Part 20

827 27 0
                                    

Leony sedang merasa keheranan yang luar biasa sekarang. Kata Iyo, dia akan nganter Leony pulang setelah dari basecamp. Tapi rasa keheranan, kebingungan, dan penasaran kini menghinggapi diri Leony layaknya burung yang bertengger pada batang pohon. Pasalnya jalanan yang biasanya ia lewati kalau mau pulang, sama sekali gak dilewatin sama Iyo. Apakah Iyo akan membawanya kesuatu tempat? Apakah Iyo akan mengajaknya ke cafe baru dan menunjukan menu spesial yang enak? Atau Iyo akan menunjukan pet shop yang banyak chameleonnya? Kita lihat setelah pertanyaan Leony dijawab sama Iyo. Soalnya daritadi Leony nanya ke Iyo, Iyo malah nyuruh Leony diem dan duduk manis aja. Leony baru berhenti ngoceh pas Iyo ngasih Leony pocky rasa double choco 5 pack.

'dikasih makanan baru diem.' Ledek Iyo.

'bodo.'

'lu nanti bilangnya ke Leo, kalau lu nemenin gua nemuin bokap gua dulu yah.'

'emang kenapa?'

'kalau ketahuan Leo, bisa digebok gua.'

'okaayyyyy.' Lalu Leony sibuk dengan pockynya, dan Iyo sibuk dengan acaranya mengendarai mobil.

'sekarang jam berapa?'

'jaaamm 2 siang.'

'lu mau makan nasi batok bakar dulu gak kalau udah sampe?'

'emang kemana kita?'

'adalah, tapi mau gak? Kalau gak mau gua nyari tempat makan lain.'

'mau kok, asalkan ada dessert.'

'paling cuman ada jagung bakar atau es kelapa.'

'it's okay, selama ada yang manis.'

Iyo merasa beruntung karena selama 2 jam perjalanan, Leony sama sekali tidak memberondonginya pertanyaan yang aneh-aneh. Leony kelihatan pasrah aja, padahal dia sama sekali gak tau kemana Iyo akan membawa dirinya pergi.

Iyo sebenarnya udah prepare dari pagi tadi. Maksud prepare disini tuh. Iyo sudah memperkirakan apa saja yang akan ia lakukan dengan Leony nanti, barang bawaan apa saja yang ia butuhkan saat mereka berdua sudah sampai di tempat tujuan mereka nanti. Iyo tau Leony gak bisa jauh dari makanan manis dan bakalan rewel. Makanya dia beli banyak makanan ringan yang manis, termasuk pocky yang ia berikan tadi kepada Leony. Iyo juga sudah membawa beberapa pakaian ganti miliknya. Tak lupa keperluan mandi yang ia beli dadakan di minimarket. Pokoknya prepare barang sudah lengkap selengkap-lengkapnya deh. Iyo tinggal menjalankan rencana terakhirnya saja.

.

.

.

Selama diperjalanan, Iyo dan Leony sesekali membicarakan perihal tingkah laku Daffa, Leo, dan juga Dean. Tak jarang mereka tertawa ngakak karena kembali mengingat momen konyol yang dilakuin sama ketiga manusia tampan itu. Tapi Iyo agak gondok saat Leony terlihat antusias membicarakan Dean. Apalagi pas Leony bilang dia seneng banget kalau jalan berdua sama Dean. Pasti Dean akan selalu menjadi pendengar yang baik kalau Leony mau curhat. Iyo gondok teman-teman, gak tau kenapa rasanya Iyo mau membungkan mulut Leony menggunakan coklat snickers yang lagi ia makan sekarang ini.

-skip-

Sekarang Leony dan Iyo sudah tiba ditempat yang Iyo maksud. Ternyata tempatnya adalah villa keluarganya Iyo yang ada didaerah pantai pelabuhan ratu. Leony seneng banget geys, soalnya udah lama Leony gak ke pantai. Sibuk sama les sana-sini dan juga sibuk urusan sekolah.

'Iyoooo thanks udah bawa aku kesini.'

'kita nginep yah.'

'hahh?' Leony langsung cengo saat mendengar perkataan Iyo tadi.'

Bad VS SpoiltTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang