku tak salah dengarkan?, kenapa ini?, tiba-tiba disini sangat panas" gumam Mijoo dalam hati, sembari mengibas-ibas tangannya ke mukanya.

"A-anni, maksudku cerialah agar kau cepat sembuh." celetuk Woohyun, padahal dalam hatinya mengumpat dirinya pengecut.

"Eoh? Ne"

"Sudah ya, sampai jumpa lagi." Woohyun,

"Seonbae" panggil Mijoo,

"Ne?"

"Jika berkenan, datanglah besok kesini." ucap Mijoo hati-hati

"Eoh?, B-baiklah. Istirahatlah.." jawab Woohyun, telepon pun terputus.

********

"Ada apa dengan diriku?, kenapa mengajaknya kesini?" gumam Mijoo,

Diapun mengingat perkataan Jisoo dulu.

"Apa benar Seonbae menaruh hati padaku?" pikirnya lagi, diapun tiba-tiba tersipu malu memikirkannya.

"Ya! Mijoo-ya! Kau sudah gila? Kenapa kau begitu kepedean?, Aissh!" pekiknya lagi,

Lalu dia tiduran dan menutup tubuhnya dengan selimut.

******

"Jangan berpikiran yg berlebihan, dia sudah ada Myungsoo. Mana mungkin dia menyukaimu, Woohyun-ah!" gumam Woohyun, mengusap mukanya.

Woohyun kemudian menaiki bus menuju rumahnya.

Setelah sampai dirumahnya, dia langsung masuk kekamar tanpa menghiraukan yeoja yang sudah menungguinya di ruang tengah. Yeoja itupun menyusul Woohyun ke kamarnya.

"Oppa, kenapa lama sekali?, apa yg terjadi dengannya? Dia baik-baik saja kan?" tanya Jisoo terus menerus,

Woohyun terlihat malas untuk menjawab pertanyaan2 itu.

"Menyebalkan! Gara-gara dia kita jadi batal jalan-jalan dengan eonni. Oppa, kau jangan merasa bersalah padanya. Dia itu sangat ceroboh, manja dan cerewet. Dia selalu seenaknya sen..." cerocos Jisoo lalu tiba-tiba disela Woohyun

"Jisoo-ya, berhentilah menjelek-jelekannya." sela Woohyun,

"Mwo?, apa kau membelanya?, jangan bilang kau tertarik padanya?" ketus Jisoo,

"Itu bukan urusanmu" sahut Woohyun

"Andwaeh! Kau tak boleh menyukainya!. Jiae eonni, kau berjanji untuk menjaganya!" pekik Jisoo

"Aku tahu, tak perlu mengingatkannya terus menerus!, keluarlah, aku ingin istirahat." ketus Woohyun, sembari membaringkan tubuhnya di kasur dan memejamkan matanya.

"Oppa..." jengah Jisoo, memperhatikan Woohyun yg mengabaikannya.

Diapun keluar kamar dengan raut muka marah.
Woohyun meliriknya sekilas dan memejamkan matanya lagi.

*******

Dirumah Myungsoo,

Tampak Myungsoo sedang berdiri dibalik jendela kamarnya. Matanya menatap kearah rumah Kei.

"Aku benar-benar napeun namja, Myungsoo-ah kau tak tahu diri!" pekiknya,

"Bagaimana kau bisa menyakiti dua yeoja yg tulus padamu? Kau tak berhak memiliki salah satu cinta mereka!" gumamnya frustasi, lalu dia pun menghambur ke kasur empuknya.

********

Pagi harinya,
Myungsoo yang sudah rapi dengan seragam sekolahnya berdiri didepan gerbang rumah Kei.