4

1.9K 174 7
                                    

Chanyeol : aku berada di parkiran. Cepatlah turun.

Eunji : sebentar lagi aku kesana.

Sebentar. Ya kata 'sebentar' yang diucapkan oleh seorang perempuan berarti sekitar 1 jam lagi. Itu sebentar versi perempuan.

Dan tak ada yang bisa menyalahkan, karena perempuan tak pernah salah.

Benar sekali.

Sekitar satu jam Chanyeol menunggu, akhirnya Eunji datang juga.

Eunji langsung masuk ke mobil Chanyeol yang berwarna hitam.

"Apa aku lama?"

'Sangat lama.'

"Tidak. Tidak terlalu lama."

Chanyeol tersenyum kikuk.

"Ah syukurlah. Baiklah cepat jalan."

"Neee~"

Chanyeol melajukan mobilnya.

Dia menyetir dengan santai, menikmati waktu senggangnya bersama Eunji, ini menyenangkan.

"Kemana kita akan pergi?"

Ucap Chanyeol sembari fokus mengemudikan mobilnya.

"Jalan saja. Kemanapun. Aku suka bersamamu."

Eunji tersenyum menggoda Chanyeol, ia mendekatkan wajahnya ke wajah Chanyeol dari samping.

Chanyeol melirik tingkah lucu Eunji yang jarang terjadi itu. Eunji adalah perempuan yang jarang melakukan aegyo. Namun sekalinya ia ber-aegyo, itu sangat lucu.

"Ah ayolah. Jangan bertingkah imut seperti itu, lihat, hatiku sepertinya semakin jatuh padamu."

Eunji tertawa keras.

"Kau lucu sekali Park Chanyeol."

"Aku mencintaimu Jung Eunji."

"Aku lebih mencintaimu Chanyeol, aku akan memutar beberapa lagu. Kau mau request?"

"Apink NoNoNo."

"Ahh .. Jangan lagu itu. Aku akan ikutan menari jika mendengar lagu itu."

"Tak apa , kau akan terlihat lucu."

Chanyeol tersenyum lagi.

Kenapa hari ini begitu indah? Berkencan dengan Eunji.

Meskipun ini sudah kesekian kalinya ia pergi kencan dengan Eunji, tetapi rasanya tetap sama. Sama seperti pertama kali ia jatuh cinta dengan member Apink itu.

"Aku sedang suka dengan lagu Secret Love Song - Little Mix ft. Jason Derulo."

Musik mulai mengalun.

"Bernyanyilah Eunji-ya."

Eunji menikmati lagu itu, dan mulai ikut bernyanyi

Why can't you hold me in the street,

Why can't I kiss you on the dance floor?

I wish that it could be like that

Why can't we be like that?

Cause I'm yours ...

"Lagunya bagus, apa itu untukku?"

Chanyeol mulai merasakan maksud dari lirik lagu itu, bukan keseluruhan lagunya, hanya pada bagian reff yang dinyanyikan Eunji tadi, begitu terasa di hatinya.

"I can't hold you in the street, tapi aku bisa menciummu. Itu cukup untukku. Aku suka caramu menyukaiku."

"Hmm kenapa suasananya jadi sedih? Aku punya lagu yang manis."

Always - Simon D (Prod. By GRAY) (ft. Hoody, GRAY) ♬

"Kau suka Aomg , Chanyeol-a?"

Eunji seperti orang asing, padahal sudah 2 tahun ia berpacaran dengan Chanyeol , namun yang ia tahu hanya makanan kesukaan Chanyeol dan juga jadwal Chanyeol, selain itu ia tidak tahu apapun, apa lagu kesukaannya, apa warna favoritenya, bagaimana hubungannya dengan teman temannya. Kecuali hubungannya dengan Irene, sepertinya Eunji tahu.

"Ne aku suka lagu lagu mereka. Kemampuan rap mereka sangat keren. Tidak sepertiku, rap-ku hanya akan mendapat hujatan dari banyak orang."

(Chanyeol mendapat banyak hujatan setelah tampil bersama Heize di Unpretty Rapstar, dia mendapat banyak komentar negatif yang ditujukan karena kemampuan rapnya yang buruk.)

"Tidak. Kau tidak seburuk itu. Kau harus bersemangat. Kau harus berlatih. Aku yakin seluruh EXO-L pasti mendukungmu untuk menjadi yang lebih baik. Aku juga disini untukmu."

"Terimakasih. Aku sangat mencintai EXO-L."
...
"Eunji-ya, apa kemarin kau datang menyaksikan Smtm 5?"

"Ah ne, aku datang beberapa kali."

"Siapa yang kau dukung? Kenapa aku tidak tahu bahwa kau menyukai hiphop."

"Ha? ... Aku mendukung One, juga BeWhy dan dia menang."

"Apa kau dekat dengan para rapper aomg?"

"Darimana kau mendengarnya?"

"Dari orang orang."

"Orang orang siapa?"

"Aku hanya bertanya, apa kau dekat dengan mereka?"

"Iya, Ssamdi Oppa, aku dekat dengan mereka, Loco, dan Gray oppa."

"Oppa?"

Chanyeol tersenyum kecut.

"Jadi kau sedekat itu dengan banyak pria. Ah aku merasa buruk. Aku bahkan tak tahu siapa saja temanmu di luar sana."

"Aku juga tidak terlalu tahu tentangmu. Jadi apa yang salah? Kita cukup adil untuk tidak terlalu mengetahui satu sama lain."

Mereka sampai di tempat tujuan mereka, Sungai Han.

Tentu mereka hanya akan berkencan di mobil Chanyeol.

Chanyeol menepikan mobilnya.

"Hentikan, aku tidak ingin bertengkar, Eunji-yaa."

"Baguslah."
...
"Tapi atmosfer disini sudah tak lagi romantis. Haha."

Eunji tertawa sinis.

"Baiklah kita lanjutkan. Jadi siapa saja yang kau panggil Oppa?"

"Ssamdi Oppa, Gray Oppa, Jaebum Oppa. Aku dekat dengan mereka. Aju juga banyak dekat dengan idol lain, apa kau dekat dengan banyak wanita?"

"Oh.. ania. Aku tidak dekat dengan siapapun"

"Ah, jadi begitu."

Sepertinya kencan mereka hanya mulus didepan saja.

****

Sehun menahan tangan Irene yang hendak meninggalkannya.

Mereka tidak sengaja bertemu di ruang latihan.

Sepertinya Irene salah jadwal, harusnya EXO yang berlatih dahulu.

"Aku ingin bicara.."

Sehun menggenggam tangan Irene.

"Apa?"

"Apa hubunganmu dengan Chanyeol hyung?"

"Apa urusanmu, Oh Sehun?"

"Dia hanya akan menyakitimu."

"Bahkan jika dia membunuhku, aku tak apa."

"Irene..."

Irene melangkah pergi dari ruang latihan sebelum ia bertemu Chanyeol disana.

Irene juga tidak ingin terluka, namun .. ia tidak bisa terus menerus memberikan harapan pada Sehun.

-TBC




Jangan lupa Vote + Comment yaaaaaaaaaaaaa, jangan jadi silent readers dong😰😩

Okay. Terimakasih.

Semoga suka ya. Tunggu part berikutnya.

Hello , GoodbyeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang