Chapter II

1.4K 118 0
                                    



Akhirnya kalian sampai di stasiun busan dan bergegas mengambil barang yang kau bawa kemudian memindahkannya kedalam taxi

"Apa semua barangmu sudah lengkap"ujar jonny

"N..Nde"

"Kalau begitu ayo masuk"
Kalian berdua memasuki taxi yang sama

Beberapa jam perjalanan akhirnya kalian tiba di sebuah rumah yang sangat sederhana dan didepannya terdapat pantai yang sering dikunjungi banyak orang dihari libur

Suara ombak dan hembusan angin disertai sedikit percikan air laut yang terbawa oleh angin menerpa wajahmu serasa sangat nyaman

Dan saat itupun tak sadar kau melontarkan keinginanmu

"Semoga ini awal yang baik.. Makasih tuhan telah mempertemukanku kembali dengan jonny oppa"gumammu

"Kau bicara dengan siapa"ujar jonny yang sedari tadi berdiri di sampingmu dan memerhatikanmu

"Eoh anu.. I..itu su..suara perutku yaa suara perutku"

"Oh lapar kalau begitu masuklah didalam kau bisa mencari sesuatu untuk mengganjal perutmu"

"Nde"

Kalian berjalan memasuki rumah dan mendapati dua orang namja
yang satunya duduk di sofa dan yang satu sibuk memainkan handphonenya

"Hyung pulang"ujar jonny

"Eoh hyung sudah pulang..
Lalu siapa yeoja disamping hyung?
apa dia yeojachingu hyung"tanya namja yang memegang handpone itu

"Ah..Aniyo..Namanya (y/n) untuk sementara dia akan tinggal disini dan bekerja di restaurant"

"Mwo shireoyo"teriak namja yang duduk di sofa itu

"Wae?"tanya jonny

Bukannya menjawab ia malah meninggalkan tempatnya menuju kamar

"Yak"teriak jonny

"Ah gwenchana oppa"

"Mianhae (y/n) adikku memang  seperti itu"

"gwenchana"

"Annyeong noona perkenalkan namaku na jaemin-imnida biasa dipanggil jaemin"ujar namja yang sedari tadi memperhatikanmu itu

"A..annyeong (y/n)-imnida"

"Eoh iya ini adikku yang paling bungsu sebentar lagi ia UN dan yang tadi itu namanya ten ia yang mengurus restaurant kami sekaligus chef"

"Eoh jadi yang tadi itu chef?"

MWO??dia chef Gaya dan cara bicaranya seperti berandal ciih

"Iya.. Karena hanya dia di keluarga ini yang bisa mewarisi bakat dari ayah kami"

SKIP

Setelah mengetahui sedikit cerita dari keluarga ini jonny mengantarmu ke kamar yang akan menjadi milikmu untuk waktu yang cukup lama

Kau berjalan di belakangnya dan memandangi tubuhnya yang selama ini kau rindukan, rasanya kau ingin memeluknya

Sanging asik memandangnya dari belakang, tiba-tiba jonny terhenti

Bruuk

sontak hal itu membuatmu menabraknya dan bibirmu tak sengaja menyentuh punggungnya

Saat tersadar bahwa yang kau tabrak itu adalah punggung jonny kau langsung memegangi bibirmu sambil kesakitan

"Aduh.. Omo mian aku tak sengaja"ujarmu

NCT IMAGINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang