I Don't Know - One love,two religions

IDK:2

Idk:2

Waktu sudah menunjukkan pukul 14.30, acara pentas seni akan segera di mulai. Di kelas Shalsa, senior yang bakal ngisi acara pensi yaitu Danish. Artinya Shalsa bakal duet bareng Danish, Shalsa seneng banget saking senengnya Shalsa gak ada gugup sedikitpun, padahal Shalsa gak bisa nyanyi dan mereka tadi latihan hanya beberapa menit.

Mereka mendapat urutan kedua. Urutan pertama sudah tampil dan sekarang giliran mereka.

" Teman-teman, di sini gue bakal duet sama orang yang suka gue liatin dari awal ketemu." Ucap Danish dengan nada cuek khasnya.

Oh my god! Ini serius? Gak lagi mimpikan? Duhh kok gue jadi tiba-tiba deg-degan ya? Ucap Shalsa dalam hati.

" Cieeeeee" teriak para penonton.

Danish pun mulai memetik gitarnya. Dan mereka mulai bernyanyi.

Girl your heart, girl your face is so different from them others
I say, you're the only one that I'll adore
'Cause every time you're by my side
My blood rushes through my veins
And my geeky face, blushed so silly yeah, oh yeah

And I want to make you mine

Oh, baby, I'll take you to the sky
Forever you and I, you and I, you and I
And we'll be together 'til we die
Our love will last forever and forever you'll be mine, you'll be mine

Tiba-tiba Danish megang tangan Shalsa dan menatapnya dengan tatapan damai,menenangkan yang membuat Shalsa tenang dan gak gugup. Beda dari Danish beberapa jam yang lalu. Beberapa penonton pun nampaknya terkejut dengan aksi itu, termasuk Shalsa juga. Tiba-tiba Shalsa merasa jantungnya berhenti berdetak dan ia merasa seperti terbang.

Girl your smile and your charm
Lingers always on my mind I'll say
You're the only one that I've waited for

And I want you to be mine

Oh, baby, I'll take you to the sky
Forever you and I, you and I, you and I
And we'll be together 'til we die
Our love will last forever and forever you'll be mine, you'll be mine

And I want you to be mine
And I want you to be mine

Oh, baby, I'll take you to the sky
Forever you and I, you and I, you and I
And we'll be together 'til we die
Our love will last forever and forever you'll be mine, you'll be mine

Oh, baby, I'll take you to the sky
Forever you and I, you and I, you and I
And we'll be together 'til we die
Our love will last forever and forever you'll be mine, you'll be mine

Mine ~ Petra Sihombing

Setelah selesai penonton pun berteriak histeris. Dan mereka pun langsung turun dari panggung. Sebenarnya ini adalah pertama kalinya Shalsa untuk tampil di depan banyak orang.

" Suara kamu bagus juga." Kata Danish memulai pembicaraan.

" Bagus apanya kak? Perasaan kaya tikus kejepit deh." Jawab Shalsa sedikit gugup.

" Kakak suka suara kamu."

Kirain dia bakal bilang kakak suka sama kamu. Ujar Shalsa dalam hati.

"Makasih kak, hehe" jawab Shalsa.

" Nama kamu Shafira Shalsabilla Devrya kan?" Tanya Danish.

" Iya kak, kenapa?" Jawab Shalsa sekaligus bertanya.

" Kan orang-orang pada manggil kamu Shalsa, boleh gak kalo kakak manggil kamu Shafir, biar beda dari yang lain gitu. Menurut kakak kamu lebih cocok dipanggil Shafir soalnya kamu indah kaya batu Safir." Ucap Danish santai. Yang malah membuat Shalsa blushing dan gugup.

" Jadi menurut kakak aku sama kaya batu gitu?" Ucap Shalsa berusaha agar tidak gugup.

" Enggak kok, maksud kakak gak gitu, batu Shafir kan indah jadi, maksud kakak kamu itu indah. Gapapa kan kakak manggil kamu Shafir?" Jawab Danish.