confession (Complete)

who are you??

Hana duduk dicafetaria yang berada di lantai 1 rumah sakit. Sudah sejak lama sejak ia terakhir kali kerumah sakit itu. Sungjae juga tidak pernah memintanya datang kerumah sakit.

"Ma'af...apa boleh aku duduk disini???."

Hana menoleh masih banyak kursi kosong, merasa sedikit heran kenapa suster didepannya ini ingin duduk bersamanya.

"Bukankah kau....penulis Lee??. Aku salah satu penggemarmu. Aku sangat menyukai  semua karya-katya novelmu dan kalau bisa, aku ingin berfoto dan meminta tanda tanganmu. Bolehkah???." Pinta suster itu sopan.

Bukankah dia suster yang tadi???. Jadi dia penggemarku??, benarkah???

"Sebenarnya aku juga salah satu fans Jung Taekwon, tapi aku janji tidak akan bilang apapun pada siapapun tentang hubungan kalian berdua." Bisik suster itu mengagetkan Hana. Apa dia bisa membaca pikiranku???

"Awalnya aku tidak percaya kalau kau adalah adik dokter Sungjae, aku bahkan tidak percaya ketika dia bilang dia punya adik. Selama ini aku pikir dia itu yatim piatu dan tak memiliki satupun keluarga. Dia bahkan salah satu dokter pribadi di keluarga Jung, dan juga merupakan dokter yang mengoperasi Jung Taekwon 5 tahun yang lalu. Kenapa dia punya banyak sekali rahasia. Rasanya, aku selalu diberi kejutan setiap kali bertemu dan bicara dengannya."

Belum apa-apa Hana sudah mendengar suster itu bercerita panjang lebar mengenai kakaknya. Tapi siapa sebenarnya suster didepannya itu??

"Kau tau, aku benar-benar terkejut ketika ia semalam bilang, kalau ia sudah berbuat salah pada 2 orang yang paling ia sayangi di dunia ini dan berniat menebus kesalahannya sekarang. Tapi aku sendiri baru tau kalau dia punya dua orang yang paling ia sayangi selain aku. Tega sekali dia!!!."

Apa dia menceritakan tentang oppaku???

"Aku hampir cemburu setengah mati dia malah terus tersenyum dan menggodaku, benar-benar menyebalkan!!!."

Tersenyum???, oppa tak pernah tersenyum pada orang lain. Aneh sekali!!

"Benarkan!!. Yang lebih anehnya lagi, dia melakukan hal itu didepan para suster dan dokter di ruang informasi. Dia bahkan terus tersenyum ketika menuju kamar rawat Taekwon, lalu mendadak saja dia menjadi seperti iblis pembunuh ketika melihat kalian beruda berpelukan. Itu pertama kalinya ia terlihat sangat menyeramkan."

Tidak!!. Oppa biasanya juga menyeramkan.

"Memang sih, dia biasanya juga menyeramkan!, tapi hawa membunuh seperti itu???. Cih!!, ternyata dia memang lebih mencintai adiknya dibanding aku. Jadi selama ini aku ini dianggap apa olehnya??. Dasar dokter bedah menyebalkan!!!."

Hana meraih buku memonya lalu menuliskan sesuatu dan menunjukkannya pada suster aneh didepannya itu.

"Suster pacaran dengan Sungjae oppa???"

Bukannya menjawab, suster didepannya itu malah terlihat akan menangis dan Hana buru-buru duduk disamping suster itu untuk menenangkannya.

"Dia bahkan tak menceritakan pada adiknya kalau dia sudah pacaran denganku selama 3 tahun ini. Dasar pria tak punya hati." Suster itu terus berkata sambil memeluk Hana, entah sejak kapan pundak Hana sudah terasa basah karena suster itu menangis.

"Ok, sekarang sudah kupastikan. Aku akan putus dengannya dan menikah dengan pilihan ayahku!!."

Apa!!!!!

"Kau tolong bantu aku sampaikan padanya, bahwa hubunganku dengannya berakhir hari ini!!."

Ha'!!!!

Lalu JEPRETT....

Suara dari kamera polaroid terdengar. Suster itu kembali memeluk Hana.

"Sepertinya dia memberikan hadiah terbaik untuk putus denganku. Tolong sampaikan terima kasih ku dan tolong tanda tangannya disini dan tulis, pertama kali bertemu dengan Han Jimin si suster nyentrik."

"......."