DOA ORANG YANG KELUARGANYA MENINGGAL

249 1 0
                                    

اِنَّا لِلَّهِ وَ اِنَّا اِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ, َللَّهُمَّ اَجِرْنِيْ فِى مُصِيْبَتِيْ وَاخْلُفْ لِيْ خَيْرَا مِنْهَا.

Innâ lillâhi wa innâ ilaihi râji'un. Allâhumma ajirnî fî mushîbatî wakhluf lî khairan minha.

Artinya :

"Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya kami akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah aku ganjaran dalam musibahku ini dan berilah ganti untukku dengan yang lebih baik."

Menurut riwayat Imam Muslim, Ummu Salamah Ra mendengar Nabi Muhammad SAW. bersabda, "Ketika seorang hamba tertimpa sesuatu bencana, lalu ia membaca doa tersebut, Allah akan memberi pahala atas musibahnya dan memberikan ganti yang lebih baik daripada yang mati."

Ummu Salamah mengatakan, "Dikala Abu Salamah meninggal, aku membaca doa ini sebagaimana yang telah diajarkan Nabi SAW kepadaku. Maka dengan kehendak-Nya, Allah mengganti dengan yang lebih baik, yaitu Nabi Muhammad SAW."

Di dalam kitab At-Tirmidzi dan yang lainnya terdapat riwayat dari Abu Musa Al-Asy'ari, disebutkan, Rasulullah SAW. bersabda, "Apabila seorang anak meninggal, Allah berfirman kepada para malaikat-Nya, 'Apakah telah kalian cabut nyawa anak hamba-Ku? ' Mereka menjawab, 'Ya.' Allah berfirman lagi, 'Apakah kalian telah mencabut nyawa buah hatinya?. 'Ya,' jawab mereka lagi. Lalu, firman Allah, 'Apa yang diucapkan oleh hamba-Ku?' Mereka menjawab, 'Ia memuji-Mu dan mengucapkan istirja' (Innâ lillâhi wa innâ ilaihi râji'un).' Maka Allah berfirman, 'Bangunkanlah untuk hamba-Ku itu rumah di surga dan namakan rumah itu Baitul - Hamdi'."

SIAPKAN BEKAL SEBELUM AJALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang