CHAPTER 10: DRAGON

1.8K 195 39
                                    

DOOOORRRR.....

Sehun mendorong tubuh Luhan keras dan langsung merunduk agar mereka berdua tidak terkena peluru yg mengarah ke mereka. Dan peluru itu berhasil menembus kaca mobil yg dipakai Suho dan membuat kaca tersebut hancur berkeping-keping dan berserakan dijalanan. Kawanan itu bergerak dan mereka mengambil kembali pistol mereka yg sempat mereka letakkan dijalan dan mereka mulai melawan Suho dan yg lainnya.

Dan detik itu juga Suho dan yg lainnya pun langsung bersiaga bahkan melepaskan tembakan mereka. Sehun menarik tubuh Luhan untuk bangun dan menyeretnya kebelakang, untuk berlindung sesaat bersama Tao yang juga sudah berlindung terlebih dahulu dibelakang badan mobil Kyungsoo.

"Hyung, berikan aku kunci mobilnya!"seru Sehun mengulurkan tangan sedikit memaksa pada Kyungsoo. "Hyung... Palli..." Seru Sehun sedikit memaksa...

"Apa yang terjadi sebenarnya?? Kenapa kau tiba-tiba diserang oleh mereka??" tanya Kyungsoo panik sambil memberikan kunci mobil pada Sehun

"Aku berjanji akan menjelaskan padamu nanti, hyung. Tapi, sekarang aku harus pergi. Aku harus membawa mereka berdua ke tempat yang aman karena mereka tidak terlibat sama sekali" ujar Sehun cepat.

Sehun berdiri, hendak membuka pintu mobil namun ia menoleh kembali kearah Kyungsoo, "Hyung, mianhae. Aku harus merepotkanmu kali ini. Tapi, aku mohon bantu aku. Tolong urusi mereka..."

Kyungsoo mengangguk. Banyak tanda tanya dikepalanya kenapa dongsaengnya harus diserang secara tiba-tiba dan brutal oleh sekelompok orang bersenjata api. Bahkan Sehun kini bersama dua namja yg ia ketahui adalah bagian dari agent yg ingin menangkap mereka. Tapi Kyungsoo tahu bahwa ia tidak bisa bertanya lebih banyak. Keadaan sekarang sedang genting. Sekarang ia dan yg lainnya kini sedang beradu tembak dengan kawanan berbaju hitam itu.

"Berhati-hatilah dan bawa mereka ke tempat yang aman" teriak Chanyeol keras

"Kau juga harus berhati-hati, hyung. Sampai nanti, hyung!!!" Sahut Sehun tidak kalah keras

Sehun menarik lengan Luhan dan Tao yang masih bersikap waspada. Pelan-pelan, mereka masuk ke dalam mobil Kyungsoo ditengah suara tembakan yang terdengar. Sehun menginjak pedal gas, memutar setir tanpa memberikan waktu untuk memakai seatbelt terlebih dulu. Mobil itu mundur dan langsung menjauhi tempat itu.

.

.

Hening

Tidak ada yang mengeluarkan suara apapun. Tao dan Luhan seperti membeku karena bingung dengan orang yg berada bersama mereka saat ini. Kenapa Sehun diserang tiba-tiba? Sebenarnya siapa Sehun? Kenapa Sehun mempunyai musuh? Apa Sehun orang jahat?

Sehun juga terlalu fokus menyetir mobil sampai akhirnya ia menyadari bahwa ia tidak membawa senjata apapun. Kawanan itu pasti tidak tinggal diam. Mereka pasti mengejarnya. Sehun menginjak rem dalam-dalam, membuat Luhan dan Tao seketika maju kedepan. Ia melompat keluar, dengan langkah-langkah panjang menghampiri seseorang yang sedang bersantai disebuah pos polisi sederhana.

Polisi yg didatangi Sehun itu sangat terkejut mendapati Sehun yang tiba-tiba muncul dengan ekspresi yang tak seperti biasanya. Di tambah lagi, penampilan Sehun sangat kacau dengan pakaian robek dan punggung Sehun juga berdarah

"Ahjussi, aku pinjam pistolmu!" Sehun sedikit memaksa

Mata polisi membulat lebar-lebar, "Mwo??? Apa aku tidak salah dengar??"

"Cepat, ahjussi!!! Aku tidak punya banyak waktu!!!" sahut Sehun kesal

"Yakk!!! Kau tidak bisa seenaknya___~"

"Tunggu disitu!! Tetap didalam dan jangan keluar!!" teriak Sehun tiba-tiba dan langsung membuat Luhan menghentikan niatnya untuk menghampiri Sehun. Namja itu masuk kembali kedalam mobil.

MAFIA VS EXO AGENT (COMPLETED)Where stories live. Discover now