13

568 58 4
                                    

Tiffany dan seunghyun menuju ke pulau jeju...mereka akan mulai meninjau lokasi pembangungan resort.

Tentu saja seunghyun sebagai wakil dari choi grup selaku pemilik resort dan tiffany wakil dari hwang company selaku penanggung jawab dan perencanaan pembangunan.

Mereka menginap dihotel milik keluarga choi..tiffany ingat betul hotel ini dibangun 20tahun yang lalu oleh dadynya waktu itu dadynya turun tangan langsung dalam pembangunan hotel ini...jika hari libur tiba pasti tuan hwang akan membawa tiffany bekerja sekaligus membawa tiffany berlibur.ibunya meninggal saat ia berusia 7tahun menjadikan dadynya harus bisa berperan ganda sebagai ayah dan sebagai ibu.bagi tiffany dady tidak hanya seorang ayah tapi juga teman dan pahlawan bahkan segalanya dalam hidupnya.sepintas kenangan kenangam masalalu membayangi tiffany,hingga tanpa sadar tiffany tersenyum dalam lamunannya..seunghyun yang melihat itu hanya keheranan.

"Kenapa tersenyum sendiri tiffany??? Apa ada yang lucu??" perkataan seunghyun sontak membuyarkan lamunan tiffany

Dipandanginya seunghyun

"Tidak!!! Hanya mengingat sebuah kenangan"

Seunghyun mengerutkam dahinya tidak mengerti

"Dulu waktu umurku 7tahun dady selalu membawaku kesini jika aku libur....waktu itu dadylah yang bertanggung jawab atas pembangunan hotel ini" tiffany menghembuskan nafasnya kasar

"Choi dan hwang company memang sudah lama bekerjasama..appa dan ajhusi adalah teman sedari kecil"

"Ne sebelum kau datang menghancurkan semuanya"
Tiffany bergumam tapi masih bisa didengar oleh seunghyun

"Ne tiffany???"seunghyun berusaha mencerna maksud perkataan tiffany

Tiffany memandang seunghyun lalu tersenyum mengalihkan pembicaraan
"Dimana kamarku seunghyun si??"

"Ayo kamar kita bersebelahan"

Tiffany mengikuti seunghyun dari belakang.

Sampai dikamar,tiffany membereskan barangnya lalu berendam sejenak untuk menetralkan pikiranya,ia memesan layanan dilivery hotel untuk makan malamnya karena tiffany sedang malas keluar,,,selesai makan tiffany beristirahat menyiapkan tenaga untuk hari esok.

.

.

.

Tiffany memghirup udara pagi yang segar dijeju..hari masih terlalu pagi bahkan sangat pagi tiffany melihat arlojinya masih setengah 6. Tiffany duduk ditaman tak jauh dari tempat ia menginap.ia memperhatikan orang orang yang berlalu lalang sampai saat matanya terkunci pada sesosok pria yang sedang berlari pagi menuju kearah dirinya..menggunakan kaos panjang berwarna merah dipadukan dengan lengan yang berwarna hitam serta celana training dan sepatu putihnya tak lupa ia memasang eraphone dikupingya.

Tiffany mengagumi pria itu..pesonanya tak pernah pudar tubuhnya yang atletis meski tertutup kaos  lengan panjangnya..setau tiffany pria itu memang sangat hoby menggunakan kaos berlengam panjang walau tubuhnya yang sudah sempurna sebagai seorang pria.

"Tiffany" untuk kesekian kalinya seunghyun membuyarkan lamunan tiffany

"Aahhh ne...!" tiffany merasa blank

"Sedang apa kau disini?? Kupergatikan kau akhir akhir ini sering melamun??? Apa ada sesuatu yang terjadi???"

"Aaahhh tidak!!! Hanya aku sedang menikmati udara segar disini"

"Mau ikut denganku?" ajak seunghyun

"Kemana???"

"Ikut saja"

MencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang