⚫19⚫

51 7 0
                                    

Author's Pov

"Hahahaha Anjir tu abang-abang bakso tadii!" suara Anya langsung menyapa telinga Barel

"Hahaha yaudah lo istirahat ya Nya. Good Night" ujar Arya

"Okee"

Krekek!

"Samlik—"

Bugh!

"ANJIR! Lo apa-apaan sih Rel?!" ujar Arya yang sudah menahan amarahnya.

"LO YANG APA-APAAN!" ujar Barel yang tak kalah emosi

Karna kamar Barel dan Arya yang tadinya bekas ruang musik,jadinya gak kedengeran deh suara teriakan Barel.

"Apaan sih! OH Gue tau hahahaha lo takut kehilangan Anya? Hahaha"

Bugh!

"MAU LO APA HAH?!" tanya Barel yang sudah kalap

"Mau gue? Jelas lah gue mau Anya jadi milik gue! Kok lo bego sih" jawab Arya yang lebih santai daripada Barel

"HAHA ANYA JADI MILIK LO? GAUSAH MIMPI! JELAS ANYA SUKA SAMA GUE HAHAHA" ujar Barel yang benar-benar sudah kalap

Bugh!

Kali ini bukan Barel yang menonjok Arya. Tapi sebaliknya

"Pede lo tinggi juga ya hahaha. Kalo emang Anya suka sama lo kenapa dia mau nerima jalan sama gue daripada sama lo hah?!" ujar Arya

"BANGS—"

"EEH APA-APAAN SIH INI!!!" teriak Anya

"Apaan sih lo Rel! Ar lo gapapa?" tanya Anya

"Gapapa Nya. Eh lo gak tidur?" tanya Arya

"Ini gue mau balikin hp lo tadi ketinggalan ditas gue. Tunggu sini dulu gue bersihin luka lo" jawab Anya

"Gausah udah malem mending lo istirahat" ujar Arya

"Gak bisa nanti luka lo infeksi udah tunggu sini duluu" ujar Anya yang meninggalkan Arya untuk mengambil baskom dan alat lainnya.

Barel yang melihat perhatian Anya kepada Arya tersulut emosi tapi sebisa mungkin ia menahan emosinya dan mengikuti Anya turun kebawah.

"Nya"

"Hm"

"Yang lo liat gak kayak yang fikir" ujar Barel

"Ya gue tau tapi kan seenggaknya lo gak harus nonjok Arya kan? Yaudah gue mau ke at—itu ya ampun bibir lo berdarah Rel! Sini duduk!" ujar Anya yang juga sama khawatirnya dengan Arya

SAMA KHAWATIRNYA. Perlu digaris bawahi itu!

=====

Keesokan harinya Anya dan Ina sudah siap-siap jogging keliling kompleks rumah.

"Ayok Na keburu kesiangan" ujar Anya

"Iyaiya ayok" jawab Ina

Gatau emang jodoh apa gimana,dikamarnya Arya sedang siap-siap untuk pergi jogging juga.

"Oma,Anya sama Ina pergi jogging dulu ya" izin Anya kepada omanya

"Iyaa. Jangan siang-siang pulangnya ya" ujar oma

"Siap Omaa" ujar Anya dan Ina barengan.

"Yuk Naaa"

"Oma,Arya mau jalan-jalan keliling kompleks dulu ya" izin Arya

The Secret Feeling [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang