Yerin POV
Aku menyewa sebuah apartemen untuk Wonwoo selama seminggu. Jika dia tinggal disini, pasti dia tidak akan membuat ulah seperti tadi.
"Kau tinggal disini saja. Aku akan kesini tiap hari dan kalau ada yang memencet bel, lihat dulu siapa orangnya. Jika seorang tamu, jangan bukakan pintu," jelasku.
Wonwoo mengangguk mengerti lalu dia tiduran di sofa.
"Besok pagi aku akan kesini"
"Oh! Bagaimana dengan novel itu? Apa yang harus aku lakukan selanjutnya?"
"Tenang saja, aku yang akan membacanya. Ini sudah malam, aku pulang dulu"
"Geurae, hati-hati di jalan!" balasnya sambil melambaikan tangannya.
Aku melangkahkan kakiku keluar dari apartmen sementaranya lalu pulang ke rumah.
"Kau yang seharusnya hati-hati," gumamku.
*****
Author POVHoshi sejak tadi hanya duduk di sofa ruang tamu sambil menunggu Yerin yang belum kembali juga. Jam sudah menunjukkan pukul 12 malam, padahal biasanya jam 8 Yerin sudah ada di rumah.
Cklek!
"Eoh, Soonyoung-ah, kau belum tidur?" tanya Yerin dengan polosnya.
"Kau habis darimana?" balas Hoshi dengan nada dingin.
"Tadi jalanan benar-benar padat dan aku mampir ke supermarket membeli ini!" seru Yerin sambil mengangkat sekantung plastik berisi apel.
Ya, Yerin tidak sebodoh itu. Sebelum dia pulang dari apartemen Wonwoo, dia mampir ke supermarket untuk membeli apel supaya ketika sampai di rumah, dia mempunyai alasan yang tepat.
"Aigoo, kenapa kau tidak bilang? Kita kan bisa membelinya bersama"
Yerin hanya tersenyum lalu memasukkan apel-apel itu ke dalam kulkas mereka.
"Kau sudah makan?" tanya Soonyoung.
"Ah... Makan..." Yerin bahkan sampai lupa kalau dia belum makan.
"Aigoo, pasti kau belum makan. Mandilah, aku akan membuatkan ramen!" seru Soonyoung sambil berdiri.
"Tidak,tidak... Aku saja yang buat. Terakhir kali kau membuat ramen, kau hampir membunuhku dengan bubuk cabai yang sangat banyak," balas Yerin.
"Hehehe... Itu kecelakaan, aku yakin kali ini aku akan membuat ramen yang enak"
"Arrasseo... Aku juga sudah terlalu lelah"
"Sana mandi!"ujar Soonyoung sambil mendorong tubuh Yerin pelan.
*****
Hoshi POVSambil menunggu ramen selesai di rebus, aku mengecek handphone Yerin yang tergeletak begitu saja di meja makan. Entah kenapa tanganku tidak bisa diam.
Terdapat beberapa pesan dari Jihoon, lalu aku membukanya.
00:02am
Jihoon : Yerin-ah
Jihoon : apa kau sudah membaca bukunya?
Jihoon : jadi apa yang harus aku lakukan sekarang?00:11am
Jihoon : Yeriiinn00:13am
Jihoon : Jung Yerin!!!"Soonyoung-ah, apa yang kau lakukan?" tanya Yerin yang baru keluar dari kamar mandi.
"Hanya membuka handphone mu," jawabku santai.

KAMU SEDANG MEMBACA
00:01 (Mirror) ⛵ jww
Fanfictionsequel dari 00:00 (The Other World) Tolong dibaca 00:00 dulu :)