SAATNYA TAHUN AJARAN KESATU SAMPAI TAHUN KETUJUH KEMBALI KE HOGWARTS. Begitu juga dengan Trio Emas Griffindor, mereka sudah berada di Peron 9 ¾.
"Harry, Ron dimana?" tanya Hermione. Ia bingung karena Ron tiba-tiba menghilang.
"Mungkin sedang menemui Mrs. Molly dan Ginny," jawab Harry.
"Ternyata Harry tidak tahu juga," batin Hermoine sembari menghela napas.
"Tapi bagaimana dengan Ron atau juga Ginny? Tahun ajaran keenam sebentar lagi harus memasuki kereta!" ucap Hermione panik.
"Sudahlah, nanti dia juga akan- Nah! Itu orangnya! Kemana saja sih kau Ron? Dia panik, kau tahu?" kata Harry sambil menunjuk Hermione– disertai seringai menggoda ke arah Ron.
"Ti–tidak! Aku hanya khawatir– err, maksudku bagaimana jika kau tertinggal, belum lagi diomeli oleh ibu dan ayahmu karena kau dan Harry menggunakan sekaligus merusak mobil terbang milik ayahmu itu saat tertinggal kereta menuju Hogwarts," lalu Hermione dan Ron tertawa terbahak-bahak karena mengingat kejadian itu.
Tetapi saat mendengar Hermione yang tadi menekankan pada namanya yang terkesan Hermione sedang membalas dendam– hanya karena Harry memberitahukan kepada Ron bahwa Hermione khawatir– , Harry hanya tersenyum sangat tipis karena merasa malu dan juga kesal.
〄
Setelah sampai di kereta Hogwarts Express, Harry, Hermione dan Ron duduk di kompartemen yang kebetulan masih kosong.
Hermione masuk paling akhir. Dia berniat ingin mencari penjual makanan yang berasal dari kereta dorong di sekitar kompartemen. "Harry, Ron. Aku ingin mencari penjual makanan dahulu,"
"Dan, oh, tempat dudukku jangan diberikan kepada orang lain," kata Hermione.
"Okay, 'Mione" jawab Ron.
Ketika di perjalanan antara lorong-lorong kompartemen kereta, tiba-tiba seseorang memanggil Hermione dari jarak yang lumayan jauh– satu lorong dibelakang dari tempat Hermione berada.
"Sst, hai Mudblood! Lama tidak berjumpa denganmu, Semak," teriak orang itu.
Pipi Hermione mulai merah karena kesal mendengar kata yang sudah tidak pantas untuk sekarang ini, karena oleh Kementrian Sihir semua darah sudah disetarakan.
"Apa maumu, Ferret?! Darah sudah disetarakan sejak lama!" kemarahan Hermione memuncak.
"Hei, tenang Her-maksudku Granger! Aku hanya memanggilmu agar kau tahu itu Aku." kata Draco sedikit teriak menjelaskan sembari mendekat.
"Sudahlah Malfoy! Aku tidak ingin berdebat dengan lidah ularmu itu karena waktuku sangat berharga," kata Hermione lalu pergi menjauh dengan cepat menuju kompartemennya.
"Mengapa si Ferret tadi menyapaku? Ah, sudahlah.."『』
KAMU SEDANG MEMBACA
After all this time? | DraMione
FanfictionDua insan saling membenci hanya karena sebuah perbedaan status darah yang diagung-agungkan oleh diri masing-masing. Entah siapa yang menuangkan bumbu-bumbu cinta, namun salah satu dari mereka jatuh hati. Hanya salah satu dari mereka. Namun, bagaiman...