*
*
*
*
"Aku bersumpah akan muntah setelah acara ini selesai"
"Kenapa,? Kau hamil,?"
Baekhyun melotot ke arah kekasih nya."Jaga matamu baik baik, sungguh kau orang tersial di dunia jika tak bisa lagi melihat wajah setampan diriku,"
"Tsk,! Haish, sebenarnya apa kesalahan ku dimasa lalu hingga aku di pertemukan dengan orang seperti dirimu"
"Kau ingin tau,?"
"Mwo,?"
"Kesalahan utama mu adalah mengapa kau hidup"
"Sudah kuduga jawabanmu sama sekali tidak bermutu"
"Tapi aku selalu menjawab lebih mudah dari pada dirimu, buktinya peringkat pararelmu selalu lebih rendah dariku"
Baekhyun menghela nafas sesaknya.
"Sudah kita akhiri perdebatan kita, aku tak mau berteriak dan semua orang akan tau jika kita berpura pura""Panggil aku chagi,"
"Mwo,?"
"Dalam hitungan ke 3"
"Apa maksudmu,?"
"3 !!"
"Chagi-a, kau mau minum sesuatu,?"
"Waahhh, ini bahkan acara ulang tahunku, tapi semua tatap mata melihat ke arah kalian, rupanya mereka sangat senang melihat kalian akhirnya akur dan menjadi sepasang kekasih" ujar Luhan dengan menggandeng kekasih albinonya.
"Tentu, kita sepertinya terkena karma, benarkan chagi,?" ujar Chanyeol manis seraya mencium tangan Baekhyun lembut. Dan apa yg terjadi dengan Baekhyun. Jantung nya hampir berhenti mendapat perlakuan manis Chanyeol yg yahh, lumayan menggoda.
"Hemm.. Nee, tentu kita sangat cocok" Baekhyun tak mau kalah dengan menempatkan kepalanya ke bahu Chanyeol dan menatap si caplang itu manja.
"Oke, silahkan menikmati hidangan disini, aku harus menyapa yg lain Baek,"
Baekhyun mengangguk sok riang dengan kepergian Luhan dan Sehun
"Reflek yg Bagus pendek"
Puji Chanyeol.Baekhyun hanya menatapnya sekilas. Chanyeol cerdas juga jika tengah menipu publik, benar-benar akting yg mengangumkan.
Mata Baekhyun beralih pada tangannya yg masih Setia di genggam oleh Chanyeol."Lepaskan tanganku,"
"Shireo"
"Park Chanyeol"
"Aku tidak akan mengulangi jawabanku"
Baekhyun menyerah, ia lalu mengeluarkan saput tangan dari sakunya. Baekhyun menggunakan saputangan itu untuk mengusap punggung tangannya yg sempat di cium oleh Chanyeol beberapa detik yg lalu
"Ada apa,?" tanya Chanyeol saat melihat Baekhyun mengelap tangannya sendiri
"Jijik"
Baekhyun memasukkan kembali saput tangannya setelah di rasa cukup bahwa saliva Chanyeol tidak lagi menempel pada punggung tangannya.
Namun...
Chup
Baekhyun mendelik seakan akan ingin mengeluarkan matanya saat Chanyeol mencium tangannya lagi.
"Kau,?!"
"Kiyeowo" Ujar Chanyeol seraya terkekeh pelan.
"Hapus sekarang juga"
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANBAEK LOVE STORY SERIES (Chanyeol Baekhyun EXO) (END)
Fanfiction(COMPLETED) {INI CERITA SAYA LOCK RANDOM} {TETEP COMMENT AND VOTE YAAAAAAAAAAA} "Diam atau aku akan menendang bokong mu caplang!!!" "Diam atau aku akan menendang kepala mu pendek!!!!" ------ "Ya!!!!! kenapa kau selalu muncul dihadapanku. Oh Ya Tu...