#4

22 5 0
                                    

"tangkep yoi" seru siswa berseragam olahraga sambil mengoper bola basket.

"arrhh bego lu mah,dam" ucap rey kesal, bolanya itu sudah ditangan alvin yang menjadi lawan mainnya. satu fakta yang semua orang tau jika bola yang sudah ditangan seorang alvin enggak akan bisa diambil.

"ayoayo ambil dari gue coba" ucap alvin sembari mendribel bola didepan rey yang langsung maju berusaha mengambil bola itu tapi gagal saat alvin langsung memegang bolanya ditangan yang satunya, lalu ia berlari menuju ring dan alvin berhasil mencetak gol dengan team alvin dan lano yang menjadi pemenangnya.

"curang!" rey nampak belum menerima kekalahan.

"gue sama lano enggak main curang loh, tapi si adam aja tuh yang baru lari dikit udah capek" alvin mengelap keringat didahinya lalu meneguk dengan kasar botol minumnya yang ia bawa tadi.

"kapok deh gue main sama nih bocah" rey menunjuk adam yang tengah tiduran dilapangan out door.

"dih? kok elo malah nyalahin gue sih, rey! elo tuh yang selalu emosian jadinya alvin udah bisa nebak" ucap adam tidak terima.

"udahlah kok jadi berantem sih! mending kalian penuhin semua permintaan pemenang sesuai perjanjian tadi" lano menengahi sahabatnya itu lalu bangkit dari duduknya melangkah menjauhi lapangan.

"oke fine!" lalu mereka berempat menuju kantin yang masih sepi karna masih jam pelajaran. alvin langsung mengambil tempat dipojok kantin seperti biasa hal itu diikuti lano yang duduk disampingnya sedangkan rey mengendus kesal lalu ia menghampiri temannya itu.

"mau pesen apa? cepetan deh! keburu gue berubah pikiran" ucap rey, ia menyesal menuruti perjanjian yang menjadi budak yang menang selama tiga hari.

"santai bos"

"gue jus alpukat sama somaynya mang dayat" ucap alvin

"es teh manis sama bakso deh"

"duitnya?" dengan polosnya adam sambil menyodorkan tangannya hal itu tentu membuat keduanya tertawa terbahak-bahak sambil memegangi perut mereka.

"dih! bayarinlah pelit lu mah sama temen sendiri" alvin memberi alasan sedangkan lano yang disampingnya hanya tertawa melihat tingkah polos temannya itu.

"ketawa aja! gue sumpahin mati mendadak baru tau rasa lu" ancam rey yang langsung membuat lano diam.

.


.


.

"ayo" katanya setelah keluar dari kamar mandi khusus perempuan. mereka berjalan melewati ruang guru terlebih dahulu sebelum menuju kelasnya.

"ehh tunggu!" suara itu membuat mereka berbalik badan.

"bapak manggil kita?" tanya adel bingung lalu berjalan mendekat ketika pria paruh baya itu menggangukan kepalanya.

"kenapa pak roby?" tanya putri yang sedang bersama adel tadi.

"enggak. tolongin beliin aqua botol satu dikantin yah"

"hah?"

"bapak ada panggilan alam dulu" memang dari gerak geriknya pak roby sudah membuat adel dan putri percaya langsung saja uang yang diserakan guru itu diambil lalu mereka berdua berjalan menuju kantin.

"elo beli gih, gue tunggu disinih aja" ucap adel tengah duduk disalah satu meja kantin yang kosong.

"dasar males" 

"bodo amat" sementara putri membeli aqua adel mengambil ponsel disaku roknya lalu ia mulai menyibukan diri didalam dunia sosmed. tak lama dari ujung kantin terdengar suara jeritan langsung membuat adel panik langsung saja ia lari menuju tempat itu tapi ternyata bukan putri yang berteriak melainkan empat siswa tengah berdiri diatas meja kantin sambil berpegangan satu sama lain.

"hahahahaha yaampun jadi kalian takut sama kecoa?" tanya adel melihat kecoa yang sedang berjalan disekitar meja mereka.

"aaaaaaaaa" jerit mereka saat kecoa itu naik keatas meja.

"adellllll!tolongin kek!" ucap alvin yang nampak pucat.

"gimana yah?"

"gue serius!"

"aaaaaaaaaa" jerit mereka lagi. adel mendekat lalu ia ambil kecoa itu dan melemparnya jauh.

"udah jangan berisik!" ucap adel lalu berbalik meninggalkan mereka yang tampak ngos-ngosan melihat seekor kecoa.

"parah parah! mau ditaro dimana muka gue coba?" kata alvin saat adel menghilang dikantin.

"gampang! tinggal dioplas aja biar berubah" usul adam yang langsung mendapatkan jitakan oleh rey.

"sarap lo"


............................................TBC............................................


hai ~
maaf baru bisa update lagi... kemaren abis mikir keras buat uas dan ujikom tapi alhamdulilah bisa kembali nulis lagi ...

TERIMAKASIH

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 15, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HeartbreakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang