Seunghyun makin terpuruk..
Dia menjadi workaholic...dan bahkan tak jarang ia pulang dalam keadaan mabuk.
Siwon prihatin dengan keadaan kakaknya.baru sekarang ia melihat hyungnya frustasi seperti itu.Malam ini
Seunghyun pulang diantar oleh sopirnya..keadaanya sungguh memprihatinkan..rambut yang acak acakan dan pakainaya yang sudah tak berbentuk.dan kesadaran yang mungkin hanya tersisa 5% akibat pengaruh dari minuman beralkohol..ia berjalan dipapah oleh supirnya..seunghyun merancau tak jelasBegitu ia memasuki rumahnya ia melihat adiknya yang sedang berdiri memandangnya
Dengan langkah gontai seunghyun menghampiri siwon...menepuk nepuk pipi siwon
"Waaiiii choi siwon sayang...kau belum tidur" rancau seunghyun sambil menatap adiknya itu lalu memeluknya.Siwon kemudian memapahnya menggantikan sopir seunghyun menuju kamar hyungnya.
Siwon membaringkan seunghyun ke tempat tidurnya..melepaskan sepatunya dan mengganti kemeja seunghyun dengan kaos.setelah selesai mengurus hyungnya itu siwon berkacak pinggang
"Hufffff.....!!!! Sebenarnya apa yang terjadi hyung??? Kenapa kau jadi seperti ini??? Jika kau mencintainya kenapa kau meninggalkan ya???"
Seunghyun terus merancau memanggil manggil nama tiffany
Siwon duduk disamping kepala seunghyun memandangnya dengan iba
"Berhenti memanggilnya hyung...bahkan polisi sudah resmi menyatakan tiffany meninggal seminggu yang lalu"
Seunghyun tak terima dengan perkataan siwon...maklum saja kesadaran ya sudah benar benar hilang..ia bangkit menarik kerah baju siwon lalu meniju siwon.menyebabkan siwon tersungkur dan darah segar mengalir dari sudut bibir siwon.
Seunghyun menunjuk ibu jarinya ke arah siwon
"Siapa kau??? Berani beraninya mengatakan tiffanyku meninggal!!!"Siwon mengusap sudut bibirnya
"Sadarlah hyung....bagaimana pun kau harus melanjutkan hidupmu hyung ini sudah 8bulan hyung!!!"
Seunghyun meremas rambut nya lalu tertawa sumbang
"Kenapa takdir begitu jahat padaku??? Andaisaja aku tahu dari awal tiffany adalah irene maka ini semua tidak akan terjadi!!!"
Siwon terkejut dengan pernyataan seunghyun
"Bagaimana bisa hyung tiffany adalah irene????"
"Aku mengetahuinya saat tiffany terjatuh...gelang kaki itu kenapa aku harus melihatnya saat itu??? Kenapa tidak sebelum sebelumnya...sehingga ini semua tidak terjadi"tutur seunghyun
"Apa kau sudah benar benar memastikan???"
"Ne!!! Bahkan aku sudah menyewa orang untuk menyelidikinya....tuan hwang memang mengadopsi seorang putri"
"Bagaimana jika tiffany bukan irene bukankah tiffany mempunyai minzy???"
"Umurnya sama dengan umur irene sekarang??? 22tahun sedangkan minzy tidak mungkin dia masih 20tahun" seunghyun terdiam sejenak sebelum ia meneruskan kalimatnya
"Bahkan aku tak bisa melindunginya sebagai seorang yang ia cintai...aku tak bisa menjaganya...aku bukan kakak yang baik....aku yang menyebabkan kecelakaan itu...seharusnya tuhan menghukumku bukan ireene!!!"
Seunghyun tersungkur...menutup wajahnya dengan kedua tanganya...ia menangis...sebagai seorang pria keadaanya sangat rapuh.
Mendengar pernyataan hyungnya, walau kaget siwon dapat mengerti posisi hyungnya...bahkan jika dirinya yang ditempatkan diposisi seunghyun sekarang mungkin siwon tak akan sekuat kakaknyA..mencintai seseorang yang ternyata adik kandung nya yang selama beberapa tahun dicari lebih tragisnya ia menemukan adiknya dalam keadaan mereka akan menikah dan selang berapa jam ia harus rela berpisah dengan adiknya untuk seumur hidupnya.
Jika dirinya ditempatkan dalam posisi seunghyun mungkin sekarang siwon sedang berusaha menyusul irene ke surga...siwon merasa iba dengan nasib kakaknya...rasa bersalah juga muncul dalam benaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Mencintaimu
FanfictionSeunghyun Aku bertahan dari kehidupan yang kejam ini hanya karena dirimu .bertahan 18 tahun tanpa kehadiranmu.aku selalu hidup dalam perasaan bersalah karena membiarkanmu pergi Tiffany hwang Dia pergi meninggalkanku sendiri ketika aku memberi...