sign???

16 2 0
                                    

Di sekolah

Choensa, chorong dan chona baru saja turun dari taksi. Tiba-tiba,

"aku duluan ya! Aku mau ke kantin, jin oppa baru saja menge chat ku!" kata chorong.

Kami berdua pun mengangguk, chorong pun berjalan berlawan arah dengan kami. Lalu datanglah jimin,

"chona, kau di panggil guru olahraga!" kata jimin.

Lalu chona menoleh pada choensa, choensa mengangguk dan tersenyum. Jimin tersenyum ke arah choensa lalu berjalan berdampingan dengan chona.

ChoensaPOVON

Mereka berdua (chona dan chorong) sangatlah beruntung, diperhatikan oleh namja yang mereka kagumi, mungkin. Aku? Haha.. jangan di tanya, diperhatikan oleh appa dan eomma saja aku sudah seneng. Apalagi ditambah oppa ku yang sangat menyebalkan, tapi dia sayang padaku. Itu sudah cukup menurutku. Orang yang ku kagumi? Dia adalah d.o kyungsoo, tinggal satu atap denganku dan teman oppa ku, tapi belum ada reaksi dari dia. Hmm, biarkan saja lah

POVOFF

Choensa berjalan dengan melamun, lalu

'brugghh'

"awwwss," choensa meringis.

"mian, aku tadi melamun." Kata choensa dengan berdiri lalu membungkukkan badannya.

Lalu choensa tegak kembali,

"kalau jalan gak bisa bener ya!" bentak yoeja yang di tabrak choensa. Ia tersenyum licik. Aera, sebut namanya. Siapa yang tidak mengenalnya. ketua tim dancer di sekolah choensa.

"aera, mianhe" kata choensa lagi.

"kau ini! Dasar yoeja gila, jelek dan menyedihkan. Jangan dekati aku, aku tidak mau di sentuh oleh yoeja sepertimu, menjijikkan" aera dengan nada sombong dan mengejek.

Aera pun berjalan melewati choensa, choensa hanya diam. Tetapi sebelum jarak aera dan choensa jauh. Choensa membalikkan badannya lalu,

"yoeja tak tau malu" kata choensa sedikit keras.

Aera yang mendengarnya pun membalikkan badannya,

"apa kau bilang?!" wajah aera sudah merah,

Choensa terkejut

"mati saja kau choensa, kenapa keras sekali suaramu!" gumam choensa sambil menepuk dahinya sendiri.

Lalu choensa membalikkan badannya, mengambil kuda-kuda untuk berlari dannn.., akhirnya choensa lari. Saat ia lari, ia masih bisa mendengar suara aera meneriaki dirinya, "Choensaaaa!!!!!".

Choensa pun berlari dengan sesekali ia melihat kebelakang. tetapi disaat bersamaan seorang namja yang memperhatikannya, di depannya. Sebentar lagi choensa menabraknya. Ia pun berhenti, dan..

'brughh..' benar saja dugaannya, choensa menabraknya.

ChoensaPOVON

Aku tersenyum, senang sekali membuat yoeja iblis itu kesal. Saat aku berlari, tiba-tiba saja aku menabrak seseorang. Apakah sekarang aku harus selalu menabrak orang terus? Kenapa sih aku, gak beruntung banget. Tetapi untung saja aku tidak jatuh seperti tadi. Tapi? Aku tidak jatuh karena orang ini memelukku? Siapa dia? Kenapa jantungku? Cepat sekali detak jantungku ini? Apakah efek lari? Tetapi aku hanya berlari kecil saja. Dan tidak sampai 3 meter lagi, masih dekat dengan tempat awalku tadi. Dasar jantung aneh!

POVOFF

Namja Ini memeluk choensa agar ia tak terjatuh. Tetapi choensa mendongakkan wajahnya, terlihat sekali ia gugup dan sedikit terkejut.

I Found ItWhere stories live. Discover now