Siwon Pov
"Oh eomma, annyeonghaseyo" ucapke sedikit membungkuk
"Ah ne,annyeong siwon, ais dasar pengantin baru bangun mu siang sekali, dimana menantu cantik ku?" ucap eomma mencari keberadaan tiffany
"Oh tiffany,dia dikamar eomma, dia sedang mandi" ucapku menjelaskan
"Ah , ini eomma ingin memberikan mu ini" ucap eomma lalu memberikan ku 2 amplop coklat
"Apa ini eomma? 2?"ucapku bingung
"Ah nde coba buka" ucapnya lagi
"Ini tiket pesawat , maldives? " ucapku bertanya rencana apa lagi ini
"Nde itu hadiah pernikahan dari kami, aku dan ayah mu berlibur lah choi siwon ajak istri mu bahagia kan dia dan jangan lupa pulang dengan membawa kabar gembira, buatlah siwon junior disana, eomma ingin segera menggendong cucu" ucap eomma sambil tertawa geli
"Ais eomma, tapi besok aku sudah ada janji dengan klienku dan ini klien dari luar negri eomma" Ucapku bingung
"Hah, apakah klien mu lebih penting dari kebahagiaan istri juga keluarga mu?" ucap eomma bertanya
"Ani, bukan begitu maksudku, ahh mengapa banyak sekali keaalah pahaman hari ini " ucapku sembari mengacak rambutku depan eomma
"Sudahlah siwon, urusan klien juga perusahaan biar appa mu dulu yang tangani lagi pula kau pergi hanya 7 hari, jangan terlalu dipikirkan biar kami yang tangani semuanya oh" ucap eomma
"ah nde baik lah eomma" ucapku pasrah
"Kau hanya perlu bekerja keras siwon dan fokus untuk membuat siwon junior ada di tengah-tengah keluarga kita" ucap eomma berbisik di telingaku
"Nde eomma"
Tapi setelah itu eomma sudah beranjak dan akan pergi lagi "tapi eomma, mau kemana tak bertemu tiffany dulu?" ucapku bingung kenapa Buru Buru sekali
"Tadinya seperti itu, tapi eomma sudah terlambat eomma akan pergi ke pulau jeju,ada proyek baru dan eomma harus mengurusnya,dan jangan lupa sampaikan salam ku pada menantu tercantikku" ucap eomma
"Nde,nde baiklah akan ku sampaikan" ucapku mengantar eomma sampai depan pintu
"hati hati eomma" ,ucapku melambaikan tangan
Lalu aku segera kekamar atas untuk memberi tahu tiffany . Saat ku buka pintu aku melihatnya sedang duduk depan cernin merias dirinya lalu ku hampirinya dan memeluknya dari belakang
"Ais , oppa tak lihat kah aku sedang apa?" ucapku memperingatkan
"Nde, nde aku tau kau sedang mempercantik diri mu untuk ku kan " ucapku pede
"Ais pede sekali kau oppa"ucapnya lagi
"Tapi oppa apakah kau sudah makan? " ucapnya bertanya
Aku hanya menggelengkan kepalaku
"wae? " ucapnya lagi
"Tadi saat aku turun niat ku ingin makan tapu eomma datang " ucapku menjelaskan
"Eomoni? Kenapa kau tak memberi tahuku oppa? Dimana eomoni? Di bawah? Baiklah aku akan segera kesana" ucapnya terburu buru
"Ani eomma audah pulang tadi katanya ia terburu Buru karna akan ke pulau jeju ada proyek baru disana ia minta maaf karna tak sempat menemui mu dan salam untuk mu" ucapku panjang lebar
"Ah ,begitu ucapku, kajja kita ke bawah kita makan bersama oppa" ucapnya mengandeng ku
"Chakaman tiff, eomma memberikan ini, hadiah ulang tahun pernikahan" ku berikan amplop coklat tadi
"Apa ini oppa? Oh maldives? Cheongmal yo maldives? " ucapnya kegirangan
"Kau tau oppa, dari dulu aku berencana pergi kesana tapi tak pernah sempat, karna pasien ku selalu banyak" ucapnya lagi melanjut kan
"Syukurlah bila kau senang" ucapku sambil tersenyum
"Tapi oppa jadwal keberangkatannya sore ini " ucapnya lesu
"Mwo? Jinha? Sore ini " ucapku kaget
"Nde sore ini lihatlah jadwal keberangkatan peawatnya pukul 14:50" lalu ke dekati tiffany dan melihatnya dan benar saja
"Baiklah tidak perlu terlalu di pikirkan oppa kajja kita makan dulu sekarang sebelum perutmu sakit em? " ucap tiffany
Lalu kami berdua berjalan menuruni tangga dan menuju tempat makan dan di meja makan sudah banyak sekali makanan yang ajumma siapkan tiffany mulai melayaniku diambilkan piring mengisi piringku dengan makanan menuangkan air minum untukku "ah, senang sekali punya istri " ucapku dalam hati lalu kami makan
Tiffany pov
Setelah kusiapkan semuanya lalu mulai makan
"mari makan " ucapku . Tapi kulihat siwon oppa hanya memainkan sendok nya dan hanya makan beberapa sendok sajaaa
"Wae yo oppa? Mengapa tak kau habiskan makanan mu" ucapku bingung lalu ia menjawab
"Aku tidak berselera tiff, perutku sedikit sakit mungkin karna aku telat makan" ucapnya lemas
"benarkah oppa? Tapi kau harus makan lalu baru kau bisa makan obat agar perut mu tak sakit lagi, baiklah sini biar kusuapi" ucapku membujuk nya
"Baik lah " lalu aku menyuapi siwon dan syukurlah ia makan lumayan banyak
"Aigoo lihatlah manja sekali suami ku ini,setelah ini kau tidurlah oppa agar keadaan mu membaik, biar aku dan ajumma yang menyiapkan perlengkapan untuk ke maldives" ucapku padanya
"Nde baik lah dan gomawoyo yeobo" lalu siwon pergi kekamarnya untuk beristirahat
Author Pov
Pukul 15.00
"Oppa ayo bangun cepat bersiaplah sebelum kita ketinggalan pesawat " ucap tiffany membangunkan suaminya
"Ah nde aku madi dulu setelah itu mari berangkat "
