⚫21⚫

42 6 0
                                    

Author's Pov

"Ayo buruan ke lapangan dek udah mau mulai itu apelnya" jerit Eltha diujung pintu kelas.

Anak-anak kelas 10 pun langsung bergegas menuruti perkataan kakak pembinanya itu.Saat tiba dilapangan,sudah ada kak Naufal yang berdiri dipodium.

"Hallo semua,ini sudah kumpul semua ya anak kelas 10 nya? Ini anak OSISnya udah kumpul juga kan?" tanya kak Naufal dari atas podium.

"Udah kak" jawab mereka serempak.

"Oke saya mulai ya. Jadi agenda kita dihari ke 2 MOS ini adalah game. Jadi gamenya kalian yang kelas 10 harus milih salah satu kakak OSIS buat jadi pasangannyaa jadi milihnya lawan jenis. Oiya satu lagi buat kakak OSIS yang dipilih gak boleh nolak.Oke kelas 10 boleh milih kakak OSISnya sekarang" jelas kak Naufal.

Seketika lapangan menjadi riuh oleh anak-anak kelas 10 yang mencari pasangan untuk bermain game.

"Misi kak saya mau cari kak Anya".

"Nih Nya ada yang nyari" ujar salah satu teman OSIS Anya.

"Siapa?" tanya Anya yang lagi baca novel

"Nih adek kelas sekelompok lo kayaknya"

"Kenapa nyari saya?" tanya Anya judes setelah tau siapa yang mencarinya

"Saya mau ngajak kakak buat jadi pasangan saya" jawab siswa itu.

"Maaf gue gabisa" ujar Anya singkat.

"Tapi kata kakak yang ngomong didepan itu kakak OSIS yang dipilih gaboleh nolak" jelas siswa itu.

"Trus kalo guenya gamau?" tanya Anya lagi.

"Ya harus mau kak"jawab siswa itu santai.

"Lah kok lo maksa?" Anya yang mulai kesal yang tadinya ia sedang duduk sekarang berdiri.

"Terima aja kali Nya mayan tau cakep" bisik Ina.

"Ya lo aja sana" jawab Anya .

"E buset Anya lagi pms kayaknya" ujar Ina melihat Anya yang pergi meninggalkanya.

Tapi beneran deh Anya kalo lagi pms serem banget. Beda banget sama sifat asli dia ye kan?.

"Saya permisi kak" ujar siswa itu pada Ina.

"Iya dek. Semangat ya ngejer Anya hehe".

"Ngapain sih lo ngikutin gue" ujar Anya sewot.

"Saya Cuma mau kakak jadi pasangan digame saya udah itu doang kalo kakak nolak saya bilangin sama kakak yang ngomong didepan ladi lohh" ujar siswa itu menakuti Anya.

"Coba aja sana aduin" tantang Anya.

"Oke" jawab siswa itu yang langsung pergi ke arah kak Naufal.

"EH! Oke gua mau" ujar Anya memberentikan langkah siswa itu.

"Waktu untuk mencari pasangannya sudah habis sekarang silahkan baris seperti semula" ujar kak Naufal diatas podium.

Lapangan yang tadinya riuh karna kelas 10 sibuk mencari pasangan sekarang udah tertib kayak awal.

"Oke jadi disini saya akan memberi tahu apa game yang akan kalian mainkan. Jadi gamenya adalah mengambil balon yang sudah ada diujung lapangan sebelah kanan dan dibawa ke ujung lapangan sebelah kiri sebanyak-banyaknya untuk bawanya diapit oleh jidat jadi kalian harus kompak dengan pasangan masing-masing yang paling banyak akan ada hadiahnya. Bisa dimengerti?" .

"Bisaa" jawab mereka serempak.

"Oke sekarang kita mulai. Saya akan menyebutkan nama kakak OSIS dan langsung ketempat yang sudah disediakan. Dhifa,Eltha,Daffa,Arya,Anya,dan Ina".

The Secret Feeling [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang