Cinta Yg Terpendam

.hinata.

Hinata terbang keatas tengah penduduk desa konoha dan dia membuat bola hitam yg akan diarahkan kedesa konoha, hinata menutup matanya.
"Hinata" teriak lelaki yg terbang kearahnya.

Hinata menghadap lelaki itu sambil melepaskan bola cakra hitam itu kedesa, tapi saat bola cakra itu mengenai desa bola cakra itu di tahan oleh ekor rubah naruto dan melemparnya jauh bola cakra itu meledak di kilokilo meter dari desa mungkin meledaknya dihutan.

"Hinata kau bisa dengar aku jika kau bisa dengar aku pejamkan mata kamu"
Naruto mencoba mendekati hinata sambil terus mencengkram kalung yg di kasih kiba tapi langkahnya terhenti saat banyak lebah lebah yg menyelimuti hinata.
"Shino" guman naruto.

Tapi saat lebah itu menyelimuti hinata tiba-tiba lebah yg shino arahkan mati semua terjatuh kehamparan tanah, shino yg melihat itu hanya melebarkan matanya tak percaya.

"Hinata" guman shino yg memegangi pohon yg disampingnya dia melihat keatas lagit hinata berada.

Naruto menggunaka kage bunsinya mengepung hinata dari berbagai arah,
Dan memegangi kedua tangan hinata dari belakang.
Saat inilah yg naruto butuhkan dia terbang ke arah hinata dan mengalungkan kalung kristal biru, tapi seribu sayang saat kalung itu menempel dilehernya hinata menarik kalung itu dan meremukannya menjadi debu. Hinata membuang kristal yg menjadi debu itu saat angin menerbangkannya debu itu berkilauan di terbangkan oleh angin dan menghilang.
"Gawat apa yg harus ku lakukan aku tak ingin melawan hinata" ucap naruto frustasi.

"Hei bocah kau dengar aku"

Naruto berbalik kebelakang dan terdapat rubah berekor sembilang yg sedang menambah cakranya dengan cara bersemedi.

"Kurama apa yg harus aku lakukan aku merasa tak bisa melakukan apa apa aku tak ingin membuat hinata terluka dan aku juga tak ingin membuat penduduk desa ada yg tewas"

Kurama tersenyum hambar menampakkan gigi taringnya.
"Dasar bodoh, pancing hinata untuk menjauhi desa" kurama berucap sambil memejamkan mata dan bersila.

"Kau mau melawanku kejar aku" teriak naruto kepada hinata yg terbang duluan menjauhi desa konoha, hinata juga ikut mengejar naruto yg semakin jauh mereka berdua saling kejar sedangkan hinata terus menyerang naruto dari belakang dengan senjata tajam tapi naruto bisa menghindar merasa mereka sudah jauh dari desa naruto menghentikan langkahnya disatu dahan pohon. Hinata juga berhenti didah pohon didepan naruto.

Suara hembusan angin yg menerbangkan dedaunan, dan gesekan pohon karena bergoyang.
Naruto tersenyum kearah hinata

Srek.....

Bunsin naruto muncul dari atas hinata tapi hinata menghilang dan muncul dibelakang naruto dan menendang naruto dengan kekuatan cakra yg penuh sehingga naruto terpental menabrak pohon, pohon yg ditabrak naruto semuanya patah menjadi dua.

Naruto berdiri dan menyusut darah dari sudut bibirnya"apa yg harus ku lakukan, apa aku harus terus menghindar saja tapi itu semua tidak mungkin kekuatan hinata hampir sama dengan kagunya berarti aku membutuhkan segel yg dulu menyegel kagunya"naruto terus berpikir.

♠♠♠♠♠♠♠

Bruk....

Suara bantingan pintu dari kantor hokage,sehingga semua orang menatap ke kearah orang yg berada di ambang pintu.
"Kiba ada apa?" tanya kakasi yg duduk tenang di kursi hokagenya.

Kiba mengatur pernapasannya dan berjalan ke meja hokage dan memukul meja hokage dengan keras. "hinata dan naruto dalam bahanya" ucap kiba yg deru napasnya tidak beraturan karena begitu panik.

Sunade yg duduk dikursi dengan tenang langsung berdiri dari kursinya yg mendengar naruto dalam bahanya, kakasi juga ikut berdiri dari kursi hokage dan tangannya tersimpan diatas meja hokage.

"Apa yg terjadi dengan mereka kiba" kakasih ikut panik.

"Sebenarnya hinata itu memiliki kekuatan seperti kaguya sejak ujian chunin, dan kekuatan itu tidak bisa hinata kuasai sampai sekarang, dan sekarang naruto sedang mengejar hinata yg tak terkendali" jelas kiba sambil menatap wajah kakasih yg tertutup masker.

"Kenapa hinata memiliki kekuatan kaguya bukankah keluarga hyuga bukan keturunan kagunya" ucap sunade yg berjalan kearah kiba.

Kakasih berpikir sejenak dan berkata"kalau keluarga hyuga keturunan kagunya pasti semuanya memiliki kekuatan seperti kagunya?, kenapa hinata memiliki kekuatan yg sama dengan kagunya ini tidak masuk akal" kakasih mengelus elus dagunya yg lancip.

"Apakah ibu hinata memiliki kekuatan yg sama seperti kagunya?" tanya sunade kepada kiba.

Kiba yg ditanya langsung menatap sunade "tidak. Aku tidak tau kenapa hinata memiliki kekuatan itu!"

Kakasih menopang wajahnya dengan kedua tangannya,
"Panggil para ambu kemari" teriak kakasih kepada seketarisnya.

Setelah menunggu cukup lama semua pasukan anbu datang dan mereka berbaris dihadapan kakasih.
"Panggil sebagian ninja terpenting didesa kemari, dan ketatkan keamanan di penjuru desa" perintah kakasih dengan tegas.
Semua anbu membungkuk memberi hormat kepada kakasih dan sebagian pergi melaksanakan perintah hokage.

"Kalian cari buku yg mengisahkan kagunya cari semua inpor masi tentang kekuatannya, aku akan mengadakan rapat bersama para ketua jaga ruangan ini"kakasih nerucap sambil melipat tangannya didepan dadanya.

"Ini semua salahku" kiba menyalahkan dirinya atas kejadian ini.

Sunade menatap kiba yg menunduk,
"Ini semua bukan salahmu kiba, sebaiknya kamu pergi membantu yg lain" perintah sunade.

Kiba berjalan kearah pintu keluar kantor hokage, dia berjalan ketempat yg sudah kakasih yg sudah diperintahkan untuk berkumpulnya para ninja.
"Kiba ada apa kenapa kita dikumpulkan kemari, dan kenapa semua penduduk desa di ungsika ?" tanya sakura yg melihat kiba yg sepertinya murung.

"Nanti juga kalian tau" ucap kiba murung.

♠♠♠♠♠♠

Treng....

Treng...

Treng....

Suara senjata tajam yg saling beradu,
Hinata terus berusaha mengendalikan kembali tubuhnya yg dikendalikan oleh cakra yg sama seperti kaguya.
"Hinata kau pasti bisa melawan kekuatan itu" teriak naruto.

Naruto terus menghindar dari serangan hinata yg bertupi tubi sambil terus mengatakan kata penyemangat agar hinata bisa mengendalikan kekuatannya.
Hinata yg tadinya kakinya menapak tanah menjadi mengambang dan terbang kelangit dia menggunakan juruh dan tiba tiba muncul dari tanah larpa yg menghampiri naruto, tapi naruto berhasil menghindari keatas dia melihat larpa itu menghaguskan pepohonan."kekuatan ini sama dengan kagunya"kata hati naruto.

Saat naruto menghindar keatas hinata sudah berada di belakang naruto yg sudah menyiapkan bola cakra hitam yg ada ditelapak tangan hinata, naruto merasakan cakra hinata berada di belakangnya langsung menoleh saat naruto menoleh naruto dikejutkan dengan serangan cakra hitam.
Naruto melindungi tubuhnya dengan memunculkan kurama, ledakan itu begitu besar sehingga terdengar oleh ninja yg berkumpul didesa.

"Ledakan apa itu" tanya semua ninja.

"Apa yg sebenarnya terjadi kiba" teriak ino yg mencengkram kerah baju kiba.

"Sebenarnya..."
Ucapan kiba tidak diteruskan karena ucapan hokage yg berdiri diatas gedung kokage.

"Kalian semua pergi ketempat arah ledakan tadi, sikamaru kau pergi ketempat penyimpanan buku sejarah" perintah hokage kakasih yg menatap sikamaru.

Sikamaru langsung pergi yg diarahkan hokage, semua para ninja terus bertanya satu sama lain.
"Ayo kita berangkat" teriak hokage sambil melepas jubah hokagenya.

BERSAMBUNG.......