Chapter 5

34 2 0
                                    

Hy,readers Sinta kembali dengan chapter baru. Ya disini sih udah gak ada adegan 17+, jadi yang di bawah umur itu bisa membaca chapter ini.

Happy Reading~

***

   Suasana di sekolah seperti biasa, tapi Jungkook sudah menunggu Shina di dalam kelas. Ya,masih terlalu pagi untuk bersekolah. Hanya ada beberapa siswa yang sudah datang. Tak lama kemudian kepala sekolah memasuki ruang kelas Jungkook, Jungkook kaget dan langsung memberi hormat kepada kepala sekolah. Kepala sekolah hanya mengangguk dan meletakkan sebuah surat di atas meja guru. Jungkook yang penasaran dengan surat itu langsung mengambilnya ketika kepala sekolah sudah keluar kelasnya. Jungkook membaca surat itu dengan teliti, kening Jungkook sedikit berkerut dengan isi surat itu.

***

  'Apa hubungan kepala sekolah dengan Shina-ya???  pikir Jungkook. Tak lama kemudian para murid berdatangan dan pelajaran berjalan dimulai, dan banyak murid yang terlambat.

Ting Tong Teng Ting

   Bel istirahat berbunyi, seperti biasa Jungkook pergi ke rooftop untuk berkumpul dengan yang lainnya. Di rooftop seperti biasanya, dia paling pertama datang dan yang paling terakhir adalah Yoongi. Jungkook langsung duduk dan menikmati angin yang ada. Jungkook masih memikirkan tentang hubungan Shina dan Kepala Sekolah, karena yang ia tau Kepala Sekolahnya kurang memerhatikan murid-murid di kelas unggulan. Tak terasa Jungkook melamun sehingga tak menyadari para hyungnya sudah hadir di belakangnya dalam waktu bersamaan.
 
   "Yo,Kookie!"sapa Jimin menepuk pundak Jungkook. Ia langsung tersadar dari lamunannya.

   "Yak,hyung"ucap Jungkook kesal

   "Ada apa Kookie?Dan....dimana Shina-ya?"tanya Jin sambil duduk di samping Jungkook. Dan yang lainnya ikut duduk dengan membentuk lingkaran kecil yang mampu mendengar suara yang lain.

  "Shina-ya sedang ijin,hyung"ucap Jungkook dan menghela nafas "Tapi hyung, yang mengantarkan surat Shina itu Kepala Sekolah"lanjut Jungkook. Semuanya menatap heran dengan pernyataan Jungkook kecuali Namjoon, Yoongi, dan Taehyung.

   "Memangnya kenapa kalau Kepala Sekolah yang mengantarkannya, Kookie?"ucap Taehyung

   "Kau tidak tahu rumor yang tersebar tentang Kepala Sekolah, kalau beliau tak terlalu perhatian untuk kelas unggulan"jelas Hoseok.

   "Mungkin Kepala Sekolah memiliki hubungan keluarga dengan Shina"ucap Namjoon logis. Semua mengangguk paham dengan ucapan Namjoon.

  "Itu bisa jadi hyung, besok kita tanyakan langsung ke Shina-ya"ucap Jimin dan di jawab anggukan Jungkook.

  "Tapi besok Minggu,Jimin-ah"ucap Yoongi, Jimin terkekeh sedangkan yang lain menatap Jimin yang terkekeh.

  "Kekeke,hyungdeul. Aku sudah mengajak Shina-ya untuk pergi ke rumah Taehyung besok sesuai dengan permintaan Namjoon hyung"ucap Jimin dengan senyum kemenangan.

  "Hah??! Kapan kau bertanya,hoeh?"ucap Hoseok heboh.

  "Shina-ya dan Jimin hyung bertemu di cafe dua hari lalu"jelas Jungkook ke hyungdeul. Semua mengangguk setuju, tapi ada satu namja yang masih kebingungan.

  "Jadi,apa Shina-ya tau rumahku?"ucap Taehyung dengan wajah bingungnya.

  "Ah,aku lupa jika dia orang baru di Korea"ucap Namjoon sambil menepuk keningnya pelan.

Two Brother's P (KNB X OC X BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang