Angel Eyes [Seventeen FanFic]

Chapter 22

<Preview>

"Iya iya aku sudah tahu cepat masuk" kesal  DK

***************

Sementara berada di dalam toko itu, para anggota menunggu cheonsa sedang memilih kertas itu sambil menatap ke arah cheonsa dengan seriusnya.

Disaat tengah memilih, tanpa sadar di pergelangan tangan kiri cheonsa mengeluarkan sinar cahaya kecil. Cheonsa yang sedari tadi tengah serius memilih kertas itu tidak sadar jika sedari tadi para anggota melihat cahaya di pergelangan tangan cheonsa dan sedikit perubahan pada cheonsa.

"Hyung ada apa dengan cheonsa?" Bisik dino ke joshua khawatir

"Aku juga tidak tahu aku sedikit khawatir padanya" ucap joshua

"Aku rasa aku hanya perlu membeli dua ini saja" ucap cheonsa pada akhirnya

"Ah kalau begitu sini akan ku bayar disana" ujar coups saat ingin mengambil kertas itu

"Ah tidak perlu, aku memiliki uang sendiri karena saat kalian sedang tidak berads di dorm aku menhabiskan sedikit waktuku untuk bekerja sebagai part time jadi aku memiliki beberapa lembar uang walaupun tidak banyak aku berharap bisa menggantikannya kepada kalian" ucap cheonsa dan berjalan ke arah kasir

"Hyung aku rasa bentar lagi cheonsa akan pergi" ujar DK

"Apa maksudmu?" Tanya jeonghan sedikit menaikkan nada suaranya

"Dia sedikit aneh dan juga bintang yang ia lipat aku rasa sudah mau hampir sampai 10.000" ujar DK

"Jadi apa itu artinya ia akan pergi meninggalkan kita selamanya?" Tanya the8 tidak terima

"Mungkin iya, padahal aku ingin menjadi oppanya" rengek DK

"Aah sudahlah kalian kenapa jadi pesimis. Jangan asal bicara seperti itu lebih baik kita kesana sekarang karena cheonsa sudah selesai membayar sedari tadi"
Ucap woozi yang sedari tadi diam

Selama di perjalanan ke taman namsan tower, tidak ada satupun suara yang memulai percakapan diantara mereka.

"Aish! Kenapa jadi seperti ini?" Kesal dino tiba tiba

"Kau kenapa?" Tanya cheonsa yang kebetulan berada di samping dino

"Kenapa diam. Kenapa kalian menjadi diam!" Gertak dino

"Kenapa kau jadi marah maknae?" Tanya woozi

"Kalian sedari tadi sangat diam aku jadi kesal" ucap dino

"Karena mungkin saja kami tidak tahu mau membicarakan apa" jawab cheonsa aneh

" kau ini kau kebanyakan merajuk sedari tadi. Kita duduk disana aja" ucap scoups sambil menunjuk sebuah kursi yang berada ditaman itu

Para anggota seventeen pun langsung menjadi ribut dan berlari ke arah kursi itu dengan hebohnya.

"Cheonsa ayo cepat kesini" panggil mingyu saat berada di kursi taman itu.

Cheonsa pun berlari kecil ke arah mereka yang sedang berheboh disana itu.

"Bagaimana jika kita bermain sebuah game disini?" usul mingyu dengan jari telunjuknya diatas

"Game seperti apa?" Tanya vernon

"Bagaimana dengan truth or dare?" Usul the8 ikut ikutan

"Aku tidak mengerti caranya" ucap cheonsa dengan suara merendah

"Kami akan memutar botolnya trus jika tutup ini mengarah pada diantara kami. Jadi kami harus memilih truth atau dare" jelas mingyu

"Truth seperti apa? Dan dare seperti apa?" Tanya cheonsa lagi