PROLOG

237K 11.3K 281
                                    

Arsen Raffa Aditama atau yang sering dikenal Raffa itu merupakan siswa dari SMA Garuda yang di idolakan oleh para siswi dan merupakan cowo pemburu Wifi yang ulung.

Troublemaker yang sering menyebar kebaperan kepada siswi itu juga sering mengoda Anya selaku bendahara kelasnya. Baginya Anya adalah fans fanatiknya tapi dia malu mengakui kenyataan tersebut.

Anya Gisella atau yang kerap disapa Anya itu adalah cewe yang merupakan haters dari Raffa. Padahal hampir semua siswi menggilai Raffa tapi tidak bagi Anya karena baginya Raffa itu sudah banyak fans dan dia ingin menjadi haters.

Makan adalah hobi bagi perempuan itu, 'Kalau gak makanan gue gak bisa mikir' entah dia mendapat prinsip itu darimana, tapi hal itu memang benar apabila Anya yang melakukan.

"Woii yang duduk dipojok! Lo belum bayar uang kas nih! Bayar atau gue laporin ke wali kelas?!" triak Anya dari bangku pojok depan dengan menatap garang tersangka. Dia berkacak pinggang.

Orang yang berada dibangku belakang pun mendongak dan menatapnya datar. Kemudian dia berjalan kearah Anya.

"Gue?" tanyanya dengan tampang tak berdosa.

Anya mendengus sebal dan menatapnya datar, "Iyalah, masa anak dugong!"

"Males! Mending gue cari wifi!" ucap Raffa dengan senyum smirknya.

"Woi Raf lo mau kemana?! Gak ngajak kita lo?" ucap Ryan dari arah belakang.

Raffa menoleh dan menatap sahabatnya itu. "Gue cuma sebentar, cuma mau nyambungin wifi doang!" balas Raffa dan kemudian berjalan pergi meninggalkan kelas.

Anya langsung mengejar Raffa yang berjalan pergi meninggalkan kelas. Anya semakin mempercepat langkah kakinya agar dia bisa mensejajarkan langkahnya dengan Raffa. Cowo dengan mata tajam namun teduh itu masih dengan setia berjalan dengan santainya.

"Raffa!" teriak Anya yang berlari dari kelas belakang ke kelapangan utama. Karena Raffa sama sekali masa bodo dengannya.

Raffa menatap Anya yang berada disampingnya sambil memperlihatkan senyum miringnya. Melihat hal tersebut, ingin sekali Anya menjambak rambut Raffa dengan brutal.

"Lo ngefans sama gue? Bilang dong, gak usah malu-malu." ucap Raffa sambil mengedipkan sebelah matanya genit kearah Anya.

"Najis, genit banget lo cumi!" ucap Anya.

"Terue ngapain ngikutin gue sampai sini? Niat amat lo?" tanya Raffa.

"Hellawww, gue kesini cuma mau minta uang kas kelas kali!" ucap Anya sambil membawa buku catatan uang kasnya.

"Nih liat, punya lo masih kurang 8 ribu." ucap Anya.

"Wah lo korup ya?!" ucap Raffa penuh selidik.

Anya mendelik kesal "Korup palalo botak! Lo belum bayar sejak 2 bulan gak bayar!" terang Anya. Memang uang iurannya 1 minggu 4 ribu.

"Masih enak kelas kita, gue kelola dengan baik! Coba lo liat kelas sebalah 1 minggu 10 ribu!" ketus Anya.

Raffa langsung mengeluarkan uang 10 ribu dan memberikan kepada Anya.

"Nih, pas kan. Kembaliannya buat minggu depan." ketus Raffa.

Anya langsung tersenyum dan menganggukkan kepalanya. Setelah itu Anya langsung pergi dari hadapan Raffa. Raffa yang melihat itu hanya bergumam, 'Kalau ngefans bilang aja sih'.

Kemudian Raffa langsung melanjutkan acaranya mencari wifi sepanjang halaman utama.

"Nah dapet." pekik Raffa.

Raffa pun langsung duduk dengan santainya sambil memainkan ponselnya. Dia membuka beberapa chat dari teman-temannya. Raffa langsung membuka aplikasi linenya saat mendapatkan wifi.

Dia mulai mengetik nama Anya Gisella dikolom pencarian. Dia mulai mengirimkan pesan ke Anya. Dengan senyum smirkanya Raffa langsung mematikan sambungan wifi dan berjalan meninggalkan lapangan utama dan kembali kekelas.







***

Sequellnya udah ada 😊 gimana ya cara ngomongnya? Pokok intinya ini prolog ke 3 gue setelah 2 kali gue buat prolog tiba-tiba kehapus dan prolog yang pertama itu panjang banget 😭

Trus sekarang cuma segini maaf ya 😔

Sekarang kita buka cerita baru ya tapi jangan lupain the most wanted ya 😊 

Salam,
Meitiya (Xenarx) 💋



V o t e c o m m e n t

Troublemaker Boy [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang