confession (Complete)

The Reason

"Aku menemukan gadis cinta pertamaku. Mungkin ini terdengar lucu, karena sampai sekarang aku masih belum tau kenapa aku jatuh cinta padanya. Aku sudah melupakan dan menyakiti hatinya 5 tahun ini. Jadi kuputuskan untuk memulai semuanya dari awal."

"Aku meminta ribuan ma'af untuk semua yang telah aku sakiti, untuk kalian yang merasa aku khianati. Untuk para fans yang selalu setia mendukungku dan untuk mereka yang membenciku. aku hanyalah manusia biasa, yang kebetulan memiliki sedikit keberuntungan."

"Aku mencintai dunia musik, aku suka bernyanyi, berakting, tapi tujuanku sejak awal adalah aku ingin menarik perhatian orang tuaku. aku ingin mereka melihat anak semata wayang yang mereka abaikan ini tumbuh dengan baik. Aku ingin mereka bangga dan mengakui bahwa aku pantas dilahirkan kedunia. Tapi sampai detik inipun, hal itu tetap tak berarti apa-apa.

"Ini bukan hanya alasan agar kalian bersimpati padaku. Aku juga bukan mau bunuh diri lantaran frustasi karena makian banyak orang. aku hanya ingin kalian memahami seorang Jung Taekwon. Aku hanya ingin kalian tau bahwa aku juga memiliki hati dan bisa terluka."

"Ma'af karena aku lupa ingatan. Ma'af karena aku mendadak berhenti dari dunia hiburan. Ma'af untuk rekan-rekan kerja yang sampai detik ini masih kuharapkan menjadi teman. Dan ma'af untuk paman dan bibi yang sudah kecewa padaku."

"Terima kasih sudah memberiku banyak cinta, terima kasih sudah begitu percaya padaku. Tapi....aku sudah lelah. Aku yang sekarang hanya ingin bahagia. Entah nanti apakah aku akan berubah lagi, masa depan tidak ada yang tau. Tapi satu hal yang pasti. Aku ingin orang yang kucintai merasa bahagia disisiku."

"Ma'af dan terima kasih untuk semuanya."

Taekwon mematikan siaran live dari ponselnya. Hatinya merasa begitu lega. Ditambah Hana yang setia menggenggam tangannya. Ia merasa yakin bahwa nanti akan menjalani kehidupan yang lebih baik lagi.

                                                                             &&&

Tentu masalah itu tak kan semudah seperti yang dikatakan Taekwon. Reporter masih setia memburu berita tentangnya. Bahkan halaman rumah sakit sudah dipenuhi oleh mereka yang menyebabkan Taekwon dimarahi Sungjae.

"Aku bahkan hanya meninggalkan kalian berdua sebentar, dan kalian sudah menimbulkan masalah!!!."

Taekwon menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Ia sedang menyantap makan malam ketika Sungjae datang dengan wajah super kesal. Hana yang tadi disampingnya malah sudah kabur bersama pacar Sungjae.

"Jadi apa hyung sudah berbaikan dengan pacar hyung itu. Pacar hyung tidak jadi menikah dengan pria lain kan??". Pertanyaan bodoh itu malah mendapat jitakan dari Sungjae.

"Tentu saja belum!!!. Dia mendadak melompat kegirangan ketika mendapat notif dari akun vlive mu dan kau muncul begitu saja, bicara panjang lebar dan akhirnya dia memaksaku ke rumah sakit. Sialan!!!!. Kau pikir aksimu itu keren ha!!. Apa kau tidak berfikir dampak lain kedepannya. Sekarang mereka pasti mencari tau tentang Hana dan kau malah memberi petunjuk dengan bervlive di rumah sakit ini."

Taekwon menarik nafas dalam. Tentu saja dia sudah memikirkan semuanya. Termasuk menghindari gadis tercintanya dari masalah. "Aku mungkin pengangguran sekarang. Ditambah banyak sekali orang yang merasa dirugikan olehku. Tapi aku sudah minta ma'af dengan cara baik-baik. Dan aku sudah punya solusi jika mereka berani mengganggu kehidupanku."

Taekwon tersenyum lebar. Kali ini Sungjae bisa melihat rasa optimis dari pria itu. 

"Aku seorang Jung Taekwon. Berasal dari keluarga Jung. Cucu tunggal dan pewaris tunggal harta kekayaan Kakek Jung Taeyang. aku dulu tak pernah peduli hal itu, tapi berkat Hana dan demi dia aku akhirnya mau menerima semua keberuntunganku itu."