Chapter 6

175 17 0
                                        

"Aaa... Kau sedang jatuh cinta yaa? Kenapa kau tidak cerita? Ayo! Ceritakan padaku Seung In!," celoteh Hye Hoon sambil mengguncang-guncangkan tubuhku.

"Aish... Kau ini! Omong kosong apa ini?!," bentakku yang sudah mulai bosan dengan yeoja yang duduk sebangku denganku ini.

"Lee Seung In... Aku hanya bercandaa.. Ah, kau ini! Ayo ceritakan kepadaku. Apa yang terjadi padamu?," tiba tiba guru sejarah masuk dan langsung memulai pelajaran.

"Nanti saja aku ceritakan,".

Lee Seung In POV End
Author POV

Disaat yang bersamaan

Di dalam kelas, Jiyong sedang melamun. "Jiyong-ah!," panggil Song Jae Woo, sahabat Jiyong dari kelas satu.

"Jiyong!," kali ini Jae Woo mengguncang-guncangkan tubuh Jiyong.

"Hah? Wae?," Jiyong agak gelagapan saat menjawab panggilan Jae Woo.

"Aish, kau ini! Kenapa kau melamun? Mr. Han sedang menjelaskan materi. Kenapa ku malah melamun? Apa ada masalah? Kalau kau tidak memperhatikan, kau akan kena marah dia tahu! Kau tahu kan betapa galaknya guru itu? ," kata Jae Woo panjang lebar. Mr. Han Jung Wook adalah salah satu guru killer.

Sepertinya Jae Woo menghawatirkan Jiyong.

"Ah, ani," jawab Jiyong sambil berpura pura mendengarkan penjelasan Mr. Han.

"Aaaaahhh, apa kau sudah kembali  cinta? Aaishh, Jiyong! Ternyata kau sudah move on dari mantanmu yang brengs*k itu?," tebakan Jae Woo tidak membuat suasana antara mereka berdua lebih rileks, tetapi Jiyong malah menjitak kepala sahabatnya itu.

Pletakk~

"Aaaaaaw! Kau ini seperti anak perempuan saja!," protes Jae Woo setelah dijitak kepalanya oleh Jiyong.

"Hyaaa! Yang di belakang sana! Jae Woo dan Jiyong! Kenapa kalian bicara sendiri? Sini! Kalian saja yang menjelaskan di depan!," tegur Mr. Han karena terganggu dengan berisiknya mereka berdua.

"Jeoseonghamnida," jawab Jae Woo dan Jiyong bersamaan dan Mr. Han melanjutkan mengajar.

"Awas kau!," geram Jiyong kepada Jae Woo,".

Kwon Jiyong POV End
Author POV

Ding doong~~

Bel istirahat kedua terdengar. Para siswa siswi berhamburan keluar dari kelas masing-masing. Sebagian besar pergi ke kantin dan yang lainnya pergi ke perpustakaan.

Sementara itu, Lee Seung In dan sahabatnya Park Hye Hoon memilih tinggal di dalam kelas karena keduannya tidak lapar dan yang paling utama adalah CERITA SEUNG IN TENTANG GEBETAN BARUNYA!.

"Jadi... Bagaimana?," tanya Hye Hoon.

"Bagaimana apanya?," Seung In balik tanya ke Hye Hoon.

"Aaiishh jinjja Lee Seung In.. Bagaimana ceritanyaa???," tanya Hye hoon yang sepertinya sangat geram kepada sahabatnya itu.

"Oh, jadi begini, aku dibimbangkan dengan 2 pilihan yang sangat sulit. Kau kenal Jiyong oppa?,"

"Ya pasti kenal lah, kakak kelas famous yang baik hati dan tidak sombong itu kan? Siapa yang nggak kenal coba sama dia?,"

"Ya santai aja kali! Kagak usah nyolot gitu ngomongnya. Aku jadi sebel ih mau curhat sama kamu. Bodo ah! Bhay!" Seung In manyun.

"Hyaaaa~~~~ LEE SEUNG IN!!!! Iya iya... Kenapa? Ada apa dengan kakak kelas itu?," Hye Hoon mengambil air minum di atas meja lalu meneguk minuman tersebut.

"Apa kau tahu? Aku sekarang bersahabat dengannya"

Uhuukkk~

Hye Hoon tersedak minumannya sendiri karena terkejut oleh perkataan Seung In

"Hyaa!! Kau kenapa?"

"Gwencana. Jadi kau bersahabat dengan kakak kelas itu? Kau daebaaakk Seung In-ah"

"Iya, tapi setiap aku ketemu dia, jantungku langsung berdegup-degup dengan kencang. Sepertinya, aku suka sama dia"

"Cie- mmpphhh," Seung In langsung menutup mulut sahabatnya itu.

"Kau diamlah. Hanya kau yang tau tentang ini. Jung Eun Soo, Lee Han Young, dan Yoo Tae Hae tidak mengetahui hal ini. Jadi diamlah!," bentak Seung In

"Hai kalian! Kenapa masih disini? Ayo kita makan," teriak Lee Han Young yang sepertinya dari kamar mandi.

"Oke~ Come on guys!"

~TBC~

Love, Blood, Tears(COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang