I Love You Just The Way You Are! [END]

Epilog I

I Love You Just The Way You Are!
[New Version]

Perjalanan yang begitu berliku yang mereka lewati dalam hidup dan cinta mereka, perjalanan cinta yang tak akan mudah jika dilewati orang lain jika tidak tau kunci sejati cinta tersebut

Dan saat ini pernikahan Ali dan Prilly pun sudah 88% rampung berarti ada 12% lagi untuk persiapan pernikahan yang diyakini akan mewah oleh para sahabat dan orang tersebut

Hari ini Ali dan Prilly pun melakukan foto Prewed di sebuah museum yang sudah tidak di pakai lagi, pernikahan mereka itu bermodel klasik tapi ada unsur modern dan tradisional nya

Mereka mengguna kan adat sunda, padang dan ada arab nya karena orang  tua Prilly dan Ali ingin ada unsur tradisioanal nya walau tidak seluruh tapi mereka berharap ada seperti itu

"Anak mama."ucap Farah memasuki kamar putri cantik nya yang sebentar lagi akan dinikahi oleh orang

"Apa ma?"tanya Prilly yang sedang lagi di make up oleh perias khusus untuk foto prewedding mereka

"Ada Ali itu diluar, kalau sudah temui dia ya?"ucap Farah sambil duduk di ranjang Prilly sambil mengamati putri cantik yang akan sebentar lagi tak ada dirumah mereka

"Iya ini bentar lagi selesai kok, ya mbak?"tanya Prilly sambil menoleh kearah mbak yang merias dirinya

"Iya sebentar lagi akan selesai kok."jawab mbak tersebut sambil tersenyum lalu melanjutkan lagi pekerjaannya

"Ma..."panggil Prilly lalu melihat kearah mamanya yang sedang meneteskan air mata haru nya

"Lho kok mana nangis sih?"tanya Prilly tak mengerti

"Mama terharu sayang, sekarang kamu udah mau nikah aja, perasaan dulu mama baru melahirkan kamu, baru menggedong kamu, baru menyusui kamu, merawat kamu, menyekolahkan kamu, tapi nanti kamu bukan lah putri kecil mama lagi tapi kamu sudah tumbuh menjadi seorang putri dewasa yang sudah mau menikah."ucap Farah lalu mengusap air mata yang mengalir dipipi nya, Prilly pun berdiri dari duduk nya lalu menghampiri mama nya yang duduk diranjang, memeluk mamanya lalu Prilly pun ingin meneteskan air mata haru nya tapi dia sudah di make up

"Mama tenang aja, Prilly masih tetap putri kecil mama yang bisa kapan saja mama peluk, mama cium, dan mama rawat tapi memang Prilly tidak bisa selalu ada disamping mama tiap hari, nanti Prilly akan menjadi seorang istri dan jika Allah berkenan Prilly akan menjadi seorang ibu untuk anak - anak Prilly nanti, tapi mama tenang aja Insha Allah Prilly akan kesini kok setiap minggu nya."ucap Prilly lalu menghapus air mata wanita yang hebat menurut nya dan merengkuh kembali kedalam pelukkan nya

"Mama hanya punya anak satu laki - laki dan satu perempuan dan yang menikah duluan adalah anak perempuan mama, mama harap kamu akan menjadi istri yang baik untuk suami kamu, menjadi istri yang patuh terhadap ucapan suami kamu, ikuti yang menurut dia benar jika itu hal postif tapi jika itu salah kamu bicarakan itu dalam bentuk yang halus, menjadi istri yang selalu mendoakan yang terbaik jika suami kamu berbuat ketidak jelasan diluar sana tegur dia jika sudah kelewat batas."ucap Farah sambil mengelus rambut panjang Prilly

"Pasti ma, terima kasih sudah selalu memberi Prilly nasihat yang baik untuk rumah tangga Prilly kedepannya nanti."ucap Prilly lalu kembali memeluk Farah dengan erat menumpahkan segala rasa sayang untuk sang mama