I'm Here

Chapter 12

Chaeyoung POV

"Haaaahh. Aku tidak bermaksud untuk menghasutmu agar kau meninggalkan Jinyoung. Tapi aku ingin kau menyadari semua yang telah terjadi. Selama bertahun-tahun kau dan Jackson bersahabat. Menghabiskan banyak waktu bersama sehingga timbul perasaan cinta diantara kalian, tapi kalian tidak tau kalau itu adalah cinta. Dan aku ingin kau mendengar sesuatu. Ini sangat penting dan kau harus mendengarnya" Dahyun mengeluarkan ponselnya dari saku roknya.

"Ini kau dengar baik-baik" lanjutnya

"Son Chaeyoung" teriak seseorang dari belakang.

Aku menoleh ke belakang. Dan ternyata itu Jinyoung. Dahyun buru-buru menyimpan ponselnya lagi.

Jinyoung menghampiriku.

"Ndo gwencanna?" tanyanya

"Gwencannayo" jawabku

"Kau mau jalan denganku malam ini?"

"Jalan?" tanyaku

"Ah. Ani. Kencan"

"Kencan?" tanyaku lagi

"Tentu. Kau mau kan?" tanyanya

"Yaak! Kau ini buta yaa. Lihatlah Chaeyoung sedang lemas. Ia banyak pikiran saat ini. Malah mengajaknya kencan. Aneh" omel Dahyun

"Justru itu, aku ingin menenangkan pikiran Chaeyoung. Agar ia tidak memikirkan apa-apa lagi. Hanya ada perasaan bahagia karena Chaeyoung kencan denganku"

"Cih. Berbahagia apanya yang ada dia akan bersedih nantinya" ucap Dahyun sambil melihat ke lain arah.

"Kau bilang apa tadi?" tanya Jinyoung

Dahyun menoleh pada Jinyoung.

"Tidak. Aku tidak mengatakan apa-apa"

"Tapi kalau memang kau sedang lemas dan sakit. Tidak apa-apa lain kali saja kencannya. Kalau kau tidak ingin berkencan juga tidak apa-apa" ucap Jinyoung pada Chaeyoung

"Tidak. Aku tidak apa-apa kok. Ayo kita berkencan.Hehe..."

"Chaeyoung-ah. Kau ini apa-apaan? Kau tidak usah kencan dengannya. Aissh anak ini" bisik Dahyun

"Gwencanna. Yang dikatakan Jinyoung juga benar. Aku ingin menghilangkan semua yang menjadi beban pikiranku" jawabku

"Baiklah. Kalau begitu nanti malam jam 7 aku akan menjemputmu dirumah yaa. Anyeong"

Jinyoung pun pergi meninggalkanku dan Dahyun.

"Aiish Son Chaeyoung. Kau tidak boleh berkencan dengannya. Tidak boleh. Cepat batalkan sekarang juga" kesal Dahyun

"Aah wae. Lagipula hanya jalan biasa saja. Dan aku juga akan tetap mengerjakan PR ku nanti sebelum pergi kencan. Jadi tenang saja. Aku akan selalu memberikanmu jawaban dari PR yang ada. Oke?"

"Aiish bukan itu maksudku. Jinyoung itu-

"Chaeyoung-ssi, kau dipanggil Kim Saem diruang guru. Sekarang juga" ucap seorang wanita yang sekelas denganku.

"Oh arraseo" jawabku

"Na kanda" ucapku

"Yaak! Chaeyoung-ah dengarkan aku dulu. Chaeyoung-ah!! Yaak! Son Chaeyoung!!" teriak Dahyun.

***

Jackson POV

Aku masih bingung dengan sikap Chaeyoung tadi. Aku khawatir sekali padanya. Apakah Chaeyoung membenciku? Tapi kenapa? Aaaah tidak mungkin.